Tujuan Penelitian Kegunaan Penelitian

II. TINJAUAN PUSTAKA

A. Konsep tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja

1. Pengertian Keselamatan dan Kesehatan Kerja Keselamatan dan kesehatan kerja pada saat ini semakin dikenal oleh masyarakat luas terutama di perusahaan-perusahaan yang jumlah dan jenisnya semakin berkembang. Hal ini disebabkan karena para pimpinan perusahaan semakin menyadari pentingnya program keselamatan dan kesehatan kerja dalam upaya peningkatan produktivitas kerja. Perusahaan perlu melaksanakan program keselamatan dan kesehatan kerja K3 yang diharapkan dapat menurunkan tingkat kecelakaan kerja, dan pada akhirnya akan dapat meningkatkan kinerja perusahaan dan produktivitas kerja karyawan. Program keselamatan dan kesehatan kerja sangat penting bagi karyawan, karena membantu terwujudnya pemeliharaan karyawan yang baik, sehingga mereka menyadari arti penting dari pelaksanaan program keselamatan dan kesehatan kerja bagi dirinya maupun perusahaan. Menurut kamus besar bahasa Indonesia 1991: 891 kata selamat dapat diartikan terhindar dari bencana, aman sentosa, sejahtera, tidak kurang dari suatu apapun, sehat, tidak mendapat gangguan, dan kerusakan. Sedangkan kata sehat menurut kamus besar bahasa Indonesia 1991: 891 dapat diartikan keadaan baik seluruh badan serta bagian-bagiannya bebas dari rasa sakit. Dari pengertian tersebut dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa keselamatan dan kesehatan kerja adalah suatu kondisi kerja yang terbebas dari ancaman bahaya yang mengganggu proses aktivitas dan mengakibatkan terjadinya cedera, penyakit, kerusakan harta benda serta gangguan lingkungan.

2. Pengertian Kecelakaan Kerja

Menurut Wibowo 2002: 440 kecelakaan kerja adalah kecelakaan yang terjadi berhubungan dengan hubungan kerja, termasuk penyakit yang timbul karena hubungan kerja, demikian pula kecelakaan yang terjadi dalam perjalanan berangkat dari rumah menuju tempat kerja dan pulang ke rumah melalui jalan yang biasa atau wajar dilalui. a. Penyebab Kecelakaan Kerja menurut departemen kesehatan dalam situsnya penyebab kecelakaan kerja dapat diibagi ke dalam 2 kelompok yaitu: 1. Kondisi berbahaya unsafe condition, yaitu yang tidak aman dari: a. Mesin, peralatan, bahan dan lain-lain b. Lingkungan kerja c. Proses kerja d. Sifat pekerjaan e. Cara kerja 2. Perbuatan berbahaya unsafe act, yaitu perbuatan bahaya dari manusia yang dapat terjadi antara lain karena: a. Kurangnya pengetahuan dan keterampilan pelaksana

Dokumen yang terkait

Hubungan Promosi Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Dengan Perilaku Aman (Safe Behavior) Pada Karyawan Bagian Produksi Pengolahan Minyak Sawit Di PTPN IV Kebun Dolok Ilir

81 412 124

Pengaruh Perilaku Pekerja terhadap Penerapan Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Bagian Produksi PT. Gold Coin Indonesia Tahun 2010

27 95 135

Pengaruh Penerapan Program Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Terhadap Keamanan Kerja Dan Produktivitas Kerja Karyawan Bagian Produksi PT. Sinar Oleochemichal Internasional (SOCI) Mas Medan

11 143 212

Pengaruh Promosi Jabatan dan Lingkungan Kerja Terhadap Turnover Intention Karyawan Pada PT. Medan Daihatsu

3 79 129

PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PADA PABRIK GULA MERITJAN KEDIRI

0 5 19

Pengaruh Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dan Disiplin Kerja Karyawan Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan (Studi Kasus Pada PT Wika Realty Proyek Pembangunan Tamansari Hive Office Park)

20 124 133

STUDI TENTANG PENGARUH DAN PELAKSANAAN PROGRAM K3(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA) TERHADAP STUDI TENTANG PENGARUH DAN PELAKSANAAN PROGRAM K3 (KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA) TERHADAP PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA.

0 7 12

PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI Hubungan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Dengan Persepsi Kerja Karyawan Bagian Produksi PT. Djitoe Indonesian Tobacco Surakarta.

1 2 7

PENGARUH PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI DI PT. GAMATEX CIMAHI.

1 3 58

Pengaruh Pelaksanaan Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) terhadap Produktivitas Kerja Karyawan pada PT. Bormindo Nusantara Duri

0 5 10