Analisis Tabel Silang HASIL DAN PEMBAHASAN

animasi ini berpengaruh terhadap minat mereka. Meskipun demikian masih ada 8 orang 14,5 yang menjawab tidak berpengaruh dan alasan mereka diantaranya karena mereka kurang menyukai stasiun televisi TPI. Tabel 4.21 Film Animasi Upin Ipin Menumbuhkan KeinginanTidak Menumbuhkan Keinginan Untuk Terus Menonton P21FC70 Tabel 4.22 menunjukkan bahwa film animasi Upin Ipin dapat menumbuhkan keinginan responden untuk terus menonton. sebanyak 50 orang 90,9 menjawab film animasi Upin Ipin dapat menumbuhkan keinginan mereka untuk terus menyaksikannya. Meskipun demikian masih ada 5 orang 9,1 yang menyatakan tidak ingin untuk terus menonton film animasi ini.

4.2. Analisis Tabel Silang

Analisis tabel silang merupakan salah satu teknik yang dipergunakan untuk menganalisa dan mengetahui apabila variabel yang satu mempunyai hubungan dengan variabel yang lainnya, dimana akhirnya akan diketahui apakah variabel itu bersifat positif atau negatif. Sehubungan dengan hal tersebut, maka peneliti membuat tiga buah variabel untuk melihat sejauhmana tingkat toleran masing-masing variabel. Variabel yang disusun adalah : No Film Animasi Upin Ipin Menumbuhkan KeinginanTidak Menumbuhkan Keinginan Untuk Terus Menonton F 1 Ingin 50 90.9 2 Tidak Ingin 5 9.1 Total 55 100 Universitas Sumatera Utara 1. Hubungan antara pendapat tentang film animasi Upin Ipin dengan film animasi Upin Ipin menumbuhkan keinginantidak menumbuhkan keinginan untuk terus menonton. 2. Hubungan antara pendapat tentang ucapan khas yang sering diucapkan oleh para tokoh dengan film animasi upin ipin berpengaruhtidak berpengaruh terhadap minat. 3. Hubungan antara pendapat tentang film animasi Upin Ipin dengan film animasi Upin Ipin dapattidak dapat membuat terhibur. 4. Hubungan antara pendapat tentang film animasi Upin Ipin dengan film animasi Upin Ipin menumbuhkan keinginantidak menumbuhkan meinginan untuk terus menonton. 5. Hubungan antara pendapat mengenai pelajaran moral dengan film animasi upin ipin berpengaruhtidak berpengaruh terhadap minat. 6. Hubungan antara pendapat mengenai bagian cerita dengan film animasi upin ipin menumbuhkan keinginantidak menumbuhkan keinginan untuk terus menonton. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.22 Hubungan Antara Pendapat Tentang Film Animasi Upin Ipin dengan Film Animasi Upin Ipin Menumbuhkan KeinginanTidak Menumbuhkan Keinginan Untuk Terus Menonton P1 P21FC6 FC70 Berdasarkan tabel 4.23 dapat dilihat adanya hubungan antara pendapat tentang film animasi Upin Ipin dengan Film Animasi Upin Ipin Menumbuhkan Keinginan Tidak Menumbuhkan Keinginan Untuk Terus Menonton. Dari 55 responden, sebanyak 47 responden berpendapat bahwa film animasi Upin Ipin menarik dan mereka ingin untuk terus menonton film animasi ini. Selanjutnya 5 responden berpendapat bahwa film animasi Upin Ipin menarik tetapi mereka tidak ingin untuk terus menontonnya. Alasannya adalah mereka tidak punya cukup waktu untuk menontonnya karena lelah dan ingin beristirahat sesampainya dirumah. Adapula 2 orang responden yang berpendapat bahwa film animasi Upin Ipin tidak menarik, tetapi mereka ingin menontonnya. Alasannya adalah karena dipengaruhi cerita dari teman. Pendapat Tentang Film Animasi Upin Ipin Film Animasi Upin Ipin Menumbuhkan Keinginan Tidak Menumbuhkan Keinginan Untuk Terus Menonton Ingin Tidak Ingin Total f f f Menarik 47 85.5 5 9.1 52 94.6 Kurang Menarik 1 1.8 1 1.8 Tidak Menarik 2 3.6 2 3.6 Total 50 90.9 5 9.1 55 100 Universitas Sumatera Utara Sehingga dapat disimpulkan, responden