Struktur retoritas terdiri dari Leksikon, Gaya, Grafis, Pengandaian, Metafora.
Penelitian ini akan memaparkan bagaimana cara media dalam membingkai berita pencalonan Nurdin Halid sebagai ketua umum PSSI di harian Jawa Pos.
yang meliputi penyeleksian isu dan penulisan berita. Penulis akan menganalisa berita mengenai pencalonan Nurdin Halid sebagai ketua umum PSSI di harian
Jawa Pos , periode februari sampai dengan maret dalam berita-beritanya yang dianalisis dengan menggunakan perangkat framing dari model Zhongdang Pan
dan Gerald M.Kosicky. Analisis ini menggunakan model Zhongdang Pan dan Gerald M.Kosicky karena merupakan salah satu alternatif dalam menganalisis
teks media disamping analisis isi kuanlitatif, dengan cara wartawan menonjolkan pemaknaan mereka terhadap suatu peristiwa yaitu wartawan melihat dari strategi :
kata, kalimat, lead, foto, grafik dan hubungan antar kalimat
3.1.2 Subyek dan Obyek Penelitian
Subyek penelitian ini adalah surat kabar harian umum Jawa Pos. sedangkan Obyek penelitian adalah berita tantang pencalonan Nurdin Halid
sebagai ketua umum PSSI pada surat kabar Jawa Pos yang dimuat dihalaman depan pada periode februari – maret 2011.
3.1.3 Unit Analisis
Unit analisis dalam penelitian ini adalah berita pencalonan Nurdin Halid sebagai ketua umum PSSI yang dianalisis secara referensia, yaitu berdasarakan
satuan kata dan kalimat yang ada pada harian Jawa Pos.
3.1.4 Populasi dan Korpus
Populasi dalam penelitian ini adalah berita-berita yang dimuat pada surat kabar Jawa Pos periode februari - maret 2011. periode februari - maret dipilih
dalam penelitian ini, karena pada periode tersebut media-media bersaing untuk memberikan informasi atau berita teraktual mengenai pencalonan Nurdin Halid
sebagai ketua umum PSSI. Berikut populasi yang terdapat pada surat kabar Jawa Pos, dengan judul sebagai berikut :
a. Nurdin melaju, KSAD terjegal minggu, 20 februari 2011
b. Nurdin “ jadi presiden pun saya bisa” rabu, 23 februari 2011
c. Kian santer, Nirwan ban serep Nurdin kamis, 24februari 2011
d. Nurdin “ Menpora tak paham bola” jumat, 25 februari 2011
e. Pendemo pro-Nurdin dibayar Rp.25 ribu sabtu,26 februari 2011
f. Nurdin-Nirwa dianulir sabtu, 26 februari 2011
g. Pemilik suara gembosi Nurdin CS selasa, 1 maret 2011
h. Nurdin maen drama di DPR rabu, 2 maret 2011
i. Nurdin tak sanggup penuhi FIFA sabtu, 5 maret 2011
j. Nurdin CS dilaporkan suap pemilik suara senin, 7 maret 2011
k. FIFA larang Nurdin Maju lagi rabu, 9 maret 2011
l. Waspada Nurdin CS sebelum kongres jumat, 11 maret 2011
m. Kisruh kongres PSSI batal minggu, 27 maret 2001
n. Nurdin CS pemicu kisruh kongres senin, 28 maret 2011
o. SBY – Menpora tak akui Nurdin CS selasa, 29 maret 2011
p. Nurdin CS keluar dari kantor PSSI rabo, 30 maret 2011
q. Sekjen PSSI dilaporkan ke Bareakrim kamis, 31 maret 2011
Korpus dalam penelitian ini adalah suatu himpunan terbatas atau berbatas dari unsur yang memiliki sifat bersama atau tunduk pada aturan yang sama.
Pendapat lain juga ada yang mengatakan bahwa korpus adalah sekumpulan bahan yang berbatas, yang ditentukan pada perkembangan oleh analisis dengan semacam
kesemenaan, bersifat se-homogen mungkin Kurniawan, 2001: 70. Sifat yang homogen itu diperlukan untuk memberi harapan yang beralasan bahwa unsur-
unsurnya dapat dianalisis secara keseluruhan. Sedangkan korpus dalm penelitian ini adalah berita-berita yang membahas tentang pencalonan Nurdin Halid sebagai
ketua umum PSSI. Surat kabar Jawa Pos menempatkan berita tentang pencalonan Nurdin
Halid sebagai ketua umum PSSI dikolom halaman depan namun bukan headline. Korpus yang terdapat pada surat kabar Jawa Pos, adalah berita – berita dengan
judul sebagai berikut : a.
Nurdin melaju, KSAD terjegal minggu, 20 februari 2011 b.
Nurdin “ jadi presiden pun saya bisa” rabu, 23 februari 2011 c.
Nurdin-Nirwa dianulir sabtu, 26 februari 2011 d.
Nurdin tak sanggup penuhi FIFA sabtu, 5 maret 2011 e.
FIFA larang Nurdin Maju lagi rabu, 9 maret 2011 f.
Waspada Nurdin CS sebelum kongres jumat, 11 maret 2011 g.
Nurdin CS pemicu kisruh kongres senin, 28 maret 2011
h. Nurdin CS keluar dari kantor PSSI rabo, 30 maret 2011
3.1.5 Teknik Pengumpulan