48
2. Penelitian Terdahulu
Sunarsih dan Mendra, 2012 meneliti tentang hubungan antara modal intelektual dengan nilai perusahaan. Dimana variabel
independennya terdiri dari Value added Capital Employed VACA, Value added Human Capital
VAHU, Structural Capital Value added STVA. Variabel dependennya adalah nilai perusahaan yang diwakili
PBV. Sedangkan variabel interveningnya adalah kinerja keuangan yang diukur dengan ROE. Hasil penelitian menunjukan bahwa modal
intelektual tidak memiliki pengaruh langsung terhadap nilai perusahaan. Modal intelektual berpengaruh positif pada kinerja keuangan perusahaan,
dan kinerja keuangan mampu memediasi hubungan antara intelektual capital dengan nilai perusahaan.
Islamiyah, 2015 meneliti hubungan antara modal intelektual dan tata kelola perusahaan terhadap kinerja keuangan pada efek syariah.
Dimana variabel independenya terdiri dari Human Capital Efficiency HCE, Structural Capital Efficiency SCE, Relational Capital
Efficiency RCE, Capital Employe Efficiency CEE, proporsi komisaris
independen, komite audit, dan kepemilikan institusional. Variabel dependenya adalah kinerja keuangan yang diwakili ROE dan ROA. Hasil
penelitian menunjukan bahwa SCE, CEE, dan komite audit memiliki pengaruh signifikan terhadap ROE dan ROA. RCE berpengaruh negatif
terhadap ROE dan ROA. kepemilikan institusional berpengaruh terhadap
49 ROE. Sedangkan HCE, proporsi komisaris independen tidak berpengaruh
terhadap ROE dan ROA. Mayasani, 2014 meneliti hubungan antara modal intelektual
terhadap Economic Value Added EVA pada perusahaan farmasi yang terdaftar di BEI. Variabel independenya Human Capital Efficiency
HCE, Structural Capital Efficiency SCE, Relational Capital Efficiency
RCE, Capital Employe Efficiency CEE. Variabel dependenya Economic Value Added EVA. Hasil penelitian menunjukan
bahwa Human Capital Efficiency HCE, Structural Capital Efficiency SCE berpengaruh terhadap EVA, sedangkan Relational Capital
Efficiency RCE, Capital Employe Efficiency CEE tidak berpengarih
terhadap EVA. Harahap, 2014 meneliti hubungan antara intellectual capital
dengan nilai perusahaan. Variabel independenya terdiri dari Value added Capital Employed
VACA, Value Added Human Capital VAHU, Structural Capital Value added
STVA. Variabel dependennya adalah nilai perusahaan yang digambarkan dengan PBV dan PER. Sedangkan
variabel interveningnya adalah kinerja keuangan yang diwakili oleh ROA dan EPS. Hasil penelitian menunjukan bahwa Intellectual capital
VACA, VAHU, STVA berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Intellectual capital
juga berpengaruh terhadap kinerja keuangan ROA
50 dan EPS. Dan kinerja keuangan dapat memediasi hubungan antara
intellectual capital dengan nilai perusahaan.
Pramelasari, 2010 meneliti tentang hubungan intellectual capital dengan nilai pasar perusahaan dan kinerja keuangan perusahaan. Variabel
independennya adalah Value Added Capital Employed VACA, Value Added Human Capital
VAHU, Structural Capital Value Added STVA, Research and Development Expedinture RD, Advertising
Expenditure AD. Variabel dependen adalah nilai pasar perusahaan
MtBV dan kinerja keuangan perusahaan ROA, ROE, dan employed productivity
. Hasil penelitian menunjukan bahwa setiap komponen intellectual capital
memiliki pengaruh yang berbeda terhadap nilai pasar perusahaan dan kinerja keuangan perusahaan. VACA berpengaruh
negatif terhadap nilai perusahaan. Sedangkan VAHU dan STVA berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan. VACA berpengaruh
positif terhadap kinerja keuangan. Sedangkan VAHU dan STVA berpengaruh negatif terhadap kinerja keuangan.
Pangestu dan Wijaya 2014 meneliti tentang pengaruh intellectual capital
terhadap market value dan kinerja keuangan. Variabel independenya adalah Value Added Capital Employed VACA, Value
Added Human Capital VAHU, Structural Capital Value Added STVA
dan variabel dependenya adalah market to book value market to book value ratio
dan kinerja keuangan ROA, ROE, dan growth revenues.
