Bagaimana sejarah berdirinya PAL TV?
saat ini kami direkomendasikan oleh KPI dan Menkominfo kelayakan siaran
atau hak siaran di komuntas kami. 4.
Darimana sumber keuangan PAL TV?
Jawab: Komunitas itu dalam dunia pertelevisian tidak sama dengan televisi- televisi yang internasional atau nasional seperti RCTI atau SCTV yang mereka
berdiri dan bisa maju karena pemasukan iklan atau saham-saham dari luar negri. Sedangkan komunitas itu bukan tidak boleh menerima iklan atau saham
dari luar negri karena untuk sponsor atau iklan tidak mungkin masuk ke komunitas karena area pemancar terbatas. Dan kita memang pemasukan
bukan dari iklan, karena kita diawali dengan sosial kemasyarakatan jadi pemasukan kita berasal dari liputan-liputan seperti kawinan, khitanan, ulang
tahun, dan liputan-liputan keagamaan dan lingkungan yang kita kerjasama dari
pemerintah seperti kecamatan dan kelurahan.” 5.
Bagaimana SDM yang ada di Pal TV?
Jawab: Sampai saat ini kurang lebih hampir 27 orang dan mereka tidak terikat bisa dibilang independen, karena kita tidak ada gajih. Jadi kita membuka
wadah ini bagi siapa saja pemuda pemudi yang ingin berkecimpung atau belajar di dalam dunia broadcast atau pertelevisian bisa bergabung langsung
ke sini. Jadi banyak sekali yang kita ambil bukan dari SDM yang sebenarnya atau anak kuliahan yang bidangnya di dunia pertelevisian. Tujuan kita yang
jelas pemuda-pemudi yang mungkin putus sekolah atau pengangguran disini
mereka bisa belajar menjadi kameramen mengedit, dll.” 6.
Kapan waktu siaran PAL TV?
Jawab: Kalau seandainya tidak ada kendala dengan cuaca karena di khawatirkan tower kami tersambar petir, kami siaran dari jam 12 siang sampai
12 malam, yang isinya itu ada hiburan siraman rohani, pengajian, liputan warga, dan film-film yang sifatnya jadul atau sduah tidak ada itu kita
tayangkan lagi. 7.
Apa saja kendala yang ada di PAL TV?
Jawab: Kalau dibilang kendala banyak, apalagi kita membangun organisasi sosial, salah satunya mungkin peralatan dalam pertelevisian. Seperti
keterbatasan kamera, keterbatasan komputer, dan banyak sekali keterbatasan dalam alat jangkauan yang lebih jauh, contoh antena kita paling tidak harus 50
meter sekarang hanya 25 meter. 8.
Apa yang melatarbelakangi didirikannya PAL TV sebagai media dakwah?
Jawab: Saya melihat dunia pertelevisian kita secara global, dakwah kalau bukan bulan puasa itu sangat jarang sekali, contohnya sebelum atau setelah
maghrib digambarkan dengan sinetron yang menghilangkan nuansa Islami. Makanya saya dirikan televisi komunitas yang 80 dakwah untuk me-rem
daripada lawan-lawan televisi yang menayangkan seperti itu.
9. Bagaimana Strtegi dakwah melalui tv komunitas?
Jawab: Strategi dakwahnya kita mensiasati dengan menayangkan kegiatan- kegiatan pengajian di komunitas kita, dengan meliput dan menayangkan
otomatis mereka bisa melihat kembali tayangan bernuansa Islam. Dan banyak lagi seperti rekaman-rekaman kiyai yg menarik buat mereka.
10. Apa saja program-program dakwah di PAL TV?
Jawab: programnya ada murotal al Quran, liputan-liputan maulid, liputan- liputan bernuansa Islam, jazirah nabi, dan lain-lain.
11. Bagaimana cara memproduksi program-program dakwah di PAL TV?
Jawab: ketika ada warga mengadakan acara maulid kita hadir untuk bisa dapat dokumennya lalu kita siarkan kembali. Dan juga kita membeli kaset-kaset
seperti jazirah nabi.
12. Apa saja materi dakwah pada program dakwah di PAL TV?
Jawab: materinya ada kultum, kita membuat produksi sendiri dengan ulama atau kiyai setempat dan murotal al Quran.
13. Kapan program dakwah itu disiarkan?
Jawab: program-program dakwah kami siarkan sebelum dan sesudah magrib.
14. Siapa pengisi program dakwah di PAL TV?
Jawab: kebanyakan pengisinya ulama-ulama yang ada di komunitas kita, dengan alasan kita tidak perlu mengeluarkan cost dan juga kita membuka
peluang kepada ulama-ulama kita untuk bisa berdakwah di media kita.
15. Apa tujuan program dakwah di PAL TV?
Jawab: tujuannya untuk pembelajaran dakwah supaya masyarakat kita ini saling mempererat silaturrahmi, tidak ada timbul kericuhan di antara warga,
16. Apa saja faktor pendukung untuk memproduksi program dakwah?
Jawab: banyak sekali faktor pendukungnya, seperti dari alim ulama, intansi pemerintahan, dan intansi kepolisian semua mendukung, karena media untuk
pembelajaran dakwah ini sangat perlu.
17. Apa saja kendala dalam memproduksi program dakwah?
Jawab: kendalanya mungkin jika tidak ada moment, contohnya jika bukan bulan maulid itu pasti sepi, mungkin ketemu lagi pas isra mi’raj atau bulan
puasa. Jadi untuk sehari-hari kita mensiasati dengan membeli kaset-kaset bernuansa Islam.