2.3.2 Fungsi PT. Bank Sumut
Sebagai alat kelengkapan otonomi daerah dibidang perbankan, PT. Bank Sumut berfungsi sebagai pengerak dan pendorong laju pembangunan di
daerah,bertindak sebagai pemegang kas daerah yang melaksanakan penyimpanan uang daerah serta sebagai salah satu sumber pendapatan asli daerah dengan
melakukan kegiatan usaha sebagai Bank umum seperti dimaksudkan pada undang-undang nomor 7 tahun 1992, tentang perbankan sebagaimana telah diubah
dengan Undang-Undang Nomor 10 tahun 1998. Laporan Tahunan PT. Bank Sumut, 2008
2.4 Ruang Lingkup
PT. Bank Sumut
PT. Bank Sumut adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang perbankkan. Perusahaan dalam mencapai sasaran dan tujuan turus menerus
melakukan inovasi dalam menawarkan dan mengembangkan berbagai produk, layanan dan fasilitas yang dimilikinya. Produk-produk perbankan yang ditawarkan
PT. Bank Sumut hampir sama dengan produk yang ditawarkan oleh perbankkan lainnya yaitu berupa produk dana dan kredit. Bank Sumut dalam mencapai
sasaran dan tujuannya selalu menawarkan produk dan jasa yang dimilikinya dengan berorientasi pada customer needs and want. Informasi lengkap tentang
Produk PT. Bank Sumut dapat dilihat pada situs : http: www.banksumut.com
Universitas Sumatera Utara
2.5 Manajemen dan Organisasi PT. Bank Sumut
Dalam rangka meningkatkan kinerja Bank, melindungi kepentingan stakeholder dan meningkatkan kepatuhan terhadap pertutan perundang-undangan
serta nilai-nilai etika Code of Conduct yang berlaku pada Bank Sumut, maka Dewan Komisaris Direksi dan seluruh pegawai Bank Sumut memiliki komitmen
untuk senantiasa melaksanakan kegiatan usahanya dengan berpedoman pada prinsip-prinsip Good Corporate Governance GCG.
Bank Sumut memiliki kebijakan dan ketentuan yang mengatur Tata Kelola Perusahaan yang lengkap melalui Peraturan Direksi Bank Sumut Nomor
003DirDKMR-CQAPBS2007 tanggal 26 Desember 2007 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerapan Good Korporate Governance GCG PT. Bank Sumut
sebagai dasar dalam melaksanakan penerapan GCG, yaitu : 1.
Pedoman Tata Kelola Perusahaan Code of Corporate Governance 2.
Pedoman Pelaksanaaan Tugas Dewan Komisaris dan Direksi Board Manual
3. Kode Etik Perusahaan Code of Conduct
4. Piagam Satuan Pengawas Intern
5. Piagam Komite Audit Committee Audit Charter
6. Pedoman Komite Pemantau Resiko
7. Pedoman Komite Remunerasi dan Nominasi
Kebijakan dan ketentuan tersebut telah didistribusikan kepada unit kerja sebagai salah satu upaya untuk mengembangkan penerapan GCG pada seluruh
unit kerja Bank Sumut. Untuk pemahaman dan persepsi yang sama telah
Universitas Sumatera Utara
dilakukan sosialisasi pelaksanaan penerapan GCG kepada pemegang saham, rekanan mitra bisnis, Dewan Komisaris, Direksi, dan seluruh pegawai di setiap
lini organisasi. Pencapaian tata kelola perusahaan yang baik dilakukan dengan
membentuk struktur organisasi yang menggambarkan garis pertanggungjawaban yang jelas, dengan unsur utama pelaksanaan tata kelola perusahaan yakni dewan
komisaris dan Direksi. Struktur ini telah lebih menekankan pada aspek pengawasan, pelayanan, pemasaran, efektivitas efisiensi melalui pemantapan
Good Korporate Governance GCG, Manajemen Resiko, Risk Culture, dan Corporate Culture dengan berorientasi kepada pelaksanaan core bussiness utama
Bank Sumut sebagai lembaga profesional penghimpun dan penyalur dana. Struktur dan Susunan Organisasi PT. Bank Sumut dibentuk berdasarkan
Surat Keputusan Direksi No. 218DIRDPP-PPSK2003 tanggal 1 Oktober 2003 tentang Struktur Organisasi PT. Bank Sumut yang disempurnakan dengan Surat
Keputusan Direksi No. 087DIRDPPPP SK2005 tanggal 5 Juli 2005. Struktur Organisasi Kantor Pusat PT Bank Sumut terdiri dari empat Direksi, sembilan
Divisi dan satu unit Usaha Syariah. Masing-masing kepala divisi membawahi beberapa kepala bidang. Sedangkan struktur organisasi kantor cabang terdiri dari
Pemimpin Cabang yang membawahi beberapa kepala seksi, kepala cabang pembantu, dan kepala kantor kas.
Dikutip dari Laporan Tahunan PT. Bank Sumut, 2008 Bagan struktur organisasi PT. Bank Sumut dapat dilihat pada Lampiran 1.
Universitas Sumatera Utara
2.6 Prinsip Penyajian laporan Keuangan Perbankan