51 Hasil penelitian menunjukan bahwa CE dan SC berpengaruh signifikan
terhadap market to book value, sedangkan human capital tidak berpengaruh. Selanjutnya STVA berpengaruh positif terhadap kinerja
keuangan sebaliknya VAHU tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan yang diwakili ROA dan ROE, terkecuali growth revenues yang
berpengaruh negatif terhadap VAHU. Kalkan, Bozkurt, dan Arman 2014 meneliti tentang hubungan
intellectual capital , inovasi dan strategi organisasi terhadap kinerja
perusahaan. Variabel independennya adalah intellectual capital, inovasi, strategi organisasi. Variabel dependennya adalah kinerja perusahaan.
Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat hubungan yang positif antara intellectual capital, inovasi, strategi organisasi, dan kinerja
perusahaan. Arslan dan Zaman 2015 meneliti tentang dampak intellectual
capital terhadap kinerja keuangan pada sektor minyak dan gas di
Pakistan. Variabel independennya adalah Human Capital Efficiency HCE, Structural Capital Efficiency SCE, Capital Employed Efficiency
CEE. Variabel dependen adalah kinerja keuangan yang diwakili dengan ROE, ROI dan EPS.Hasil penelitian menyatakan bahwa VA merupakan
komponen penting untuk menghitung kinerja VAIC dan memiliki hubungan yang signifikan dan positif terhadap profitabilitas EPS. HCE
52 dan SCE memiliki hubungan yang positif dan signifikan terhadap kinerja
keuangan perusahaan ROE dan ROI. Al-Musali dan Ismail 2014 meneliti tentang efek intellectual
capital pada kinerja keuangan bank di Arab Saudi. Variabel
independenya Human Capital Efficiency HCE, Structural Capital Efficiency
SCE, Capital Employed Efficiency CEE. Variabel dependen adalah kinerja keuangan yang diwakili dengan ROA dan ROE.
Hasil penelitian menunjukan bahwa kinerja intellectual capital bank di Arab Saudi rendah, namun berhubungan positif dengan indikator kinerja
keuangan. Berzkalne dan Zelgalve 2014 meneliti tentang pengaruh
intellectual capital dengan nilai perusahaan di 3 negara Latvia,
Lithuania, Estonia. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat hubungan yang signifikan dan positif antara intellectual capital dan nilai
perusahaan di Latvia dan Lithuania. Sebaliknya tidak terdapat hubungan antara intellectual capital dan nilai perusahaan di Estonia.
53
No Peneliti dan
Judul Penelitian Variabel
Persamaan Perbedaan
Hasil Penelitian
1 Sunarsih dan
Mendra 2012“Pengaruh
Modal Intelektual terhadap Nilai
Perusahaan dengan Kinerja
Keuangan sebagai Variabel
Intervening pada Perusahaan yang
Terdaftar di Bursa Efek
Indonesia
Independen
Modal Intelektual VAIC: Value added
Capital Employed VACA, Value added
Human Capital VAHU, Structural
Capital Value added STVA.
Dependen
Nilai Perusahaan PBV
Intervening
Kinerja Keuangan ROE
Independen
Value added Capital Employed VACA,
Value added Human Capital VAHU,
Structural Capital Value added STVA.
Dependen
Price Book Value PBV
Intervening
Return On Equity ROE
Uji Hipotesis
Tidak ada
Independen
Tidak ada
Dependen
Price Earning Ratio PER
Intervening
Return On Asset ROA
Uji Hipotesis
Structural Equation Modelling
SEM Modal intelektual tidak memiliki pengaruh
langsung terhadap nilai perusahaan. Modal intelektual berpengaruh positif pada
kinerja keuangan perusahaan. Kinerja keuangan mampu memediasi
hubungan antara intellectual capital dengan nilai perusahaan.
2 Islamiyah 2015
“Pengaruh Modal Intelektual dan
Tata Kelola Perusahaan
Terhadap Kinerja Keuangan pada
Efek Syariah”
Independen
Human Capital Efficiency
HCE, Structural Capital
Efficiency SCE,
Relational Capital Efficiency
RCE, Capital Employe
Efficiency CEE,
Proporsi Komisaris
Independen
Human Capital Efficiency
HCE, Structural Capital
Efficiency SCE,
Capital Employe Efficiency
CEE
Dependen
Tidak ada
Independen
Proporsi komisaris independen, komite audit
kepemilikan institusional.
Dependen
Price Book Value PBV dan
Price Earning Ratio PER
Intervening
Tidak ada SCE, CEE, dan Komite Audit memiliki
pengaruh signifikan terhadap ROE dan ROA.
RCE berpengaruh negatif terhadap ROE dan ROA.
Kepemilikan Institusional berpengaruh terhadap ROE.
Tabel 2.2 Ringkasan Penelitian Terdahulu
54 Independen, Komite
Audit, dan Kepemilikan
Institusional.
