Jumlah Sampel Penentuan Ukuran Sampel

53

IV.2.2 Jumlah Sampel

Dalam penelitian ini, jumlah sampel yang dibutuhkan ditentukan oleh 3 tiga hal, yaitu : 1. Seberapa besar tingkat kepercayaan terhadap hasil yang akan diperoleh confidence level 2. Nilai standar deviasi yang diperoleh melalui penaksiran rata-rata sampel. 3. Dipengaruhi oleh beberapa penyimpangan Galat yang diperkenankan, yaitu kesalahan atau perbedaan antara rataan yang diperoleh dari sampel dan rataan yang sebenarnya populasi. Walpole 1974, menyatakan teoremanya, bila ratusan sampel x dipakai untuk menaksir rataan sesungguhnya µ, maka dengan kepercayaan paling sedikit 1- µ 100 galat akan lebih kecil dari besaran g tertentu, bila ukuran sampel : 2 g Z n σ α ...............................................................................................4.1 dimana : n = Jumlah sampel yang dibutuhkan Zα = Nilai kritis distribusi t untuk tingkat keberartian α level of significant σ = Standar deviasi sampel dari populasi g = Galat yang dikehendaki Untuk menentukan sampel yang akan diambil, maka terlebih dahulu diadakan uji sampel sebanyak 30 sampel. Uji sampel yang disebarkan langsung kepada responden kedua kapal di Pelabuhan Singkil dilakukan 2 jam sebelum keberangkatan. Hasil yang diperoleh dari 30 responden menyatakan bahwa 19 responden sering menggunakan moda Universitas Sumatera Utara 54 Kapal Roro dan 11 responden menggunakan moda Kapal Cepat dalam melakukan perjalanannya dari Singkil ke Sinabang.

IV.2.3 Penentuan Ukuran Sampel

Berdasarkan hasil survei terhadap 30 responden, masing-masing responden menjawab 6 atribut 28 option dari kuesioner yang diberikan. Responden terkumpul = 30 x 28 = 840 Tabel 4.1 Probabilitas Individu Memilih Moda Kapal Roro Skala Makna Pilihan Pr KR p Jumlah Responden np p-p rerata np-p rerata 2 1 Pasti Pilih KR 0,9 272 244,8 -0,3729 37,8228 2 Mungkin Pilih KR 0,7 118 82,6 -0,1729 3,5275 3 Pilihan Berimbang 0,5 99 49,5 -0,0271 0,0727 4 Mungkin Pilih KC 0,3 154 46,2 -0,2271 7,9425 5 Pasti Pilih KC 0,1 197 19,7 -0,4271 35,9356 Jumlah 840 442,8 85,3011 Probabilitas rata-rata sampel, p rerata = 442,8840 = 0,5271 Variasi sampel, 1 2 2 n p p n rerata α σ = 0,1017 Standar deviasi sampel, 1 . 2 n p p n rerata σ = 0,3189 Asumsi tingkat keberartian level of significant, α2 = 0,05 5 Maka, dari tabel normal t diperoleh Z a 2 = 1.96 Galat yang dikehendaki g tidak lebih dari 2 = 0.02 Universitas Sumatera Utara 55 Maka, jumlah sampel minimal : 2 2 . g Z n α σ = 434,0889 Jumlah responden 28 n = 34 Syarat minimal data yang dapat disebarkan kepada responden adalah 34 individu. Data yang diambil untuk disebarkan kepada responden, ambil : 110 individu.

IV.3 Pelaksanaan Survei Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Pertanggungjawaban Hukum Perusahaan Angkutan Penumpang Bus Dalam Kecelakaan (Studi Pada CV. Paradep Taxi)

9 146 90

Pemodelan Pemilihan Moda Angkutan Penumpang Karya Agung & KBT (Koperasi Bintang Tapanuli) dengan ketepatan Model Probit dan Logit, Studi Kasus : Medan-Balige.

6 85 127

Model Pemilihan Moda angkutan Penumpang antara Kapal Feri (PT. ASDP) & Kapal Cepat rute Sibolga-Gunung Sitoli (Dengan Metode Stated Preference)

9 69 112

Pelanggaran HAM Dalam Larangan Penggunaan Jilbab Sekolah di Bali Pada Media Republika Online

0 4 125

ANALISIS PEMILIHAN MODA TRANSPORTASI PENUMPANG ANTARA BUS DAN KERETA API RUTE PURWODADI - SEMARANG Analisis Pemilihan Moda Transportasi Penumpang Antara Bus Dan Kereta Api Rute Purwodadi - Semarang.

0 3 19

Analisis Pemilihan Moda Transportasi Penumpang Antara Bus Dan Kereta Api Rute Purwodadi - Semarang Analisis Pemilihan Moda Transportasi Penumpang Antara Bus Dan Kereta Api Rute Purwodadi - Semarang.

0 2 16

KOMPETISI PEMILIHAN MODA ANGKUTAN PENUMPANG ANTAR KOTA ANTARA BUS AC DAN TRAVEL.

0 0 12

Model Pemilihan Moda Angkutan Penumpang Pesawat Terbang dan Kapal Cepat dengan Data SP (Stated Preference) (Studi Kasus: Rute Palembang - Batam)

0 0 10

I. PENDAHULUAN ASTER Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan - Desain Kapal Ro-Ro (Roll on-Roll off) sebagai Sarana Penyeberangan Rute Pelabuhan Benoa - Nusa Penida Bali

0 0 5

DESAIN KAPAL RO-RO (ROLL ON-ROLL OFF) SEBAGAI SARANA PENYEBERANGAN RUTE PELABUHAN BENOA – NUSA PENIDA BALI

0 3 147