yang berpendapat bahwa film animasi Upin Ipin menarik maka akan berkeinginan untuk terus menontonnya. Tabel 4.23.1 Hubungan Antara Pendapat Tentang Ucapan Khas yang Sering Diucapkan Oleh Ipin Betul, Betul, Betul dengan Film Animasi Upin Ipin BerpengaruhTidak Berpengaruh Terhadap Minat P9 P20FC32 FC69 Berdasarkan tabel 4.24.1 dapat dilihat adanya hubungan antara pendapat tentang ucapan khas yang sering diucapkan oleh Ipin “betul, betul, betul” dengan Film Animasi Upin Ipin Berpengaruh Tidak Berpengaruh Terhadap minat. Dari 55 responden, sebanyak 43 responden berpendapat bahwa ucapan khas “betul, betul, betul” adalah menarik dan berpengaruh terhadap minat menonton mereka. Selanjutnya 8 responden berpendapat bahwa ucapan khas “betul, betul, betul” adalah menarik, tetapi tidak berpengaruh terhadap minat mereka. Alasannya adalah hal utama yang mempengaruhi minat mereka adalah gambar para tokohnya dan bukan ucapan khas. Pendapat Tentang Ucapan Khas yang Sering Diucapkan Oleh Ipin Betul, Betul, Betul Film Animasi Upin Ipin Berpengaruh Tidak Berpengaruh Terhadap Minat Berpengaruh Tidak Berpengaruh Total f f f Menarik 43 78.3 8 14.5 51 92.8 Kurang Menarik 2 3.6 2 3.6 Tidak Menarik 2 3.6 2 3.6 Total 47 85.5 8 14.5 55 100 Universitas Sumatera Utara Adapula 2 responden berpendapat bahwa ucapan khas “betul, betul, betul” kurang menarik tetapi berpengaruh terhadap minat mereka. Demikian pula 2 responden lainnya berpendapat bahwa ucapan “betul, betul, betul”, tidak menarik tetapi berpengaruh terhadap minat mereka. Alasannya adalah karena ucapan itu memang selalu diucapkan oleh Ipin, sehingga mereka beranggapan suka atau pun tidak suka ucapan itu memang selalu diucapkan. Sehingga dapat disimpulkan, responden yang berpendapat bahwa ucapan khas “betul, betul, betul” menarik maka akan berpengaruh terhadap minatnya untuk terus menonton. Ucapan khas “betul, betul, betul” memang paling banyak digemari oleh responden. Hal ini terlihat dari jawaban responden pada tabel tunggal yaitu pada tabel 4.9 sebelumya. Ucapan khas ini merupakan ucapan khas favorit dan paling dikenal oleh responden. Film animasi Upin Ipin sering diidentikkan dengan ucapan “betul, betul, betul” ini. Tabel 4.23.2 Hubungan Antara Pendapat Tentang Ucapan Khas yang Sering Diucapkan Oleh Jarjit Berpantun dengan Film Animasi Upin Ipin BerpengaruhTidak Berpengaruh Terhadap Minat P9 P20FC33 FC69 Pendapat Tentang Ucapan Khas yang Sering Diucapkan Oleh Jarjit Berpantun Film Animasi Upin Ipin BerpengaruhTidak Berpengaruh Terhadap Minat Berpengaruh Tidak Berpengaruh Total f f f Menarik 11 20.0 2 3.6 13 23.6 Kurang Menarik 35 63.7 6 10.9 41 74.6 Tidak Menarik 1 1.8 1 1.8 Total 47 85.5 8 14.5 55 100 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan tabel 4.24.2 dapat dilihat adanya hubungan antara pendapat tentang ucapan khas yang sering diucapkan oleh Oleh Jarjit berpantun dengan film animasi upin ipin berpengaruhtidak berpengaruh terhadap minat, yakni : dari 55 responden, sebanyak 11 responden berpendapat bahwa pantun Jarjit menarik dan berpengaruh terhadap minat mereka. Sementara 2 respoden lainnya berpendapat bahwa pantun jarjit menarik tetapi tidak berpengaruh terhadap minat mereka. Didalam tabel ini terlihat pula bahwa 35 responden berpendapat bahwa pantun Jarjit kurang menarik tetapi berpengaruh terhadap minat menonton mereka. Sama halnya dengan seorang responden yang berpendapat bahwa pantun Jarjit tidak menarik tetapi berpengaruh terhadap minat mereka. Kesimpulannya adalah, sebagian besar responden berpendapat bahwa pantun