Masyarakat Peranan jamkesmas terhadap masyarakat

Respon negatif masyarakat berarti masyarakat yang menjadi peserta jamkesmas tidak setuju dengan program jamkesmas; yaitu tidak mengetahui dan memahami mengenai jamkesmas, manfaat dari program Jamkesmas, bersifat apatis terhadap program jamkesmas, sehingga tidak mengharapkan hasil apa-apa dari program jamkesmas.

2.4 Masyarakat

Masyarakat adalah sekelompok orang yang memiliki identitas sendiri dan mendiami wilayah atau daerah tertentu, serta mengembangkan norma-norma yang harus dipatuhi oleh para anggotanya. Masyarakat dibedakan dalam kata society dan community. Kata “society” itu menunjuk kepada pengertian masyarakatluas, yang merupakan kumpulan-kumpulan dari individu yang saling berinteraksi, yang mempunyai tujuan bersama, dan yang cenderung mempunyai kepercayaan, sikap dan persepsi yang sama. Selanjutnya society ini dibagi menjadi kelompok-kelompok yang lebih kecil yang dinamakan community atau komunitas Solita Sarwono, 1997:2 Mac iver dan Charles H. Page menyatakan bahwa masyarakat adalah suatu system dari kebiasaan dan tata cara wewenang dari kerja sama antara berbagai kelompok dan golongan dari pengawasan tingkah laku serta kebebasan manusia. Keseluruhan yang selalu berubah ini kita namakan masyarakat. Masyarakat merupakan jalinan hubungan sosial. Universitas Sumatera Utara

2.5 Peranan jamkesmas terhadap masyarakat

Perspektif dasar peranan adalah bahwa tingkah laku dibentuk oleh peranan- peranan yang diberikan oleh masyarakat bagi individu-individu untuk melaksanakannya. Dengan kata lain, teori ini mengakui pengaruh faktor-faktor sosial pada tingkah laku individu dalam situasi yang berbeda. Peranan pada umumnya didefenisikan sebagai sekumpulan tingkah laku yang dihubungkan dengan suatu posisi tertentu. Peranan yang berbeda membuat jenis tingkah laku yang berbeda pula. Tetapi yang membuat tingkah laku itu sesuai dalam situasi dan tidak sesuai dengan situasi dalam situasi lain relatif bebas pada seseorang yang menjalankan peranannya tersebut. Oleh karena itu masing-m,asing peranan diasosiasikan dengan sejumlah harapan mengenai tingkah laku apa yang sesuai dan dapat diterima dalam peranan tersebut. Peranan itu tidak hanya selalu dikaitkan dengan individu. Suatu institusi atau organisasi atau program sekalipun juga mempunyai peran pada masing-masing dalam perkembangannya. Jadi tidak hanya individu yang mempunyai peran pada masing-masing situasi tetapi juga berlaku institusi atau organisasi dalam bidangnya masing-masing. Universitas Sumatera Utara

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan penelitian dalam melakukan penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian deskriptif merupakan metode penelitian yang berusaha menggambarkan, memahami, dan menafsirkan makna suatu peristiwa tingkah laku manusia dalam situasi tertentu serta menginterprestasikan objek sesuai dengan apa adanya. Pendekatan kualitatif dapat diartikan sebagai pendekatan yang menghasilkan data, tulisan tingkah laku yang didapat dari apa yang diamati. Mengungkapkan dan memahami sesuatu dibalik fenomena, mendapatkan wawasan dari penelitian. Alasan penggunaan pendekatan kualitatif yakni agar didalam pencarian makna dibalik fenomena dapat dilakukan pengkajian secara komprehensif, mendalam, alamiah tanpa banyak campur tangan dari peneliti. Dimana dalam penelitian ini, pendekatan kualitatif dimaksudkan untuk mendeskripsikan respon masyarakat terhadap jamkesmas sebagai upaya pelayanan kesehatan bagi masyarakat desa guna meningkatkan kebutuhan kesehatan. 3.2 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di desa Limbong, kecamatan sianjur mulamula, kabupaten Samosir. Adapun alasan pemilihan lokasi di desa tersebut karena di desa Limbong terdapat Puskesmas untuk satu kecamatan. Universitas Sumatera Utara