72
Gambar 4.5 Scatterplot Uji Heteroskedastisitas Model Hipotesis Penelitian
Keempat
Dari scatterplot model hipotesis penelitian keempat persamaan
8 , tidak ditemukan pola khusus yang terbentuk dan titik-titik menyebar
diatas dan dibawah angka 0 pada sumbu Y sehingga disimpulkan tidak terjadi heteroskedastisitas.
4.4 Pengujian Pengaruh Kualitas Akrual
Accruals Quality terhadap Sinkronitas Harga Saham
Stock Price Synchronicity Untuk membuktikan hipotesis pertama penelitian H1 yang menguji
tentang kualitas akrual berpengaruh negatif terhadap sinkronitas harga saham akan
73 mengikuti model regresi linear berganda seperti yang dilakukan oleh Johnston
2009 yang dapat dilihat dari persamaan 5 pada penelitian. Kualitas akrual
dianggap berpengaruh terhadap sinkronitas harga saham apabila nilai signifikansi
uji statistik t dari variabel independen kualitas akrual AQ menunjukkan angka
lebih kecil dari alpha penelitian sebesar 0,05 5 serta arah dari pengaruh
kualitas akrual AQ dilihat dari koefisien regresi variabel independen AQ pada
model penelitian hipotesis pertama.
Tabel 4.9 Hasil Regresi Model Hipotesis Penelitian Pertama
SYNC
i,t
= β + β
1
AQ
i,t
+ β
2
IDRISK
i,t
+ β
3
MV
i,t
+ β
4
INSOWN
i,t
+ e
i,t
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
T Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant -,835
,518 -1,611
,111 AQ
-2,481 ,858
-,298 -2,892
,005 IDRISK
-,595 ,220
-,262 -2,700
,008 MV
,086 ,061
,145 1,415
,161 INSOWN
-,269 ,285
-,088 -,941
,349 a. Dependent Variable: SYNC
Dari hasil regresi model hipotesis penelitian pertama diperoleh bahwa
variabel independen Kualitas Akrual AQ memiliki angka signifikansi dari uji t
uji parsial sebesar 0,005 yang lebih kecil dibanding dengan alpha penelitian 5 0,005 0,05 dan t
hitung
t
tabel
-2,892 1,66277, hal ini menunjukkan bahwa Kualitas Akrual memiliki pengaruh yang signifikan terhadap sinkronitas harga
74 saham. Dari angka koefisien regresi model hipotesis pertama, variabel independen
Kualitas Akrual AQ menunjukkan bahwa koefisien negatif -2,481. Dari hasil ini maka dapat disimpulkan bahwa Kualitas akrual AQ secara parsial memiliki
pengaruh negatif yang signifikan terhadap sinkronitas harga saham di Bursa Efek Indonesia.
Variabel kontrol Resiko Idiosyncratic IDRISK pada model penelitian ini
menunjukkan koefisien negatif -0,595, signifikansi uji t lebih kecil dari α 0,008
0,05 dan t
hitung
t
tabel
-2,700 1,66277. Dari hasil ini dapat disimpulkan
bahwa Idiosyncratic Risk IDRISK berpengaruh negatif secara signifikan
terhadap sinkronitas harga saham di Bursa Efek Indonesia. Variabel kontrol
Market Value of Equity MV diperoleh koefisien positif 0,086, signifikansi uji t
lebih besar dari α 0,161 0,05 dan t
hitung
t
tabel
-1,415 1,66277. Untuk
variabel kontrol Kepemilikan Institusional INSOWN diperoleh koefisien negatif
- 0,269, signifikansi uji t lebih besar dari α 0,349 0,05 dan t
hitung
t
tabel
-0,941 1,66277. Dari hasil variabel kontrol Market Value of Equity, yang merupakan
proksi ukuran perusahaan, dan kepemilikan institusional dapat disimpulkan tidak memiliki pengaruh secara parsial terhadap sinkronitas harga saham di Bursa Efek
Indonesia.
75
Tabel 4.10 Hasil Uji-F Model Hipotesis Penelitian Pertama
ANOVA
b
Model Sum of Squares
Df Mean Square
F Sig.
1 Regression
9,530 4
2,383 9,078
,000
a
Residual 22,310
85 ,262
Total 31,840
89 a. Predictors: Constant, INSOWN, AQ, IDRISK, MV
b. Dependent Variable: SYNC
Dari hasil uji signifikansi simultan Uji-F model hipotesis penelitian pertama diperoleh signifikansi F
hitung
nilai signifikansi α 0,000 0,05, maka dapat diambil kesimpulan bahwa variabel-variabel pada model hipotesis
penelitian, yaitu Kualitas Akrual AQ, Resiko Idiosyncratic IDRISK, Market Value of Equity MV, dan Kepemilikan Institusional INSOWN, secara
simultan berpengaruh terhadap Sinkronitas Harga Saham SYNC.
Tabel 4.11 Hasil Uji Koefisien Determinasi Adjusted R
2
Model Hipotesis Penelitian Pertama
Model Summary
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of the
Estimate 1
,547
a
,299 ,266
,5123134235 a. Predictors: Constant, INSOWN, AQ, IDRISK, MV
Dari hasil uji koefisien determinasi menunjukkan bahwa 26,6 variasi
dari variabel dependen Sinkronitas Harga Saham SYNCH yang dapat dijelaskan
oleh variabel-variabel independen dan kontrol pada model hipotesis penelitian
pertama yang terdiri dari Kualitas Akrual AQ, Resiko Idiosyncratic IDRISK,
76
Market Value of Equity MV, dan Kepemilikan Institusional INSOWN.
Adjusted R
2
26,6 mendekati R
2
dari penelitian Johnston 2009 sebesar 28,7.
4.5 Pengujian Pengaruh Komponen Kualitas Akrual