Jarjit kurang menarik tetapi berpengaruh terhadap minat menonton mereka. Tabel 4.23.3 Hubungan Antara Pendapat Tentang Ucapan Khas yang Sering Diucapkan Oleh Mail 2 Seringgit dengan Film Animasi Upin Ipin BerpengaruhTidak Berpengaruh Terhadap Minat P9 P20FC34 FC69 Pendapat Tentang Ucapan Khas yang Sering Diucapkan Oleh Mail 2 Seringgit Film Animasi Upin Ipin BerpengaruhTidak Berpengaruh Terhadap Minat Berpengaruh Tidak Berpengaruh Total f f f Menarik 6 10.9 6 10.9 Kurang Menarik 13 23.6 4 7.3 17 30.9 Tidak Menarik 28 50.9 4 7.3 32 58.2 Total 47 85.4 8 7.3 55 100 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan tabel 4.24.3 dapat dilihat adanya hubungan antara pendapat tentang ucapan khas yang sering diucapkan oleh Oleh Mail “2 Seringgit” dengan film animasi upin ipin berpengaruhtidak berpengaruh terhadap minat, yakni : dari 55 responden, sebanyak 6 responden berpendapat bahwa ucapan khas Mail “2 seringgit” menarik dan berpengaruh terhadap minat mereka. Sementara itu 13 respoden lainnya berpendapat bahwa ucapan “2 seringgit” kurang menarik tetapi berpengaruh terhadap minat mereka. Responden berpendapat ucapan ini kurang menarik karena masih ada ucapan khas lain yang dapat membuat mereka senang yaitu “betul, betul, betul”. Responden menganggap ucapan “2 seringgit” kurang menarik karena kurang terkenal dan jarang diucapkan oleh tokoh Mail. Ucapan ini memang muncul hanya pada beberapa episode saja. Didalam tabel ini terlihat pula bahwa 28 responden berpendapat bahwa ucapan ini tidak menarik tetapi berpengaruh terhadap minat menonton mereka. Alasan responden menjawab demikian adalah sama, yaitu meskipun ucapan ini dinilai tidak menarik, namun mereka tetap berminat menontonnya. Alasannya karena ucapan yang paling mereka suka adalah ucapan “betul, betul, betul”. Ucapan betul, betul, betul selalu ditunggu-tunggu oleh responden karena ucapan ini merupakan ucapan yang paling disukai oleh responden. Kesimpulannya adalah, sebagian besar responden berpendapat bahwa ucapan “2 Seringgit” tidak menarik tetapi berpengaruh terhadap minat menonton mereka. Alasannya adalah meskipun ucapan “2 Seringgit” tidak menarik mereka masih tetap berminat untuk menonton karena secara keseluruhan film animasi ini menarik. Responden menilai secara keseluruhan film animasi ini menarik. Mulai Universitas Sumatera Utara dari gambar para tokoh, alur cerita, pesan moral, gambaran karakter tokoh, dan lain-lain. Tabel 4.23.4 Hubungan Antara Pendapat Tentang Ucapan Khas yang Sering Diucapkan Oleh Murid-murid Selamat Pagi Cikgu dengan Film Animasi Upin Ipin BerpengaruhTidak Berpengaruh Terhadap Minat P9 P20FC35 FC69 Berdasarkan tabel 4.24.4 dapat dilihat adanya hubungan antara pendapat tentang ucapan khas yang sering diucapkan oleh murid-murid Selamat Pagi Cikgu dengan film animasi upin ipin berpengaruh tidak berpengaruh terhadap minat, yakni : dari 55 responden, sebanyak 41 responden berpendapat bahwa ucapan khas yang sering diucapkan oleh murid-murid Selamat Pagi Cikgu menarik dan berpengaruh terhadap minat mereka. Sementara itu 4 respoden lainnya berpendapat bahwa ucapan Selamat Pagi Cikgu kurang menarik tetapi berpengaruh terhadap minat mereka. Didalam tabel ini terlihat pula bahwa 2 responden berpendapat bahwa ucapan ini tidak menarik tetapi berpengaruh terhadap minat menonton mereka. Pendapat Tentang Ucapan Khas yang Sering Diucapkan Oleh Murid-murid Selamat Pagi Cikgu Film Animasi Upin Ipin BerpengaruhTidak Berpengaruh Terhadap Minat Berpengaruh Tidak Berpengaruh Total f f f Menarik 41 74.6 7 12.7 48 87.3 Kurang