IV. METODOLOGI PENELITIAN
4.1 Metode Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif. Dalam penelitian ini, dihimpun data dan informasi, baik yang bersifat primer mau pun
sekunder, sebagai hasil dari observasi lapangan, wawancara mau pun kajian laporan dan literatur.
4.2 Sumber Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer yang diperlukan meliputi:
1 Data biaya operasional penangkapan rajungan yang terdiri atas, biaya bahan bakar minyak, oli, air bersih, konsumsi makanan dan rokok dan biaya
variabel selama melaut per trip. 2 Data biaya retribusi seperti: keamanan laut, retribusi tambat.
3 Data biaya pemeliharaan alat tangkap dan armada penangkapan rajungan. 4 Data harga rajungan
5 Data daerah penangkapan fishing ground dan fishing base nelayan rajungan. Pengambilan data primer difokuskan pada kegiatan penangkapan rajungan.
Data primer diperoleh melalui wawancara dan pengisian kuesioner. Pengumpulan data sekunder lebih banyak bersifat data urut waktu time
series data selama 13 tahun, meliputi data produksi dan input yang digunakan effort, Produk Domestik Regional Bruto PDRB, indeks harga konsumen
Consumer Price Index. Data sekunder ini bersumber dari dinasinstansilembaga seperti Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi dan Kabupaten, Badan Pusat
Statistik BPS Provinsi Kabupaten.
4.3 Metode Pengambilan Sampel
Metode pengambilan sampel adalah secara sengaja purposive sampling. Pemilihan sampelresponden nelayan didasarkan pada alat tangkap yang
digunakan untuk menangkap rajungan terdiri atas nelayan yang menggunakan alat tangkap jaring insang tetap, jaring klitik dan dogol. Jumlah sampelresponden
masing-masing jenis alat sebanyak 5 sehingga jumlah seluruhnya 15 orang, sementara lokasi sampling dibagi menjadi 2 lokasi utama yaitu Pulau Sagara dan
Pulau Saugi, Kecamatan Liukang Tupabbiring, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan.
4.4 Metode Analisis Data