Teknik Pengujian Hipotesis METODE PENELITIAN

commit to user 36 Indeks Alpha Cronbach yang digunakan yaitu Sekaran,2001: 0,800-1,000 : reliabilitas baik 0,600-0,799 : reliabilitas diterima 0,400-0,599 : reliabilitas kurang baik

F. Teknik Pengujian Hipotesis

Untuk menetapkan incremental predictability dari penambahan setiap variabel atau blok variabel pada persamaan regresi, setiap hipotesis diuji dengan analisis regresi hirarkis Hierarchical Regression Analysis . Hierarchical Regression Analysis merupakan pengembangan dari moderatated regression equation . Hierarchical regression Analysis adalah analisa regresi yang dilakukan berkali-kali dengan komposisi variabel yang berbeda, mungkin ditambah, atau dikurangi. Tujuannya adalah untuk mengetahui perbedaan tingkat pengaruhnya di setiap langkah pengujian Harsono, 2002. Proses pegujiannya sebagai berikut: 1. Variabel kontrol dimasukkan ke dalam pengujian 2. Variabel kontrol dan variabel utama dimasukkan ke dalam pengujian, dilihat perubahan koefisien determinasinya, nilai t dan nilai F-nya. 3. Variabel kontrol, variabel utama dan variabel interaksi dimasukkan ke dalam pengujian, dilihat perubahan koefisien determinasinya, nilai t dan nilai F-nya. commit to user 37 a. Koefisien determinasi Koefisien ini digunakan untuk mengukur besarnya variasi X terhadap Y, dan juga digunakan untuk mengetahui ketepatan pendekatan atas alat analisis Zikmund, 2000. Adapun tingkat ketepatan regresi ditunjukkan oleh R 2 yang besarnya berkisar antara 0 ≤ R 2 ≤ 1. Dimana semakin besar nilai R 2 berarti semakin tepat suatu garis regresi linear yang digunakan sebagai pendekatan. Apabila nilai R 2 sama dengan 1 R 2 =1, maka pendekatan tersebut benar – benar sempurna. Adjusted R 2 digunakan untuk mengetahui apakah nilai R 2 mengalami peningkatan atau justru penurunan. Jika R 2 mengalami peningkatan, maka variabel tersebut dapat digunakan sebagai prediksi hubungan antar variabel dimana pengaruhnya semakin kuat. Namun apabila R 2 mengalami penurunan, maka variabel tersebut mungkin masih dapat dipakai untuk memprediksi hubungan antar variabel dengan pengaruh yang lebih kecil Zikmund, 2000 b. Uji – F Uji – F dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel independen secara bersama – sama terhadap variabel dependen menggunakan nilai F dengan kriteria pengambilan keputusan quick look . Quick look artinya bila nilai F lebih besar daripada 4 maka Ho dapat ditolak pada derajat kepercayaan 5, dengan kata lain kita menerima hipotesis alternatif yang menyatakan bahwa semua variabel independen secara serentak dan signifikan mempengaruhi variabel dependen. Dalam commit to user 38 penelitian ini menggunakan tingkat signifikansi sebesar 5 Zikmund, 2000 c. Uji t Uji t adalah uji yang digunakan untuk mengetahui besarnya pengaruh dari masing-masing variabel independen secara parsial terhadap variabel dependen. Model regresi tersebut dapat dituliskan secara matematis sebagai berikut: 1. Persamaan untuk komitmen karir terhadap kesuksesan karir obyektif tingkat gaji dengan persepsi emosi sebagai variabel pemoderasi a. Masukan variabel kontrol Y 1 = α + β 1 C 1 + β 2 C 2 + e b. Masukan kontrol dan variabel utama Y 1 = α + β 1 C 1 + β 2 C 2 + β 3 X 1 + β 4 M + e c. Masukan variabel kontrol dan variabel utama dengan efek moderasi Y 1 = α + β 1 C 1 + β 2 C 2 + β 3 X 1 + β 4 M + β 5 X 1 M + e 2. Persamaan untuk komitmen karir terhadap kesuksesan karir subyektif kepuasan karir dengan persepsi emosi sebagai variabel pemoderasi a. Masukan variabel kontrol Y 2 = α + β 1 C 1 + β 2 C 2 + e b. Masukan kontrol dan variabel utama Y 2 = α + β 1 C 1 + β 2 C 2 + β 3 X 1 + β 4 M + e c. Masukan variabel kontrol dan variabel utama dengan efek moderasi Y 2 = α + β 1 C 1 + β 2 C 2 + β 3 X 1 + β 4 M + β 5 X 1 M + e commit to user 39 Dimana: α : koefisien intersep β : koefisien regresi C 1 : variabel kontrol jenis kelamin C 2 : variabel kontrol lama bekerja Y 1 : Kesuksesan karir obyektif Y 2 : Kesuksesan karir subyektif X 1 : Komitmen Karir M : Persepsi emosi ε :error commit to user 40