Menarik 4 7.3 1 1.8 5 9.1 Tidak Menarik 2 3.6 2 3.6 Total 47 85.5 8 14.5 55 100 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.24.4 juga menunjukkan bahwa terdapat 7 responden berpendapat bahwa ucapan “Selamat pagi cikgu” menarik tetapi tidak berpengaruh terhadap minat menonton mereka. Ada pula 1 responden yang berpendapat bahwa ucapan “Selamat pagi cikgu” kurang menarik dan juga tidak berpengaruh terhadap minat menontonnya. Kesimpulannya adalah, sebagian besar responden berpendapat bahwa ucapan “Selamat pagi cikgu” menarik dan berpengaruh terhadap minat menonton para responden. Tabel 4.24 Hubungan Antara Pendapat Tentang Film Animasi Upin Ipin dengan Film Animasi Upin Ipin DapatTidak Dapat Membuat Terhibur P4 P19FC6 FC68 Berdasarkan tabel 4.25 dapat dilihat adanya hubungan antara pendapat tentang film animasi Upin Ipin dengan film animasi upin ipin dapattidak dapat membuat terhibur yakni : dari 55 responden, sebanyak 50 responden berpendapat bahwa film animasi Upin Ipin menarik dan dapat membuat mereka terhibur. Selanjutnya 1 responden berpendapat bahwa film animasi Upin Ipin kurang menarik tetapi dapat membuatnya merasa terhibur. Adapula 2 orang Pendapat Tentang Film Animasi Upin Ipin Film Animasi Upin Ipin Dapat Tidak Dapat Membuat Terhibur Dapat Tidak Dapat Total f f f Menarik 50 90.9 2 3.6 52 94.6 Kurang Menarik 1 1.8 1 1.8 Tidak Menarik 2 3.6 2 3.6 Total 53 96.4 2 3.6 55 100 Universitas Sumatera Utara responden yang berpendapat bahwa film animasi Upin Ipin tidak menarik, tetapi dapat membuat mereka merasa terhibur. Alasannya adalah karena mereka jarang menonton film animasi ini sehingga belum dapat memastikan apakah film animasi ini menarik atau tidak. Tabel ini juga menunjukkan terdapat 2 responden yang berpendapat bahwa film animasi Upin Ipin menarik, tetapi tidak dapat membuat mereka merasa terhibur, dengan alasan karena mereka lebih menyukai film Tom Jerry yang lucu. Dapat disimpulkan, responden yang berpendapat bahwa film animasi Upin Ipin menarik sekaligus dapat membuat responden merasa terhibur. Hal ini menujukkan hubungan yang positif antara pendapat tentang film animasi Upin Ipin dengan film animasi upin ipin dapattidak dapat membuat terhibur. Responden merasa terhibur karena film animasi Upin Ipin memang menarik bagi mereka. Tabel 4.25 Hubungan Antara Pendapat Tentang Film Animasi Upin Ipin dengan Film Animasi Upin Ipin Menumbuhkan KeinginanTidak Menumbuhkan Keinginan Untuk Terus Menonton P4 P21FC6 FC70 Pendapat Tentang Film Animasi Upin Ipin Film Animasi Upin Ipin Menumbuhkan KeinginanTidak Menumbuhkan Keinginan Untuk Terus Menonton Ingin Tidak Ingin Total f f f Menarik 47 85.5 5 9.1 52 94.6 Kurang Menarik 1 1.8 1 1.8 Tidak Menarik 2 3.6 2 3.6 Total 50 90.9 5 9.1 55 100 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan tabel 4.26 dapat dilihat adanya hubungan antara pendapat tentang film animasi Upin Ipin dengan film animasi upin ipin menumbuhkan keinginantidak menumbuhkan keinginan untuk terus menonton yakni : dari 55 responden, sebanyak 47 responden berpendapat bahwa film animasi Upin Ipin menarik dan menumbuhkan keinginan mereka untuk terus menonton. Selanjutnya 1 responden berpendapat bahwa film animasi Upin Ipin kurang menarik tetapi dapat menumbuhkan keinginannya untuk terus menonton. Adapula 2 orang responden yang berpendapat bahwa film animasi Upin Ipin tidak menarik, tetapi dapat menumbuhkan keinginannya untuk terus menonton. Tabel ini juga menunjukkan terdapat 5 orang responden yang berpendapat bahwa film animasi Upin Ipin menarik, tetapi