Dependen
Kinerja Keuangan ROE dan ROA
Intervening
Tidak ada
Uji Hipotesis
Tidak ada
Uji Hipotesis
Structural Equation Modelling
SEM HCE Proporsi Komisaris Independen tidak
berpengaruh terhadap ROE dan ROA.
3 Mayasani 2014
“Pengaruh Modal Intelektual
terhadap Economic
Value Added
pada Perusahaan
Farmasi yang Terdaftar di
Bursa Efek Indonesia
Periode 2009- 2013”
Independen
Human Capital Efficiency
HCE, Structural Capital
Efficiency SCE,
Relational Capital Efficiency
RCE, Capital Employe
Efficiency CEE.
Dependen
Economic Value Added
EVA
Independen
Human Capital Efficiency
HCE, Structural Capital
Efficiency SCE,
Capital Employe Efficiency
CEE
Dependen
Tidak ada
Intervening
Tidak ada
Uji Hipotesis Tidak ada
Independen
Relational Capital Efficiency RCE
Dependen
Price Book Value PBV dan
Price Earning Ratio PER
Intervening
Tidak ada
Uji Hipotesis
Structural Equation Modelling
SEM Human Capital Efficiency
HCE, Structural Capital Efficiency
SCE berpengaruh terhadap EVA.
Relational Capital Efficiency RCE, Capital
Employe Efficiency CEE tidak berpengaruh
terhadap EVA.
4 Harahap 2014
“Pengaruh Intellectual
capital terhadap
Nilai Perusahaan dengan Kinerja
Keuangan
Independen
Value added Capital Employed
VACA, Value added Human
Capital VAHU,
Structural Capital Value added
STVA.
Independen
Value added Capital Employed
VACA, Value added Human
Capital VAHU,
Structural Capital Value added
Independen
Tidak ada
Dependen
Tidak ada
Intervening
Return On Equity ROE
Intellectual capital VACA, VAHU, STVA
berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Intellectual capital
juga berpengaruh terhadap kinerja keuangan ROA dan EPS.
55 sebagai Variabel
Intervening pada Perusahaan Real
Estate yang Terdaftar di
Bursa Efek Indonesia tahun
2010- 2012”
Dependen
Nilai Perusahaan PBV dan PER
Intervening
Kinerja Keuangan ROA dan EPS
STVA. Dependen
Price Book Value PBV dan Price
Earning Ratio PER
Intervening
Return On Asset ROA
Uji Hipotesis Tidak ada
Uji Hipotesis
Structural Equation Modelling
SEM
Kinerja keuangan dapat memediasi hubungan antara intellectual capital dengan
nilai perusahaan.
5 Pramelasari,
2010 “Pengaruh Intellectual
capital terhadap
Nilai Pasar Perusahaan dan
Kinerja Keuangan
Perusahaan”
Independen
Value added Capital Employed
VACA, Value added Human
Capital VAHU,
Structural Capital Value added
STVA, Research and
Development Expedinture
RD, Advertising
Expenditure AD
Dependen
Nilai Pasar Perusahaan MtBV
dan Kinerja Keuangan Perusahaan
ROA, ROE, dan
Independen
Value added Capital Employed
VACA, Value added Human
Capital VAHU,
Structural Capital Value added
STVA.
Dependen
Tidak ada
Intervening
Tidak ada
Uji Hipotesis Tidak ada
Independen
Research and Development Expedinture
RD, Advertising Expenditure
AD
Dependen
Price Book Value PBV dan
Price Earning Ratio PER
Intervening
Tidak ada
Uji Hipotesis
Structural Equation Modelling
SEM
VACA berpengaruh negatif terhadap nilai perusahaan.
VAHU dan STVA berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan. VACA
berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan.
VAHU dan STVA berpengaruh negatif terhadap kinerja keuangan.
56 Employed
productivity 6
Pangestu dan Wijaya 2014
“Pengaruh Intellectual
Capital terhadap
Market Value dan
Kinerja Keuangan”
Independen
Value added Capital Employed
VACA, Value added Human
Capital VAHU,
Structural Capital Value added
STVA
Dependen
Market Value MtBV dan Kinerja
Keuangan ROA, ROE, growth
revenues
Independen
Value added Capital Employed
VACA, Value added Human
Capital VAHU,
Structural Capital Value added
STVA.
Dependen
Tidak ada
Intervening
Tidak ada
Uji Hipotesis Tidak ada
Independen
Tidak ada
Dependen
Price Book Value PBV dan
Price Earning Ratio PER
Intervening
Tidak ada
Uji Hipotesis
Structural Equation Modelling
SEM
CE dan SC berpengaruh signifikan terhadap market to book value
, sedangkan human capital
tidak berpengaruh. STVA berpengaruh positif terhadap kinerja
keuangan sebaliknya VAHU tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan yang
diwakili ROA dan ROE, terkecuali growth revenues
yang berpengaruh negatif terhadap VAHU.