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penyebaran Kuisioner

Subyek dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa MM UNS tahun akademis 2009 – 2010 yang sudah bekerja dan masih aktif dalam perkuliahan berjumlah 106 orang. Data responden yang digunakan adalah jenis kelamin, pengalaman kerja, dan usia. Jumlah kuisioner yang dibagikan kepada responden sebanyak 106 eksemplar. Dari 106 eksemplar yang kembali dan layak digunakan sebanyak 88 eksemplar. Hal ini disebabkan karena 18 responden sudah tidak aktif dalam kegiatan perkuliahan.

B. Gambaran Umum Responden

Berikut ini adalah distribusi frekuensi masing – masing respoden secara lengkap : Tabel IV.1 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Jenis Kelamin Keterangan Jumlah Persentase Laki - laki 52 59,09 Perempuan 36 40,91 Total 88 100 Sumber : Data primer, diolah 2010 Tabel IV.1 menunjukkan bahwa responden yang paling banyak dalam penelitian ini berjenis kelamin laki-laki sebanyak 52 responden 59,09 sedangkan berjenis kelamin perempuan sebanyak 36 responden 40,91.

Dokumen yang terkait

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN PENGEMBANGAN KARIR TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING

5 108 124

PENGARUH KEADILAN PROSEDURAL KARIR, KEADILAN DISTRIBUTIF KARIR DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA DENGAN KOMITMEN AFEKTIF SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA DINAS SUMBER DAYA AIR KABUPATEN BANTUL

0 6 216

Persepsi Terhadap Minat Karir di Perpajakan dengan Motivasi sebagai Variabel Intervening

0 6 10

PENDAHULUAN PENGARUH MANAJEMEN KARIR ORGANISASIONAL MANAJEMEN KARIR INDIVIDU DAN KOMITMEN KARIR TERHADAP EFEKTIVITAS KARIR KARYAWAN PADA PT. TELKOM AREA YOGYAKARTA.

0 6 9

PENUTUP PENGARUH MANAJEMEN KARIR ORGANISASIONAL MANAJEMEN KARIR INDIVIDU DAN KOMITMEN KARIR TERHADAP EFEKTIVITAS KARIR KARYAWAN PADA PT. TELKOM AREA YOGYAKARTA.

0 3 39

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP PENGEMBANGAN KARIR DENGAN KOMITMEN ORGANISASI Hubungan Antara Persepsi Terhadap Pengembangan Karir Dengan Komitmen Organisasi Pada Karyawan Rumah Sakit.

0 1 16

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP PENGEMBANGAN KARIR DENGAN KOMITMEN ORGANISASI Hubungan Antara Persepsi Terhadap Pengembangan Karir Dengan Komitmen Organisasi Pada Karyawan Rumah Sakit.

0 1 13

Pengaruh Kepribadian,Komitmen Karir Terhadap Kepuasan Gaji Dengan Self Efficacy Sebagai Pemediasi Dan Pemoderasi.

0 1 15

meraih kesuksesan karir kesuksesan karir

0 0 38

Skripsi Pengaruh Pendidikan Profesi Akuntansi Terhadap Minat Karir dan Persepsi Mahasiswa Pada Karir Akuntan Publik Ditinjau Dari Minat Karir dan Gender

0 0 15