Debit Banjir Rencangan Saluran Sekunder Kali Pepe Debit Banjir Saluran Sekunder DAS 1

84 I = intensitas curah hujan selama waktu konsentrasi mmjam A = luas daerah pengaliran km 2 Q = debit maksimum m 3 s

b. Debit Banjir Saluran DAS 2

Debit banjir rencana saluran sekunder digunakan hasil perhitungan intensitas curah hujan periode ulang 25 tahun. Besarnya debit rencana dapat ditentukan berdasarkan besarnya curah hujan rencana dan karakteristik daerah aliran sungai. Adapun data yang diperlukan adalah : 1. Luas DAS Kali Pepe A = 1,30 km 2 2. Panjang sungai L = 0,50 km 3. Kemiringan Sungai i = 0,002 m Metode ini digunakan dengan anggapan bahwa DAS memiliki : a. Intensitas curah hujan merata diseluruh DAS dengan durasi tertentu; b. Lamanya curah hujan = waktu konsentrasi dari DAS; c. Puncak banjir dan intensitas curah hujan mempunyai tahun berulang yang sama; d. Luas DAS 300 km 2 . Rumus : Intensitas hujan dapat dihitung menggunakan rumus Mononobe : I = x I = x = 137,71 mm 85 Di mana : R = hujan maksimum mm tc = waktu konsentrasi jam Waktu konsentrasi dihitung menggunakan rumus yang dikembangkan oleh Kirpich 1940, yang dapat ditulis sebagai berikut : t c = 0,0133Lxi -0,6 t c = 0,0133 x 0,50 x0,002 -0,6 = 0,28 Di mana : t c = waktu konsentrasi jam L = panjang sungai km S = kemiringan sungai Q = Q = = 14,92 m 3 s Di mana : C = koefisien limpasan air hujan I = intensitas curah hujan selama waktu konsentrasi mmjam A = luas daerah pengaliran km 2 Q = debit maksimum m 3 s

c. Debit Banjir Saluran DAS 3

Debit banjir rencana saluran sekunder digunakan hasil perhitungan intensitas curah hujan periode ulang 25 tahun. Besarnya debit rencana dapat 86 ditentukan berdasarkan besarnya curah hujan rencana dan karakteristik daerah aliran sungai. Adapun data yang diperlukan adalah : 1. Luas DAS Kali Pepe A = 1,60 km 2 2. Panjang sungai L = 0,90 km 3. Kemiringan Sungai i = 0,016 m Metode ini digunakan dengan anggapan bahwa DAS memiliki : a. Intensitas curah hujan merata diseluruh DAS dengan durasi tertentu; b. Lamanya curah hujan = waktu konsentrasi dari DAS; c. Puncak banjir dan intensitas curah hujan mempunyai tahun berulang yang sama; d. Luas DAS 300 km 2 . Rumus : Intensitas hujan dapat dihitung menggunakan rumus Mononobe : I = x I = x = 213,81 mm Di mana : R = hujan maksimum mm t c = waktu konsentrasi jam Waktu konsentrasi dihitung menggunakan rumus yang dikembangkan oleh Kirpich 1940, yang dapat ditulis sebagai berikut : t c = 0,0133Lxi -0,6