1. Informan kunci key informan
Informan kunci merupakan informan yang mengetahui, memahami, dan memiliki berbagai informasi pokok yang diperlukan dalam
penelitian. Adapun yang menjadi informan kunci pada penelitian ini adalah pemilik sekaligus pengelola Gajah Mada Swalayan.
2. Informan utama
Informan utama merupakan mereka yang terlibat langsung dalam interaksi sosial yang diteliti. Maka dari itu, informan utama dari
penelitian ini merupakan konsumen dari Gajah Mada Swalayan. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan lima orang informan utama untuk
mengetahui pendapat mereka tentang Gajah Mada Swalayan, dan mendapat gambaran dari keterangan atau data-data yang diberikan untuk
membantu permasalahan yang dihadapi.
3.4 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dilakukan agar data dan informasi yang berupa fakta dapat diperoleh secara akurat dan dapat dipercaya.
1. Data Primer
Data primer merupakan data yang diperoleh berdasarkan hasil penelitian langsung yang dilakukan peneliti di lokasi penelitian. Metode-
metode yang dapat dilakukan dalam upaya memperoleh data primer antara lain :
a. Observasi
Menurut Djaman 2011:105 Observasi adalah pengamatan terhadap suatu objek yang diteliti secara langsung maupun tidak
langsung untuk memperoleh data yang harus dikumpulkan dalam penelitian. Observasi yang peneliti lakukan terdiri dari :
− Observasi pra penelitian Observasi pra penelitian dilakukan sejak peneliti tertarik untuk
meneliti tentang strategi bisnis Usaha Kecil Menengah UKM dalam mengembangkan usaha
− Observasi penelitian Observasi penelitian dilakukan saat peneliti mulai meneliti
dan menulis penelitian tentang strategi bisnis Usaha Kecil Menengah UKM dalam mengembangkan usaha di kecamatan
Lubuk Pakam b.
Wawancara mendalam Wawancara mendalam merupakan metode pengumpulan data
yang dilakukan dengan berinteraksi langsung, berdialog secara aktif, dua arah, dan mendalam antara peneliti dan informan untuk
memperoleh sumber data yang berkaitan langsung dengan masalah yang ingin dikaji.
Menurut Djaman 2011:131 wawancara mendalam indepth interview adalah suatu proses mendapatkan informasi untuk
kepentingan penelitian dengan cara dialog antara peneliti sebagai pewawancara dengan informan atau yang memberi informasi dalam
konteks observasi partisipasi. Peneliti akan melakukan wawancara secara mendalam dengan informan setelah peneliti menyelesaikan
revisi tulisannya setelah diseminarkan.
2. Data Sekunder
Data sekunder merupakan data yang diperoleh dari mencari sumber ketiga yang berfungsi sebagai pendukung data primer. Pengumpulan
data sekunder dapat dilakukan dengan cara : a.
Studi Kepustakaan Studi kepustakaan merupakan metode dalam memperoleh data
yang dilakukan dengan melihat sumber-sumber referensi dari buku, jurnal ilmiah, karya ilmiah, dan sejenisnya yang memiliki hubungan
dengan masalah yang diteliti. b.
Studi Dokumentasi Studi dokumentasi merupakan metode pengumpulan data yang
dilakukan dengan mendokumentasikan dan melihat data-data historis yang didapatkan dari lokasi penelitian.
3.5 Teknik Analisis Data