7 Kalkan, Bozkurt,
dan Arman 2014 “The
Impacts of Intellectual
capital, Innovation,
Organizational Strategy on Firm
Performance ”
Independen
Intellectual capital ,
inovasi, strategi organisasi.
Dependen
Kinerja perusahaan.
Independen
Human Capital Efficiency
HCE, Structural Capital
Efficiency
SCE Dependen
Tidak ada
Intervening
Tidak ada
Uji Hipotesis Tidak ada
Independen
Customer Capital Efficiency RCE
Dependen
Price Book Value PBV dan
Price Earning Ratio PER
Intervening
Tidak ada
Uji Hipotesis
Structural Equation Modelling
SEM
Terdapat hubungan yang positif antara intellectual capital
, inovasi, strategi organisasi, dan kinerja perusahaan.
57 8
Arslan dan Zaman 2015
“Intellectual capital and its
Impact on Financial
Performance: A Study of Oil and
Gas Sector of Pakistan
”
Independen
Human Capital Efficiency
HCE, Structural Capital Efficiency
SCE, Capital Employe Efficiency
CEE.
Dependen
Kinerja KeuanganROE, ROI
dan EPS
Independen
Human Capital Efficiency
HCE, Structural Capital
Efficiency SCE,
Capital Employe Efficiency
CEE
Dependen
Tidak ada
Intervening
Tidak ada
Uji Hipotesis Tidak ada
Independen
Tidak ada
Dependen
Price Book Value PBV dan
Price Earning Ratio PER
Intervening
Tidak ada
Uji Hipotesis
Structural Equation Modelling
SEM
VA merupakan komponen penting untuk menghitung kinerja VAIC dan memiliki
hubungan yang signifikan dan positif terhadap profitabilitas EPS.
HCE dan SCE memiliki hubungan yang positif dan signifikan terhadap kinerja
keuangan perusahaan ROE dan ROI
9 Al-Musali dan
Ismail 2014 “Intellectual
Cap ital and it’s
Effect on Financial
Performance of Banks: Evidence
from Saudi
Arabia”
Independen
Human Capital Efficiency
HCE, Structural Capital Efficiency
SCE, Capital Employe Efficiency
CEE. Dependen Kinerja Keuangan
ROE, ROA
Independen
Human Capital Efficiency
HCE, Structural Capital
Efficiency SCE,
Capital Employe Efficiency
CEE
Dependen Intervening
Tidak ada
Uji Hipotesis Tidak ada
Independen
Tidak ada
Dependen
Price Book Value PBV dan
Price Earning Ratio PER
Intervening
Tidak ada
Uji Hipotesis
Structural Equation Modelling
SEM
Kinerja intellectual capital bank di Arab Saudi rendah.
Intellectual Capital berhubungan positif
dengan indikator kinerja keuangan ROA, ROE
58 10
Berzkalne dan Zelgalve 2014
“Intellectual Capital
and Co
mpany Value”
Independen Human
Capital Efficiency HCE, Structural
Capital Efficiency SCE, Capital
Employe Efficiency CEE.
Dependen
Nilai Perusahaan
Independen
Human Capital Efficiency
HCE, Structural Capital
Efficiency SCE,
Capital Employe Efficiency
CEE. Dependen
Nilai perusahaan
Intervening
Tidak ada
Uji Hipotesis Tidak ada
Independen
Tidak ada
Dependen Tidak ada
Intervening
Tidak ada
Uji Hipotesis
Structural Equation Modelling
SEM
Terdapat hubungan yang signifikan dan positif antara intellectual capital dan nilai
perusahaan di Latvia dan Lithuania. Tidak terdapat hubungan antara intellectual
capital dan nilai perusahaan di Estonia
59
B. Kerangka Pemikiran
Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran
C. Hipotesis Penelitian
a. Pengaruh Intellectual capital terhadap Kinerja Keuangan
Adanya pengungkapan intellectual capital dalam laporan keuangan dapat mencerminkan kinerja keuangan perusahaan.
Penggunaan seluruh aset perusahaan yang efisien, baik aset yang berwujud maupun aset tidak berwujud intellectual capital akan
meningkatkan laba perusahaan. Semakin tinggi tingkat laba yang diperoleh oleh perusahaan maka semakin tinggi nilai ROA dan ROE.
Hal ini didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh Harahap 2014 yang menunjukkan bahwa intellectual capital berpengaruh
terhadap kinerja keuangan. VAHU
UU
VACA
STVA IC
FP
ROE FV
ROA PBV
PER