Pencegahan Tersier Perencanaan Pola Makan

1.4 Insulin Sensitizing Agent Obat ini mempunyai efek farmakologi yaitu meningkatkan sensitifitas berbagai masalah akibat resistensi insulin tanpa menyebabkan hipoglikemia. 2. Insulin Berdasarkan cara kerjanya, insulin dibagi menjadi tiga jenis yaitu: 1.1 Cara kerja cepat : RI Regular Insulin dengan masa kerja 2-4 jam. 1.2 Cara kerja sedang : NPN, dengan masa kerja 6-12 jam. 1.3 Cara kerja lambat : PZI Protamme Zinc Insulin dengan masa kerja 18-24 jam. Untuk pasien yang pertama kali akan mendapat insulin, sebaiknya selalu dimulai dengan dosis rendah 8-20 unit disesuaikan dengan reduksi urine dan glukosa darah.

2.6.4 Pencegahan Tersier

Pencegahan tersier dilakukan untuk mencegah kecacatan akibat komplikasi. Pencegahan tersier dilakukan untuk memperlambat munculnya komplikasi akut maupun kronik dari DM. 42 Untuk mencegah terjadinya komplikasi seperti kecacatan organ tubuh lainnya maka harus dilakukan deteksi dini penyulit DM agar kemudian penyulit tersebut dapat dikelola dengan baik disamping pengelolaan dalam usaha pengendalian kadar glukosa darah. Dalam upaya ini diperlukan kerjasama yang baik antara penderita dengan petugas kesehatan. Penyuluhan juga sangat dibutuhkan untuk meningkatkan motivasi 7 Universitas Sumatera Utara pasien mengendalikan penyakit DM. Hal yang penting disampaikan adalah maksud, tujuan dan cara pengobatan komplikasi DM. 39 Rehabilitasi juga dilakukan baik secara medis maupun sosial untuk memperbaiki keadaan yang terjadi akibat komplikasi DM. 3 Bentuk pelayanan kedokteran dengan pendekatan keluarga yang dapat dilakukan secara mandiri maupun berkelompok akan memberikan pelayanan bermanfaat bagi penyembuhan dan penyelesaian masalah DM. penatalaksanaan pelayanan yang berpusat pada keluarga tidak akan menambah beban namun akan meningkatkan kualitas hidup penderita DM. Kegiatan pelayanan dengan pendekatan keluarga antara lain membangun komunikasi dengan penderita DM, melakukan rehabilitasi terhadap komplikasi, dan membantu dalam tindak lanjut upaya rehabilitasi tersebut. 7 Universitas Sumatera Utara

BAB 3 KERANGKA KONSEP

3.1 Kerangka Konsep

Berdasarkan latar belakang dan penelusuran pustaka, maka dapat digambarkan kerangka konsep penelitian sebagai berikut: Karakteristik Penderita DM 1. Sosiodemografi − Umur − Jenis kelamin − Suku − Agama − Pekerjaan − Daerah asal 2. Tipe DM 3. Pemeriksaan HbA1C 4. Komplikasi 5. Jenis Pengobatan 6. Lama rawatan rata-rata 7. Keadaan sewaktu pulang

3.2 Defenisi Operasional

3.2.1 Penderita DM adalah semua pasien yang dinyatakan menderita DM yang dirawat inap berdasarkan diagnosa dokter sesuai dengan yang tercatat pada kartu status. 3.2.2 Umur adalah usia penderita DM pada saat dirawat inap sesuai yang tercatat pada kartu status pasien yang dikategorikan: 1. 40 tahun 2. ≥ 40 tahun Universitas Sumatera Utara