Tabel 3. Perkembangan Tingkat Inflasi Tahun 2000-2009 Tahun
Tingkat Inflasi Perkembangan
2000 9,35
2001 12,55 3,20
2002 10,03
- 2,52 2003
5,06 - 4,97
2004 6,40
1,34 2005 17,11
10,71 2006
6,60 - 10,51
2007 6,59
- 0,01 2008
11,06 4,47
2009 2,78
- 8,28 Sumber : Badan Pusat Statistik Jawa Timur diolah
4.2.3. Perkembangan Tingkat Suku Bunga
Berdasarkan tabel 3 dapat dijelaskan bahwa perkembangan Tingkat Suku Bunga setiap tahunnya mengalami fluktuatif yang tidak tentu
besarnya. Perkembangan Tingkat Suku Bunga, yang terendah terjadi pada tahun 2002 sebesar -4,69 hal ini terjadi dikarenakan sudah membaiknya
kondisi ekonomi karena pada tahun 2001 terjadi kenaikan harga BBM.Sedangkan tingkat perkembangan suku bunga tertinggi terjadi pada
tahun 2005 sebesar 5,32. Ini dikarenakan pada tahun 2005 adanya kenaikan harga BBM sehingga tingkat suku bunga mengalami kenaikan. Tingkat
Suku Bunga terbesar pada tahun 2001 sebesar 17,62 . dan Tingkat Suku Bunga yang terendah yaitu pada tahun 2009 sebesar 6,50 . Hal ini
dikarenakan pada tahun 2009 terjadi krisis global yang menyebabkan pemerintah membuat kebijakan penurunan Tingkat Suku Bunga yang
bertujuan untuk mengatasi perlambatan ekonomi di Indonesia.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Tabel 4. Perkembangan Suku Bunga Tahun 2000-2009 Tahun
Tingkat Suku Bunga Perkembangan
2000 14,53 -
2001 17,62 3,09
2002 12,93
- 4,69 2003
8,31 - 4,62
2004 7,43
- 0,88 2005 12,75
5,32 2006
9,75 - 3,00
2007 8,00
- 1,75 2008 9,25
1,25 2009
6,50 - 2,75
Sumber : Badan Pusat Statistik Jawa Timur diolah
4.2.4. Perkembangan Kurs Valuta Asing
Perkembangan Kurs Valuta Asing dari tahun ke tahun mengalami fluktuatif. Hal ini dapat dilihat pada tabel 4 yang menjelaskan bahwa pada
tahun 2000 sampai 2009. Kurs Valuta Asing yang terendah yaitu pada tahun 2003 sebesar Rp.8.465. Ini dikarenakan faktor eksternal juga mempengaruhi
penguatan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS, yaitu menurunnya suku bunga fed fund, gejala melemahnya dolar AS dalam skala global; dan
menguatnya nilai tukar regional dalam tahun 2002. Penguatan nilai tukar rupiah selama tahun 2002 berlanjut sampai pada akhir tahun 2003.
Kurs Valuta Asing mengalami penguatan pada tahun 2008, sebesar Rp.10.950 dan perkembangan terbesar Kurs Valuta Asing terjadi pada tahun
2008 sebesar 16,25 . Hal ini dikarenakan pada tahun 2008 terjadi krisis financial di dunia maka Indonesia mendapatkan dampak dari krisis global
tersebut dan terendah sebesar – 18,72 terjadi pada tahun 2009. Hal ini dikarenakan sudah membaiknya makro perekonomian di Indonesia.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Tabel 5. Perkembangan Kurs Valuta Asing Tahun 2000-2009 Tahun
Kurs Valuta Asing Rupiah
Perkembangan 2000 9.595
- 2001
10.400 8,38
2002 8.940
- 14,03 2003
8.465 - 5,31
2004 9.290 9,74
2005 9.830 5,81
2006 9.020
- 8,24 2007 9.419
4,42 2008
10.950 16,25
2009 8.900
- 18,72 Sumber : Badan Pusat Statistik Jawa Timur diolah
4.2.5. Perkembangan Indeks Harga Saham Gabungan