Jenis-jenis Media Kajian tentang Media Video

24 video dapat diputar berulang kali, suara dari video dapat diatur keras lemahnya, gambar dapat di play dan stop untuk dapat diamati secara seksama oleh si penerima informasi, dan ruangan yang digunakan untuk memutar video tidak perlu digelapkan. Kekurangan dari media video yaitu komunikasi yang terjalin adalah satu arah sehingga tidak dapat mengetahui umpan balik yang diperoleh dari penerima pesan, media video juga tidak dapat menampilkan detail dari pesan visual gerak yang disertai dengan audio tersebut.

5. Langkah penggunaan Video

Pada penggunaan media video ini diiringi dengan metode demonstrasi untuk dapat melihat kemajuan subyek dalam melakukan kegiatan berwudhu, pengertian dari metode demostrasi menurut Syaiful Bahri Djamarah 2005: 239 adalah suatu metode yang digunakan untuk memperlihatkan sesuatu proses atau cara kerja suatu benda yang berkenaan dengan bahan pelajaran. Kelebihan dari metode ini adalah membantu peserta didik memahami dengan jelas jalannya suatu proses, dan memudahkan berbagai jenis penjelasan, ini sesuai dengan karakteristik kebutuhan media bagi anak autis yang memerlukan pembelajaran dengan bantuan visual auditori. Kelemahan pada metode ini adalah sukar dimengerti bila didemonstrasikan oleh guru yang kurang menguasai bahan demonstrasi. Dalam penelitian ini langkah penerapannya adalah video berwudhu yang diberikan kepada subyek digunakan untuk memberikan pemahaman tentang konsep berwudhu 25 yang baik dan berurutan kepada subyek. Langkah awal adalah memutar seluruh isi video berwudhu, kemudian peneliti akan mendemonstrasikan tayangan video tersebut. Langkah selanjutnya video akan diputar tahap demi tahap tata cara berwudhu berawal dari bacaan basmalah hingga akhir yaitu bacaan hamdalah. Setiap urutan berwudhu akan dipraktekkan langsung oleh subyek. Kegiatan ini akan dilaksanakan berulang kali hingga subyek benar-benar memahami urutan dari tata cara berwudhu yang baik dan benar.

C. Kajian Tentang Berwudhu

1. Pengertian Berwudhu

Allah SWT berfirman dalam Al- Qur’an surat Al-Maidah ayat 6 dalam Zaini Dahlan, 2010: 189 bahwa, “Hai orang-orang yang beriman, kalau kamu hendak mendirikan salat, basuhlah wajah-wajahmu, dan tanganmu sampai siku, dan usaplah kepalamu serta basuhlah kakimu sampai ke mata kaki.” Dari kajian dalam Al- Qur’an tersebut dapat dijelaskan bahwa pengertian dari berwudhu adalah kegiatan yang dilakukan sebelum melaksanakan ibadah sholat. Bagian tubuh yang dibasuh sebelum mendirikan sholat adalah membasuh wajah, membasuh tangan sampai siku, mengusap kepala, dan membasuh kaki sampai pada mata kaki. Dasar kajian tersebut sangat kuat karena diambil dari Al-Quran yang menjadi dasar pedoman kehidupan makhluk beragama Islam. Moehari Kardjono 2009: 16 mengemukakan wudhu adalah pekerjaan membasuh anggota atau bagian-bagian tubuh dengan air. Air