tidak dapat menumbuhkan keinginannya untuk terus menonton. alasan mereka adalah karena film animasi ini sering diulang-ulang dalam setiap episodenya. Dapat disimpulkan, responden berpendapat bahwa film animasi Upin Ipin menarik sekaligus dapat menumbuhkan keinginan mereka untuk terus menontonnya. Hal ini juga menunjukkan hubungan yang positif diantara dua variabel, artinya responden menyukai film animasi Upin Ipin, oleh sebab itu mereka berkeinginan untuk terus menontonnya. Tabel ini sekaligus menujukkan bahwa film animasi ini mendapat tanggapan positif dari responden. Sebanyak 85,5 responden menyatakan bahwa film animasi Upin Ipin menarik. Berarti bahwa film animasi ini diminati sekaligus mendapatkan tempat dihati para pemirsanya. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.26.1 Hubungan Antara Pendapat Mengenai Pelajaran Moral Ketika Opah Menyuruh Upin Ipin Sembahyang, Mengaji, Berpuasa dengan Film Animasi Upin Ipin BerpengaruhTidak Berpengaruh Terhadap Minat P16 P20FC56 FC69 Tabel 4.27.1 dapat menyimpulkan bahwa sebagian besar responden yakni : 45 orang berpendapat bahwa pelajaran moral ketika Opah menyuruh Upin Ipin sembahyang, mengaji, berpuasa adalah menarik dan sekaligus dapat mempengaruhi minat menonton mereka. Hal ini juga memperlihatkan hubungan yang positif diantara kedua variabel. Responden menganggap pelajaran moral ini menarik sekaligus dapat mempengaruhi minat mereka untuk menontonnya. Tabel ini juga memperlihatkan bahwa hanya 2 orang responden yang menganggap bahwa pelajaran moral ini kurang menarik, tetapi berpengaruh terhadap minat menonton mereka. Ketika Opah Menyuruh Upin Ipin Sembahyang, Mengaji, Berpuasa Film Animasi Upin Ipin BerpengaruhTidak Berpengaruh Terhadap Minat Berpengaruh Tidak Berpengaruh Total f f f Menarik 45 81.9 8 14.5 53 96.4 Kurang Menarik 2 3.6 2 3.6 Tidak Menarik Total 47 85.5 8 14.5 55 100 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.26.2 Hubungan Anatara Pendapat Mengenai Pelajaran Moral Ketika Opah dan Kak Ros Melarang Upin Ipin Bermain Petasan dengan Film Animasi Upin Ipin BerpengaruhTidak Berpengaruh Terhadap Minat P16 P20FC57 FC69 Tabel 4.27.2 menyimpulkan bahwa sebagian besar responden, yakni : 31 orang berpendapat bahwa pelajaran moral ketika Opah dan Kak Ros melarang Upin Ipin bermain petasan tidak menarik tetapi dapat mempengaruhi minat menonton mereka. Meskipun pelajaran moral ini dinilai tidak menarik, namun para responden tetap memiliki minat untuk selalu menonton film animasi ini. Responden tidak menyukai pelajaran moral ini karena mereka suka bermain petasan. Khususnya pada bulan ramadhan. Anak-anak seusia responden yaitu usia antara 9 hingga 11 tahun memang usia dimana mereka senang untuk bermain- main dan tidak ingin untuk dilarang manakala permainan itu berbahaya bagi mereka. Responden menganggap bermain petasan adalah permainan yang menyenangkan sekaligus menantang, meskipun para orang tua dan guru melarang mereka agar jangan bermain petasan. Ketika Opah dan Kak Ros Melarang Upin Ipin Bermain Petasan Film Animasi Upin Ipin BerpengaruhTidak Berpengaruh Terhadap Minat Berpengaruh Tidak Berpengaruh Total f f f Menarik 6 10.9 6 10.9 Kurang Menarik 10 18.2 3 5.5 13 23.6 Tidak Menarik 31 56.4 5 9.1 36 65.5 Total 47 85.5 8 14.5 55 100 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.26.3 Hubungan Antara Pendapat Mengenai Pelajaran Moral Ketika Opah Menyuruh Upin Ipin Mensyukuri Makanan yang Ada dengan Film Animasi Upin Ipin BerpengaruhTidak Berpengaruh Terhadap Minat P16 P20FC58 FC69 Tabel 4.27.3 