Pengertian Proses Keputusan Pembelian

2.1.2. Peranan Dalam Proses Keputusan Pembelian

Kotler 2002:159 menyimpulkan “ada lima pihak yang terlibat dalam proses pembelian” adalah sebagai berikut: a Pemrakarsa Initiator, yaitu orang yang pertama kali menyadari adanya keinginan atau kebutuhan yang belum terpenuhi dan mengusulkan ide untuk membeli suatu barang atau jasa tertentu. b Pemberi pengaruh Influencer, yaitu orang yang pandangan, nasihat atau pendapatannya mempengaruhi keputusan pembelian. c Pengambilan keputusan Decider, yaitu orang yang mengambil keputusan pembelian. d Pembeli Buyer, yaitu orang yang melakukan pembelian. e Pemakai user, yaitu orang yang menggunakan atau mengkonsumsi

2.1.3. Tahap-tahap Proses Keputuan Pembelian

“Keputusan pembelian yaitu beberapa tahapan yang dilakukan oleh konsumen sebelum melakukan keputusan pembelian suatu produk” Kotler dan Amstrong 2008:178-179. Gambar 2.1.3. Proses Keputusan Pembelian Sumber: Kotler dan Amstrong 2008:178-179 Pengenalan Kebutuhan Pencarian Informasi Evaluasi Alternatif Keputusan Pembelian Perilaku Pasca Pembelian 1. Pengenalan Kebutuhan Proses pembelian dimulai dengan pengenalan kebutuhan need recognition pembeli menyadari suatu masalah atau kebutuhan. Kebutuhan dapat di picu oleh rangasgan internal ketika salah satu kebutuhan normal seseorang akan merasa lapar dan haus timbul pada tingkat yang cukup tinggi sehingga menjadi dorongan. Kebutuhan juga bisa dipicu oleh rangsagan ekternal. 2. Pencarian Informasi Konsmen yang tertarik mungkin mencari lebih banyak informasi atau mungkin tidak. Jika dorongan konsumen itu kuat dan produk yang memuaskan ada di dekat konsumen. Jika tidak konsumen bisa menyimpan kebutuhan itu dalam ingatannya atau melakuka pencarian infomasi yang berhubungan dengan kebutuhan. Sumber-sumber ini meliputi sumber pribadi keluarga, teman, rekan, sumber komersil iklan, wiraniaga, situs Web, peyaluran, kemasan, tampilan, sumber public media massa dan pencarian internet, dan sumber pengalaman penaganan, pemeriksaan, pemakain porduk. 3. Evaluasi Altenatif Ketika telah meilahat cara konsumen menggunakan informasi untuk samai pada sejumlah pilihan merek akhir. Bagaimana cara konsumen memeilih di antara merek alternative tersebut. Pemasaran harus tahu tentang evaluasi alternatif yaitu bagaimana konsumen memperoses informasi untuk sampai pada pilihan merek. Konsumen sampai pada