Perkembangan skala CES-D Skala Depresi

Tabel 9. Distribusi aitem-aitem skala depresi sebelum uji coba No. Faktor depresi Nomor Aitem Lama Nomor Aitem Baru Jumlah Persentase 1 Depressive affect 3 6 9 10 14 17 18 3 8 11 13 18 21 22 7 29 2 Somatic symptoms 1 2 5 7 11 13 20 1 2 7 9 14 17 24 7 29 3 Positive affect 4 8 12 16 6 10 15 20 4 5 21 4 Interpersonal relations 15 19 19 23 5 12 16 5 21 Total 24 100 Keterangan: tanda menunjukkan aitem tambahan oleh peneliti

a. Perkembangan skala CES-D

Skala CES-D merupakan skala self-report yang pendek yang dirancang untuk mengukur gejala depresi pada populasi umum. Aitem-aitem skala ini berisi gejala-gejala depresi yang ada sebelumnya pada skala-skala yang lebih lengkanp. Skala ini diuji dalam penelitian melalui wawancara keseharian dan dalam konteks psikiatris. Universitas Sumatera Utara Dalam wawancara keseharian dilakukan tiga kali survei. Pada survei pertama sampel yang digunakan pada komunitas di Kansas City, Missouri dan di Washington County, Maryland. Pada survei kedua sampel yang digunakan adalah pada komunitas di Washington County saja. Pada survei ketiga sampel yang digunakan adalah semua sampel pada survei pertama dan kedua. Survei ketiga dilakukan setelah tiga sampai dua belas bulan dari wawancara pertama dilakukan. Diperoleh data jika dalam rentang antara wawancara pertama hingga kedua dilakukan terjadi peristiwa hidup yang negatif, maka korelasi test retest lebih rendah daripada subjek yang dalam rentang wawancara pertama hingga kedua tidak terjadi peristiwa hidup yang negatif. Dalam konteks psikiatris, sampel yang digunakan adalah pasien rumah sakit jiwa di Washington County sebanyak 70 subjek. Diperoleh bahwa skor yang diperoleh pada sampel ini secara signifikan lebih tinggi daripada pada sampel populasi umum dengan tidak ada skor dibawah 16. Diperoleh nilai internal consistency dan test retest yang sangat tinggi dan adekuat. Validitas diperoleh dengan mengkorelasikan alat ukur CES-D dengan penilaian atau alat ukur depresi yang bersifat klinis dan dengan variabel-variabel yang mendukung validitas konstruk. Pada sampel populasi umum dengan karakteristik demografis yang bervariasi diperoleh reliabilitas, validitas, dan struktur faktor yang serupa. Skala CES-D dikembangkan untuk digunakan dalam penelitian epidemiologik dari gejala depresi pada populasi umum. Tujuannya berbeda dari skala depresi sebelumnya yang telah digunakan untuk diagnosa masalah klinis dan Universitas Sumatera Utara evaluasi tingkat keparahan penyakit selama masa penyembuhan. CES-D dirancang untuk mengukur tingkat gejala depresi, dengan menekankan pada komponen afektif, depressed mood Radloff,1977. Aitem-aitem CES-D dipilih dari sekelompok aitem dari skala depresi sebelumnya. Komponen utama gejala depresi ditemukan dari literatur klinis dan penelitian dengan analisis faktor. Komponen-komponen ini termasuk depressed mood, perasaan bersalah dan tidak berharga feelings of guilt and worthlessness, perasaan tidak tertolong dan tidak memiliki harapan feelings of helplessness and hopelessness, retardasi psikomotor psychomotor retardation, kehilangan nafsu makan loss of appetite, dan gangguan tidur sleep disturbance Radloff,1977. Skala CES-D didasarkan pada gejala-gejala depresi yang dilihat dalam kasus klinis sehingga skala ini dapat dengan kuat membedakan antara kelompok pasien dengan populasi umum dan sangat sensitif terhadap tingkat keparahan depresi. Skala CES-D berisi 20 gejala yang terkadang juga dialami oleh orang- orang yang sehat, namun orang dengan depresi serius akan banyak mengalami gejala ini. Pada populasi sehat, positif afek negatif afek memiliki korelasi yang rendah atau negatif Radloff,1977. Pada penelitian Radloff 1977 diperoleh reliabilitas dengan pengukuran internal consistency menggunakan koefisien alpha spearman brown dan split-half pada populaasi umum sebesar 0,80 dan pada sampel pasien sebesar 0,90. Universitas Sumatera Utara

E. Validitas, Reliabilitas Alat Ukur dan Uji Daya Beda Aitem