55
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
Berdasarkan hasil wawancara dengan guru kelas, guru pendamping khusus, orang tua siswa slow learner 1, orang tua siswa slow learner 2, siswa slow
learner 1, siswa slow learner 2, teman sekelas siswa slow learner, observasi, dan studi dokumentasi serta catatan lapangan didapatkan data sebagai berikut.
1. Deskripsi Subjek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini adalah dua orang siswa kelas III di SD Negeri Jlaban yang bernama TT bukan nama sebenarnya dan NA bukan nama
sebenarnya. TT dan NA berdasarkan hasil assesment tahun pelajaran 2014- 2015 termasuk dalam kategori slow learner.
Subjek pertama yaitu TT, TT lahir di Kulon Progo pada tanggal 23 November 2005, dari ayah Dono bukan nama sebenarnya dan Dona bukan
nama sebenarnya. Pekerjaan Dono adalah seorang supir sedangkan Dona adalah seorang ibu rumah tangga. Sedangkan NA lahir di Kulon Progo pada
tanggal 18 April 2005 dari Ali bukan nama sebenarnya dan Ani bukan nama sebenarnya. Pekerjaan Ali adalah seorang supir sedangkan Ani adalah seorang
ibu rumah tangga. Pada saat penelitian TT berumur 10 tahun dan duduk di kelas 3. TT
merupakan anak pertama dari dua bersaudara. Saudara TT berjenis kelamin perempuan dan masih berumur 5 tahun. Jarak TT dengan saudara kandung
adalah 5 tahun. TT pernah tinggal kelas satu kali ketika berada di bangku kelas 1. TT masih belum lancar membaca. TT lamban dalam memahami materi yang
56 diberikan oleh guru. TT dapat memahami apabila guru mengulangi sampai
beberapa kali dan waktu yang lebih lama dibandingkan dengan siswa yang lain. TT sangat aktif di kelas namun aktif dalam arti sering mengganggu teman. TT
sering berinteraksi dengan teman di kelas yang sama dengan TT ataupun berbeda kelas, namun tanggapan negatif selalu didapatkan oleh TT. TT
dianggap nakal, sering mengganggu teman, jahil, sering berkelahi dan usil. Anggapan demikian membuat TT terkadang dijauhi oleh teman-teman.
Subjek kedua, yaitu NA pada saat penelitian berumur 10 tahun dan berada di kelas 3. NA merupakan anak kedua dari dua bersaudara. Kakak NA duduk
di kelas 3 SMK berjenis kelamin laki-laki. NA pernah tinggal kelas satu kali ketika berada di kelas II. NA belum lancar membaca dibandingkan dengan TT.
NA lebih sulit memahami materi pembelajaran dibandingkan dengan TT dan waktu yang dibutuhkan NA untuk memahami lebih lama. Tidak berbeda
dengan TT, NA membutuhkan pengulangan sampai dapat memahami materi pembelajaran yang diberikan oleh guru. NA sangat pendiam ketika di dalam
kelas maupun di luar kelas. Interaksi yang dilakukan kepada teman sekelas ataupun berbeda kelas jarang. Namun teman-teman lain selalu berusaha untuk
mengajak NA. TT dan NA termasuk dalam kategori yang sama yaitu siswa slow learner di
kelas 3, namun keduanya sangat bertolak belakang. Hal yang bertolak belakang tersebut ditunjukkan dengan sikap TT yang sangat aktif berinteraksi dengan
orang lain, sedangkan NA cenderung pasif untuk berinteraksi dengan orang
57 lain, selanjutnya TT mendapatkan label nakal dari teman sekelas bahkan teman
yang berbeda kelas, sedangkan NA mendapatkan label pendiam.
2. Diskripsi Hasil Penelitian