BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel
Definisi operasional adalah mendefinisikan konsep yang akan dioperasionalkan ke dalam penelitian baik berdasarkan teori yang ada
ataupun pengertian empiris. Definisi operasional dan pengukuran variabel dalam penelitian ini terdiri dari :
1. Penanaman Modal Asing PMA Y
Investasi yang berasal dari swasta yang berada di luar negeri tujuannya untuk memperluas usaha dan mengembangkan perekonomian
negara, dinyatakan dalam juta Dollar US 2.
Inflasi X1 Merupakan kenaikan harga umum barang-barang secara terus-
menerus selama periode tertentu yang dinyatakan dalam satuan prosentase
3. Tingkat Suku Bunga X3
Pembayaran yang dilakukan untuk penggunaan uang merupakan jumlah bunga yang dibayarkan per unit waktu yang didasarkan perubahan nilai
uang dan kemungkinan perubahan kurs. Suku bunga memainkan peranan penting dalam pasar valuta asing, mengingat simpanan-simpanan
berjumlah yang diperdagangkan di pasar tersebut menghasilkan bunga.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Dalam hal ini tingkat bunganya masing-masing berlainan sesuai dengan mata uang yang menjadi satuannya .
4. Kurs Valas X2
Nilai tukar suatu mata uang asing terhadap mata uang dari negara lain. Nilai tukar US Dolar Amerika Serikat terhadap Rp Dlm satuan
Rp. 5.
Indeks Harga Saham Gabungan IHSG X4 Suatu rangakaian informasi historis mengenai pergerakan harga
saham gabungan, sampai tanggal tertentu. IHSG mencerminkan suatu nilai yang berfungsi sebagai pengukuran kinerja suatu saham gabungan
di bursa efek. Pengukurannya dinyatakan dalam point.
3.2. Teknik Penentuan Sampel
Data-data yang dibutuhkan dieroleh dari Bank Indonesia BI cabang Surabaya, Badan Pusat Statistik BPS Surabaya, Bursa Efek Surabaya
BES, dan Badan penanaman Modal BPM Jawa Timur. Data yang digunakan adalah data berkala time series periode tahunan dari tahun 2000-
2009 9 tahun.
3.3. Teknik Pengumpulan Data