menunjukkan bahwa sebagian besar responden, yakni : 36 orang berpendapat bahwa pelajaran moral ketika Opah menyuruh Upin Ipin mensyukuri makanan yang ada adalah menarik sekaligus berpengaruh terhadap minat menonton mereka. Hal ini menunjukkan hubungan yang positif diantara dua variabel. Responden menganggap pelajaran moral ini menarik sehingga mereka berminat untuk menonton film animasi ini. Dapat disimpulkan bahwa responden menyukai pelajaran moral ketika Opah menyuruh Upin Ipin mensyukuri makanan yang ada . Hal ini sekaligus mempengaruhi minat mereka untuk menonton. artinya mereka berminat untuk menontonnya. Ketika ditanya mengapa responden menyukai pelajaran moral ini, maka mereka menjawab karena pelajaran moral ini sama seperti yang diajarkan oleh guru mereka disekolah, yaitu tidak boleh membuang-buang makanan yang ada. Ketika Opah Menyuruh Upin Ipin Mensyukuri Makanan yang Ada Film Animasi Upin Ipin BerpengaruhTidak Berpengaruh Terhadap Minat Berpengaruh Tidak Berpengaruh Total f f f Menarik 36 65.5 4 7.3 40 72.7 Kurang Menarik 11 20.0 3 5.5 14 25.5 Tidak Menarik 1 1.8 1 1.8 Total 47 85.5 8 14.5 55 100 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.26.4 Hubungan Antara Pendapat Mengenai Pelajaran Moral Ketika Bu Guru Jasmin Menyuruh Murid-Murid Harus Saling Tolong Menolong Kepada Sesama dengan Film Animasi Upin Ipin BerpengaruhTidak Berpengaruh Terhadap Minat P16 P20FC59 FC69 Tabel 4.28 menunjukkan bahwa sebagian besar responden, yakni : 39 orang berpendapat bahwa pelajaran moral ketika bu guru Jasmin menyuruh murid-murid harus saling tolong menolong kepada sesama adalah menarik dan sekaligus berpengaruh terhadap minat menonton mereka. Hal ini menujukkan pula hubungan yang positif diantara dua variabel. Responden menganggap pelajaran moral ini menarik sekaligus mempengaruhi minat mereka untuk selalu menonton. Dapat disimpulkan bahwa responden menyukai pelajaran moral ketika Bu Guru Jasmin menyuruh murid-murid harus saling tolong menolong kepada sesama adalah menarik. Hal ini sekaligus mempengaruhi minat mereka untuk menonton. Artinya mereka berminat untuk menontonnya. Ketika Bu Guru Jasmin Menyuruh Murid-Murid Harus Saling Tolong Menolong Kepada Sesama Film Animasi Upin Ipin BerpengaruhTidak Berpengaruh Terhadap Minat Berpengaruh Tidak Berpengaruh Total f f f Menarik 39 71.0 5 9.1 44 80.0 Kurang Menarik 8 14.5 2 3.6 10 18.2 Tidak Menarik 1 1.8 1 1.8 Total 47 85.5 8 14.5 55 100 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.27.1 Hubungan Antara Pendapat Mengenai Bagian Cerita Ketika Upin Ipin Disangka Tuyul dengan Film Animasi Upin Ipin Menumbuhkan KeinginanTidak Menumbuhkan Keinginan Untuk Terus Menonton P15 P21FC52 FC70 Tabel 4.28.1 menunjukkan bahwa sebagian besar responden, yakni : 45 orang berpendapat bahwa bagian cerita ketika Upin Ipin disangka tuyul adalah menarik dan sekaligus mempengaruhi minat menonton mereka. Dapat disimpulkan terdapat hubungan yang positif diantara kedua variabel. Responden menyukai bagian cerita ketika Upin Ipin disangka tuyul. Hal ini sekaligus mempengaruhi minat mereka untuk menonton. Dengan kata lain mereka berminat untuk menontonnya. Ketika Upin Ipin Disangka Tuyul Film Animasi Upin Ipin Menumbuhkan KeinginanTidak Menumbuhkan Keinginan Untuk Terus Menonton Ingin Tidak Ingin Total f f f Menarik 45 81.8 5 9.1 50 90.9 Kurang Menarik 4 7.3 4 7.3 Tidak Menarik 1 1.8 1 1.8 Total 50 90.9 5 9.1 55 100 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.27.2 Hubungan Antara Pendapat Mengenai Bagian Cerita Ketika Mencari Harta Karun, Mereka