Manfaat Multimedia dalam Pembelajaran Prinsip-prinsip Desain Multimedia

Interaktivitas dapat dibagi menjadi dua macam struktur, yakni struktur linier dan struktur non linier. Struktur linier menyediakan satu pilihan situasi saja pada pengguna, sedangkan struktur non linier terdiri dari berbagai macam pilihan kepada pengguna. Menurut sudut pandang peneliti, multimedia interaktif merupakan media yang terdiri dari gabungan beberapa media yang apabila digunakan dapat membangun interaktifitas antara pengguna dengan media.

2. Manfaat Multimedia dalam Pembelajaran

Secara umum manfaat yang dapat diperoleh dari penggunaan multimedia adalah proses pembelajaran lebih menarik, lebih interaktif, jumlah waktu mengajar dapat dikurangi, kualitas belajar siswa dapat ditingkatkan dan proses belajar mengajar yang lebih menyenangkan. Beberapa keunggulan dari sebuah multimedia pembelajaran menurut Samodra 2009 adalah: a. Memperbesar benda yang sangat kecil dan tidak tampak oleh mata, seperti kuman, bakteri, elektron. b. Memperkecil benda yang sangat besar yang tidak mungkin dihadirkan ke sekolah, seperti gajah, rumah, gunung. c. Menyajikan benda atau peristiwa yang kompleks, rumit dan berlangsung cepat atau lambat, seperti sistem tubuh manusia, bekerjanya suatu mesin, beredarnya planet Mars, berkembangnya bunga. d. Menyajikan benda atau peristiwa yang jauh, seperti bulan, bintang, salju. e. Menyajikan benda atau peristiwa yang berbahaya, seperti letusan gunung berapi, harimau, racun. f. Meningkatkan daya tarik dan perhatian siswa.

3. Prinsip-prinsip Desain Multimedia

Prinsip-prinsip multimedia menurut Richard E. Mayer 2001: 93 adalah sebagai berikut: a. Prinsip multimedia Murid-murid bisa belajar lebih baik dari kata-kata dan gambar- gambar dari pada kata-kata saja. b. Prinsip kedekatan ruang murid-murid bisa belajar lebih baik saat kata-kata dan gambar- gambar terkait disajikan saling berdekatan daripada saat disajikan saling berjauhan dalam halaman atau layar. c. Prinsip keterdekatan waktu Murid-murid bisa belajar lebih baik saat kata-kata dan gambar- gambar terkait disajikan secara simultan dari pada bergantian. d. Prinsip koherensi Murid-murid bisa belajar lebih baik jika materi ekstra disisihkan daripada dimasukkan. Prinsip ini dijabarkan menjadi tiga versi yang saling melengkapi, yaitu: 1 Pembelajaran murid akan terganggu jika kata-kata dan gambar- gambar menarik, namun tidak relevan, ditambahkan ke presentasi multimedia. 2 Pembelajaran murid terganggu jika suara dan musik menarik, namun tidak relevan ditambahkan ke presentasi multimedia. 3 Pembelajaran murid meningkat jika kata-kata yang tidak diperlukan disingkirkan dari presentasi multimedia. d. Prinsip modalitas Murid bisa belajar lebih baik dari animasi dan narasi daripada dari animasi dan teks on screen, yakni, murid-murid bisa belajar lebih baik saat kata-kata dalam pesan multimedia disajikan sebagai teks yang terucapkan daripada teks yang tercetak. e. Prinsip redudansi Murid bisa belajar lebih baik dari animasi dan narasi daripada dari animasi, narasi dan teks. f. Prinsip perbedaan individu Pengaruh desain lebih kuat bagi murid-murid berpengetahuan rendah daripada murid-murid bepengetahuan tinggi, dan bagi murid- murid dengan kemampuan spatial tinggi daripada spatial rendah.

4. Pendekatan PAKEMATIK