Jenis Metode Penelitian Variabel Penelitian

27

BAB III METODELOGI PENELITIAN

Metodelogi penelitian adalah “cara melakukan pengamatan dengan tepat melaui tahapan-tahapan dan teknik-teknik yang disusun secara ilmiah untuk men- cari, menyusun, menganlisa, dan menyimpulkan data-data sehingga dapat diper- gunakan untuk menguji kebenaran. 1 Secara umum penelitan itu adalah suatu proses pengumpulan yang sistima- tis dan analisis yang logis terhadap infomasi data untuk tujuan tertentu. Sedang- kan metode penelitian juga sering disebut metodologi adalah cara-cara yang di- gunakan untuk mengumpulkan dan menganalisis data, yang dikembangkan untuk memperoleh pengetahuan dengan menggunakan prosedur yang reliabel dan ter- percaya. 2

A. Jenis Metode Penelitian

Dalam penelitian skripsi ini penulis menggunakan jenis penelitian deskrip- tif analisis. Yang dimaksud dengan penelitian deskriptif analisis adalah penelitian 1 Cahlid Narbuko dan Abu Achamd I, Metodelogi Penelitian, Jakarta: Bumi Askara, 1999, cet, ke-2, h. 2 2 Ibnu Hadjar, Dasar-Dasar Metodologi Penelitian Kuantitatif Dalam Pendidikan, Jakar- ta PT. Raja Grafindo Persada, 1996, Cet. ke-1.h. 10 28 yang coba melihat dan menggambarkan keadaan sebenaranya yang terjdi dilapan- gan. Tujuannya untuk melihat bagaimana peranan supervisi di sekolah SMP Ne- geri 279 Jakarta. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode korelasi analisis. Penelitan ini ditempuh dengan mendatangi langsung sumber penelitian., karena dalam penilitian ini memerlukan data yang valid agar dapat dipertanggung jawab- kan kebenarannya.

B. Variabel Penelitian

Menurut Arikonto variabel adalah “Gejala yang berpariasi, yang menjadi objek penelitian”. 3 Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yang akan di teliti, yaitu varia- bel peranan supervisi kepala sekolah sebagai variabel bebas independent varia- ble dan disimbolkan dengan huruf X. variabel inilah yang memberi pengaruh ter- hadap hasil. Adapun variabel kedua adalah kinerja guru dalam proses guru di sekolah yang disebut sebagai variabel terikat dependent variable, yang disimbolkan den- gan huruf Y, dan merupakan hasil dari pengaruh variabel independent. Peneliti memilih insturmen berupa angket yang dimensi variabelnya ber- dasarkan tentang pengertian supervisi menurut M. Ngalim Purwanto sedangkan indikator variabelnya berdasarkan pemahaman fungsi supervisi pendidikan. Untuk memudahkan peneliti menentukan kinerja guru Karena guru merupakan salah satu keberhasilan dalam proses pembelajaran. Adapun kisi-kisi intrumen angket dapat dilihat pada tabel dibawah ini : 3 Suhairsimi Arikonto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta: PT. Rine- ka Cipta. 1996, cet. Ke-10, h. 111 29 No Variabel Dimensi variable Indikator variabel 1. Supervisi Pendidikan 1 Membantu para guru 2 Membantu pega- wai sekolah a. Membatu guru melihat dengan jelas tujuan pendidikan b. Membatu guru dalam membimb- ing pengalaman belajar murid- murid c. Membantu guru dalam menggu- nakan sumber-sumber pengala- man belajar a. Membantu keberhasilan dalam proses pembelajaran. b. Meningkatkan kualitas kinerjanya. c. Memberikan layanan dan bantuan 2. Kinerja Guru 1. Penampilan hasil karya guru a. Mampu membuat perencanaan pengajaran b. Menguasai materi pelajaran

C. Populasi dan Sampel