Bermain Tebak-Tebakan Dengan Manusia Batu dengan Film Animasi Upin Ipin Menumbuhkan KeinginanTidak Menumbuhkan Keinginan Untuk Terus Menonton P15 P21FC53 FC70 Tabel 4.28.2 menunjukkan bahwa sebagian responden, yakni : 28 orang berpendapat bahwa bagian cerita ketika mencari harta karun, mereka bermain tebak-tebakan dengan manusia batu adalah menarik dan sekaligus mempengaruhi minat menonton mereka. Tidak berbeda jauh 22 orang responden berpendapat bahwa bagian cerita ketika mencari harta karun, mereka bermain tebak-tebakan dengan manusia batu, kurang menarik namun dapat menumbuhkan keinginan mereka untuk terus menonton. Dapat disimpulkan responden menyukai bagian cerita ketika Upin Ipin disangka tuyul. Hal ini sekaligus mempengaruhi minat mereka untuk menonton. Dengan kata lain, mereka berminat untuk menontonnya. Ketika Mencari Harta Karun, Mereka Bermain Tebak- Tebakan Dengan Manusia Batu Film Animasi Upin Ipin Menumbuhkan KeinginanTidak Menumbuhkan Keinginan Untuk Terus Menonton Ingin Tidak Ingin Total f f f Menarik 28 50.9 1 1.8 29 52.7 Kurang Menarik 22 40.0 3 5.5 25 45.5 Tidak Menarik 1 1.8 1 1.8 Total 50 90.9 5 9.1 55 100 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.27.3 Hubungan Antara Pendapat Mengenai Bagian Cerita Ketika Perlombaan Lari Antara Kura-Kura Dan Kelinci dengan Film Animasi Upin Ipin Menumbuhkan KeinginanTidak Menumbuhkan Keinginan Untuk Terus Menonton P15 P21FC54 FC70 Tabel 4.28.3 menunjukkan bahwa sebagian responden, yakni : 26 orang berpendapat bahwa bagian cerita ketika perlombaan lari antara kura-kura dan kelinci adalah menarik dan sekaligus mempengaruhi minat menonton mereka. Tidak berbeda jauh 20 orang responden berpendapat bahwa bagian cerita ketika perlombaan lari antara kura-kura dan kelinci, kurang menarik namun dapat menumbuhkan keinginan mereka untuk terus menonton. Dapat disimpulkan responden menyukai bagian cerita ketika perlombaan lari antara kura-kura dan kelinci. Hal ini sekaligus mempengaruhi minat mereka untuk menonton. Dengan kata lain, mereka berminat untuk menontonnya. Ketika Perlombaan Lari Antara Kura-Kura Dan Kelinci Film Animasi Upin Ipin Menumbuhkan KeinginanTidak Menumbuhkan Keinginan Untuk Terus Menonton Ingin Tidak Ingin Total f f f Menarik 26 47.3 1 1.8 27 49.1 Kurang Menarik 20 36.3 4 7.3 24 43.6 Tidak Menarik 4 7.3 4 7.3 Total 50 90.9 5 9.1 55 100 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.27.4 Hubungan Antara Pendapat Mengenai Bagian Cerita Ketika Mereka Berjalan, Mereka Menemukan Seekor Kucing dan Diberi Nama Apin dengan Film Animasi Upin Ipin Menumbuhkan KeinginanTidak Menumbuhkan Keinginan Untuk Terus Menonton P15 P21FC55 FC70 Tabel 4.28.4 menunjukkan bahwa sebagian responden, yakni : 39 orang berpendapat bahwa bagian cerita ketika mereka berjalan, mereka menemukan seekor kucing dan diberi nama Apin adalah menarik dan sekaligus mempengaruhi minat menonton mereka. Dapat disimpulkan terdapat hubungan yang positif diantara kedua variabel. Responden menyukai bagian cerita ketika mereka berjalan, mereka menemukan seekor kucing dan diberi nama Apin Hal ini sekaligus mempengaruhi minat mereka untuk menonton. Dengan kata lain, mereka berminat untuk menontonnya. Ketika Mereka Berjalan, Mereka Menemukan Seekor Kucing dan Diberi Nama Apin Film Animasi Upin Ipin Menumbuhkan KeinginanTidak Menumbuhkan Keinginan Untuk Terus Menonton Ingin Tidak Ingin Total f f f Menarik 39 70.9 3 5.4 42 76.3 Kurang Menarik 9 16.4 1 1.8 10 18.2 Tidak Menarik 2 3.6 1 1.8 3 5.4 Total 50 90.9 5 9.1 55 100 Universitas Sumatera Utara

