Jaminan Fidusia Terhadap Bangunan Diatas Lahan Hak Pengelolaan Otorita Pulau Batam

Badan Pertanahan Nasional secara bertahap parsial dan harus di daftarkan pada kantor pertanahan setempat untuk memperolah tanda bukti hak berupa sertipikat dengan membayar biaya pendaftaran menurut ketentuan yang berlaklu. f. Penerima hak dalam menyerahkan bagian bagian dari hak pengelolaan kepada pihak ketiga diwajibkan untuk memenuhitunduk pada ketentuan-ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 1977. Pemindahan hak atas tanah yang di berikan dengan keputusan pemberian hak pengelolaan kepada pihak lain dalam bentuk apapun tidak di perbolehkan kecuali dengan izin Kepala Badan Pertanahan Nasional.

D. Jaminan Fidusia Terhadap Bangunan Diatas Lahan Hak Pengelolaan Otorita Pulau Batam

Dengan dikeluarkannya Undang-Undang Nomor : 42 Tahun 1999 Tentang Jaminan Fidusia, maka sejak saat itu Bangsa Indonesia memiliki landasan hukum tertulis mengenai fidusia. Sebelum dikeluarkannya Undang-Undang Jaminan Fidusia UNDANG-UNDANG TENTANG JAMINAN FIDUSIA, masalah jaminan fidusia dapat ditemukan pengaturannya secara parsial dalam berbagai peraturan perundang- undangan seperti Undang-Undang Nomor : 16 Tahun 1985 Tentang Rumah Susun UURS, di mana ditetapkan bahwa objek fidusia adalah rumah susun atau satuan Yosephina Hotma Vera : Agunan Dalam Perjanjian Kredit Yang Di Ikat Dengan Akta Jaminan Fidusia Terhadap Bangunan Yang Berdiri Di Atas Tanah Otorita Batam, 2009 USU Repository © 2008 rumah susun yang didirikan di atas tanah hak pakai atau tanah negara. Dalam Undang-Undang Nomor : 4 tahun 1992 Tentang Perumahan Dan Pemukiman UUPP, objek fidusia adalah rumah tidak ditentukan apakah rumah tersebut didirikan di atas suatu jenis hak atas tanah tertentu 147 . Sebagai lembaga hak jaminan yang semula diperuntukkan barang barang bergerak dan melalui yurisprudensi kemudian diangkat dalam Undang-Undang Rumah Susun dan Undang-Undang Perumahan dan Pemukiman, keberadaannya dipertanyakan dengan terbitnya Undang-Undang Hak Tanggungan penyelesaian masalah pembebanan Rumah Susun RS beserta tanah tempat bangunan itu berdiri dan Hak Milik atas Satuan Rumah Susun HMSRS yang berdiri di atas tanah Hak Pakai atas tanah Negara tidaklah sulit, karena jika semula dibebani dengan Fidusia, maka dengan ditunjuknya Hak Pakai atas Tanah Negara sebagai objek Hak Tanggungan, dalam UUHT ditegaskan bahwa RS dan HMSRS yang berdiri di atas tanah Hak Pakai atas Tanah Negara dibebani dengan Hak Tanggungan. Terhadap Bangunan Diatas Lahan Hak Pengelolaan Otorita Pulau Batam Kemungkinan pembebanan Fidusia atas rumah dalam Pasal 15 Undang-Undang Perumahan dan Pemukiman memerlukan pemikiran yang cermat. Dalam Penjelasan Pasal 15 Undang-Undang Perumahan dan Pemukiman disebutkan bahwa pemilikan rumah oleh bukan pemilik hak atas tanah, atas persetujuan tertulis pemilik hak atas tanah dapat dibebani Fidusia. Kiranya untuk saat ini hal tersebut masih dimungkinkan untuk berlaku, sepanjang tidak dipersoalkan status hukum kepemilikan rumah 147 Lihat Pasal 15 dan Penjelasannya UUPP. Yosephina Hotma Vera : Agunan Dalam Perjanjian Kredit Yang Di Ikat Dengan Akta Jaminan Fidusia Terhadap Bangunan Yang Berdiri Di Atas Tanah Otorita Batam, 2009 USU Repository © 2008 tersebut dikaitkan dengan hubungan hukum yang dapat timbul dengan pemilik pemegang hak atas tanahnya menurut konsepsi Hukum Tanah Nasional. Dengan perkataan lain, pemilikan rumah tersebut semata-mata dilihat dari persetujuan atau perjanjian dengan pemilik atau pemegang hak atas tanahnya yang bersifat murni keperdataan. Selanjutnya, dalam Penjelasan Pasal 15 Undang-Undang Perumahan dan Pemukiman disebutkan bahwa terhadap pembebanan atas rumah yang merupakan milik pemegang hak atas tanah dapat dipilih dua alternatif, yakni: rumahnya dapat dibebani Fidusia, atau rumah beserta tanahnya dapat dibebani hipotek sekarang HT Mengenai hal ini diperlukan persamaan persepsi agar tidak menimbulkan ketidakpastian hukum dalam praktek. Sesuai dengan tujuan unifikasi lembaga hak jaminan atas tanah, maka seyogianya disepakati bahwa dalam hal pemegang hak atas tanah juga pemilik benda-benda termasuk rumah yang merupakan satu kesatuan dengan tanah yang bersangkutan, maka lembaga hak jaminan yang berlaku adalah Hak Tanggungan.

E. Akibat Hukum Terhadap Benda tidak bergerak sebagai Jaminan Fidusia