Tabel 23. Fungsi-fungsi Pemasaran Pada Pedagang Pengecer di Daerah Penelitian, Tahun 2012
No Fungsi-fungsi Pemasaran
PE Berastagi PE Medan
1. Jual
√ √
2. Beli
√ √
3. Transportasi
√ √
4.
Bongkar muat
- √
5.
Pemberian Pakan
- √
6. Modal
√ √
7. Resiko
√ √
8. Marketing loss
√ √
9.
Standarisasi
√ √
10.
Packing
√ √
11. Informasi pasar
√ √
Sumber : Analisa Data Primer Keterangan :
√ : Melakukan
- : Tidak Melakukan
Dari Tabel 23, dapat dilihat bahwa pedagang pengecer melakukan fungsi pemasaran seperti jual, beli, transportasi, penyimpanan, modal, marketing loss,
standarisasi, resiko pasar dan informasi pasar. Pada pedagang sampel tidak ada pedagang pengecer yang melakukan fungsi pemasaran bongkar muat hal ini di
karenakan pedagang pengecer hanya membeli dalm jumlah yang sedikit.
5.5.3 Perhitungan Biaya Margin, Price Spread, Share Margin Pada Setiap Saluran Pemasaran.
Berikut ini adalah perhitungan komponen-komponen biaya yang dikeluarkan oleh
lembaga pemasaran:
Universitas Sumatera Utara
Saluran Pemasaran I Berastagi Tabel 24. Rata-rata Komponen Biaya Pemasaran, Penjualan, Ternak Kelinci
Per Periode 2 Bulan pada Saluran IA di Berastagi Tahun 2012 No.
Uraian Jumlah Rp
1. Nilai Pembelian PE dari Produsen 320 ekor Rp. 25.000
8.000.000 2.
Biaya-biaya Pemasaran PE - Transportasi
- Profit Margin Margin Pemasaran
130.000 5.270.000
5.400.000 3.
Nilai Penjualan PE 320 Rp. 41.875
13.400.000 Sumber : Analisa Data Primer,Lampiran22, 23 dan 24
Pada Tabel 24, total pembelian ternak kelinci pedagang pengecer adalah 320 ekor. Biaya pemasaran yang dikeluarkan sebesar Rp. 130.000 Rp. 406ekor.
Sedangkan margin pemasaran diperoleh Rp. 5.400.000 Rp. 16.875ekor. Dengan demikian, diperoleh profit margin pedagang pengecer Berastagi sebesar
Rp. 5.270.000 Rp. 16.469ekor. Price spread dan share margin saluran IA dapat ditunjukkan pada tabel berikut:
Tabel 25. Rata-rata Price Spread dan Share Margin Ternak Kelinci Per
Periode 2 Bulan di Berastagi Tahun 2012 No.
Uraian Price SpreadRp
Share Margin
1. Nilai Pembelian PE
dari PP 8.000.000
59,70 2.
Biaya-biaya Pemasaran PE
- Transportasi - Profit Margin
130.000 5.270.000
0,97 39,33
3. Nilai Penjualan PE
13.400.000 100
Sumber : Analisa Data Primer,Lampiran 22, 23 dan 24 Dari Tabel 25, dapat dilihat bahwa biaya pemasaran keseluruhan yaitu Rp.
130.000 0,97 atau sekitar Rp. 406,25ekor. Margin pemasaran diperoleh sebesar Rp. 5.400.000 40,3 atau sekitar Rp. 16.875ekor. Dengan demikian
diperoleh profit margin sebesar Rp. 5.270.000 39,33 atau Rp. 16.469ekor.
Universitas Sumatera Utara
Saluran Pemasaran II Medan Saluran Pemasaran IIA
Tabel 26. Rata-rata Komponen Biaya Pemasaran, Penjualan, Ternak Kelinci Per Periode 2 Bulan pada saluran IIA di Medan Tahun 2012
No. Uraian
Jumlah Rp
1. Nilai Pembelian PP
280 ekor 25.000 7.000.000
2. Biaya-biaya Pemasaran PP
- Transportasi - Informasi
- Marketing loss - Packing
- Profit Margin - Margin Pemasaran
157.000 38.000
100.000 18.000
2.487.000 2.800.000
3. Nilai Penjualan PP
280 35.000 9.800.000
4. Nilai Pembelian PE dari PP
Binjai 160 35.000
5.600.000 5.
Biaya-biaya Pemasaran PE -Upah TK
- Informasi - Pakan
- Profit Margin Margin Pemasaran
50.000 11.000
360.000 3,379,000
3.800.000 6.
Nilai Penjualan PE 160 58.750
9.400.000 7.
Nilai Pembelian PE dari PP Marelan
120 35.000 4.200.000
8. Biaya-biaya Pemasaran PE
-Upah TK - Informasi
- Pakan - Profit Margin
Margin Pemasaran 130.000
7000 300.000
2,163,000 2.600.000
9. Nilai Penjualan PE Marelan
120 56,667 6.800.000
Sumber : Analisa Data Primer, Lampiran 25 - 33 Total pembelian ternak kelinci saluran IIA adalah 280 ekor. Biaya pemasaran
keseluruhan yang dikeluarkan sebesar Rp. 1.471.000, sedangkan margin pemasaran keseluruhan saluran IIA diperolehRp. 9.200.000 Rp. 32.858ekor.
Dengan demikian diperoleh profit margin saluran IIA medan sebesar Rp.8.029.000 Rp. 28. 675ekor.
Price spread dan share margin saluran IIA dapat ditunjukkan pada tabel berikut:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 27. Rata-rata Price Spread dan Share Margin Ternak Kelinci Per
Periode 2 Bulan pada Saluran IIA di Medan Tahun 2012 No.
Uraian Price SpreadRp
Share Margin
1. Nilai Pembelian PP
7.000.000 43,20
2. Margin Pemasaran
9.200.000 56,79
3. Biaya-biaya Pemasaran PP
- Transportasi - Upah TK
- Informasi - Pakan
- Packing -Marketing loss
Total Biaya Pemasaran 157.000
180.000 56.000
660.000 18.000
100.000 1.171.000
0,96 1,1
0,34 4,07
0,11 0,61
7,19
4. Profit Margin PP
2.487.000 15,35
5. Profit Margin PE Binjai
3,379,000 20,85
6. Profit Margin PE Marelan
2,163,000 13,35
Total Profit Margin 8.029.000
49,56 Nilai Penjualan PE Binjai
9.400.000 Nilai Penjualan PE Marelan
6.800.000
Total Nilai Penjualan Pedagang 16.200.000
100
Sumber : Analisa Data Primer,Lampiran 25 - 33 Dari Tabel 27, dapat dilihatbahwa total biaya pemasaran saluran IIA adalah
sebesar Rp. 1.471.000 7,19. Margin pemasaran diperolehRp. 9.200.000 56,79. Dengan demikian diperoleh profit margin sebesar 8.029.000 49,6.
Biaya pakan sebesar 4,07 dan upah tenaga kerja sebesar 1,1 adalah biaya paling besar yang dikeluarkan pada saluran pemasaran ini.
1. Saluran Pemasaran IIB
