Uji Signifikan Simultan Uji-F Uji Signifikansi Parsial Uji-t

67 2. Koefisien Regresi b 1 X 1 Kualitas Pelayanan = 0,146 menunjukkan bahwa jika meningkat kualitas pelayanan sebesar satu satuan maka loyalitas pelanggan akan bertambah sebesar nilai koefisien regresi X 1 yaitu 0,146. 3. Koefisien Regresi b 2 X 2 Manajemen Hubungan Pelanggan = 0,274 menunjukkan bahwa jika manajemen hubungan pelanggan meningkat sebesar satu satuan maka loyalitas pelanggan akan bertambah sebesar nilai koefisien regresi X 2 yaitu 0,274.

4.5 Uji Hipotesis

4.5.1 Uji Signifikan Simultan Uji-F

Uji F dilakukan untuk melihat apakah variabel independent secara bersama-sama serentak berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap variabel dependent. Model hipotesis yang digunakan dalam uji F adalah sebagai berikut: H : b 1 = b 2 = 0 Artinya secara bersama-sama tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel independen yaitu Kualitas Pelayanan X 1 , Manajemen Hubungan Pelanggan X 2 , terhadap variabel dependent Loyalitas Pelanggan Y. H : b 1 ≠ b 2 ≠ 0 Artinya secara bersama-sama terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel independent yaitu kualitas pelayanan X 1 , manajemen 68 hubungan pelanggan X 2 terhadap variabel dependent yaitu loyalitas pelanggan Y. Kriterianya, yaitu: H diterima apabila F hitung F tabel pada α = 5 H ditolak apabila F hitung F tabel pada α = 5 Dalam penelitian ini diketahui jumlah sampel n adalah 76 orang dan jumlah keseluruhan variabel k adalah 3 sehingga diperoleh: 1. Df pembilang = k – 1 3 – 1 = 2 2. Df penyebut = n – k 76 – 3 = 73 Dipeloeh nilai F tabel pada tingkat α = 5 2:73 = 3,12 Berikut ini merupakan hasil pengujian uji-F pada Tabel 4.12 Tabel 4.12 Uji Simultan Uji-F ANOVA a Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression 186.518 2 93.259 22.534 .000 b Residual 302.113 73 4.139 Total 488.632 75 a. Dependent Variable: loyalitas_pelanggan b. Predictors: Constant, manajemen_hubungan_pelanggan, kualitas_pelayanan Sumber: Hasil Pengelolaan SPSS 2015 69 Tabel 4.12 menunjukkan bahwa nilai F hitung adalah 22,534 dengan tingkat signifikan 0,000. Sedangkan F tabel adalah 3,12. Dari hasil tersebut F hitung 22,534 F tabel 3,12 dan tingkat signifikansinya 0,0000,05. Sehingga dapat dilihat bahwa variabel kualitas pelayanan X 1 , manajemen hubungan pelanggan X 2 , secara simultan atau serentak adalah signifikan berpengaruh terhadap loyalitas pelanggan Y.

4.5.2 Uji Signifikansi Parsial Uji-t

Uji t digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel independent yaitu kualitas pelayanan X 1 dan manajemen hubungan pelanggan X 2 terhadap variabel dependent yaitu loyalitas pelanggan Y secara parsial. Uji t memiliki tingkat signifikansi sebesar 0,05, jika signifikansi t berada dibawah 0,05 maka variabel independent secara individu berpengaruh signifikan terhadap variabel dependent. Apabila t hitung menunjukkan nilai lebih besar dibandingkan dengan t tabel , maka koefisien regresi variabel independent adalah signifikan. Dalam penelitian ini diketahui jumlah sampel n adalah 76 orang dan jumlah keseluruhan variabel k adalah 3 sehingga diperoleh: t tabel = α2 ; n-k-1 =0,025 ; 72 Dipeloeh nilai t tabel = 1,993 70 Tabel 4.13 Uji Parsial Uji-t Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 4.110 1.821 2.257 .027 kualitas_pelayanan .146 .052 .324 2.834 .006 manajemen_hubungan_ pelanggan .274 .085 .368 3.224 .002 a. Dependent Variable: loyalitas_pelanggan Sumber: Hasil Pengelolaan SPSS 2015 Dari hasil uji statistik t pada Tabel 4.13 menunjukkan nilai t hitung yang diperoleh dari masing-masing variabel yang dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Variabel kualitas pelayanan X 1 memiliki t hitung sebesar 2,834 dengan tingkat signifikansi 0,006. Sedangkan t tabel adalah sebesar 1,993. Oleh karena itu t hitung 2,834 t tabel 1,993 dan tingkat signifikansinya 0,006 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel kualitas pelayanan secara parsial berpengaruh signifikan terhadap loyalitas pelanggan. 2. Variabel manajemen hubungan pelanggan X 2 memiliki t hitung sebesar 3,224 dengan tingkat signifikansi 0,002. Sedangkan t tabel adalah sebesar 1,993. Oleh karena itu t hitung 3,224 t tabel 1,993 dan tingkat signifikansinya 0,002 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel manajemen hubungan pelanggan secara parsial berpengaruh signifikan terhadap loyalitas pelanggan. 71

4.5.3 Koefisien Determinasi R