4.3 Uji Hipotesis

Dokumen yang terkait

FAKTORFAKTOR MOTIVASIONAL YANG MENDORONG ANAKANAK MENONTON FILM UPIN  IPIN (STUDI ANAK-ANAK PERUMAHAN WILIS MOJOKERTO)

0 4 32

HUBUNGAN INTENSITAS MENONTON SERIAL ANIMASI UPIN IPIN DENGAN KEPATUHAN ANAK

0 4 103

KAJIAN MATERI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM FILM ANIMASI UPIN DAN IPIN

0 3 177

PENGARUH INTENSITAS MENONTON SERIAL ANIMASI UPIN DAN IPIN TERHADAP NILAI-NILAI MORAL PADA SISWA Pengaruh Intensitas Menonton Serial Animasi Upin Dan Ipin Terhadap Nilai-Nilai Moral Pada Siswa Sekolah Dasar (Studi Korelasi Pada Siswa Kelas IV SD Muhamm

0 2 15

PENGARUH INTENSITAS MENONTON SERIAL ANIMASI UPIN DAN IPIN TERHADAP NILAI-NILAI MORAL PADA SISWA Pengaruh Intensitas Menonton Serial Animasi Upin Dan Ipin Terhadap Nilai-Nilai Moral Pada Siswa Sekolah Dasar (Studi Korelasi Pada Siswa Kelas IV SD Muhamm

0 2 14

PESAN MORAL PADA FILM ANIMASI UPIN DAN IPIN(Studi Semiotika Pada Film Animasi Upin dan Ipin Di Layar Lebar”Geng Upin Ipin Petualangan Bermula”).

11 57 67

PERSEPSI KHALAYAK TERHADAP ISI PESAN DALAM TAYANGAN FILM ANIMASI UPIN DAN IPIN DI MNC TV

0 0 11

PESAN MORAL PADA FILM ANIMASI UPIN DAN IPIN (STUDI SEMIOTIKA PADA FILM LAYAR LEBAR ANIMASI UPIN DAN IPIN ” Geng Upin Dan Ipin Petualangan bermula”)

0 0 17

BAB III GAMBARAN UMUM FILM UPIN DAN IPIN A. Deskripsi Film Upin Dan Ipin 1. Sejarah Film Upin Dan Ipin - PESAN-PESAN DAKWAH DALAM FILM UPIN DAN IPIN PADA EPISODE ROMADHAN Skripsi - Raden Intan Repository

1 1 34

BAB IV PESAN FILM ANIMASI UPIN DAN IPIN DALAM ANALISIS A. Analisis Pesan-Pesan Komunikasi Dalam Film Upin Dan Ipin Pada Episode Romadhan. - PESAN-PESAN DAKWAH DALAM FILM UPIN DAN IPIN PADA EPISODE ROMADHAN Skripsi - Raden Intan Repository

0 2 42