16 Tabel 4.1.Formula Sediaan Sampo Antiketombe dengan Berbagai
Konsentrasi Ekstrak Kubis
Bahan Formula Sampo Antiketombe dengan Berbagai
Konsentrasi Ekstrak Kubis F
F
1
F
2
F
3
Texapon cair 10
10 10
10 Cocamide DEA
4 4
4 4
CAB-30 3
3 3
3 Polydimethylsiloxane
1 1
1 1
EDTA
2
Na 0,1
0,1 0,1
0,1
Ekstrak kubis 15
30 45
Methyl paraben 0,15
0,15 0,15
0,15 Propyl paraben
0,05 0,05
0,05 0,05
NaCl 3,3
3,3 3,3
3,3 Minyak tanjung
qs qs
qs qs
air suling sampai 100mL
100 mL 100 mL
100 mL Keterangan: F
= Formula sampo tanpa ekstrak kubis F
1
= Formula sampo dengan ekstrak kubis konsentrasi 15 F
2
= Formula sampo dengan ekstrak kubis konsentrasi 30 F
3
= Formula sampo dengan ekstrak kubis konsentrasi 45
4.7 Evaluasi Sediaan Sampo Antiketombe 4.7.1 Pengamatan Organoleptis
Analisis organoleptis dilakukan dengan mengamati perubahan-perubahan bentuk, bau, dan warna sediaan sampo antiketombe yang mengandung berbagai
konsentrasi ekstrak kubis. Pengamatan dilakukan setiap minggu selama 8 minggu penyimpanan.
4.7.2 Pengukuran Tinggi Busa
Sediaan sampo antiketombe yang mengandung berbagai konsentrasi ekstrak kubis dibuat larutannya 1 dalam air. Kemudian dimasukkan kedalam
gelas ukur bertutup, dan dikocok selama 20 detik dengan cara membalikkan gelas ukur secara beraturan. Kemudian diukur tinggi busa yang terbentuk. Pengukuran
dilakukan setiap minggu selama 8 minggu penyimpanan.
4.7.3 Pengukuran pH
Pengukuran pH sediaan sampo antiketombe dengan berbagai konsentrasi ekstrak kubis dilakukan dengan menggunakan pH meter digital, dengan cara
terlebih dahulu diencerkan dengan air suling dengan perbandingan 1 : 10. Elektroda pada pH meter digita
l dicelupkan ke dalam larutan sampai
17 menunjukkan angka yang stabil. Pengukuran dilakukan seminggu sekali selama 8
minggu penyimpanan.
4.7.4 Pengukuran Viskositas
Pengukuran viskositas dilakukan dengan menggunakan alat Brookfield. Caranya adalah dengan menempatkan sediaan sampo antiketombe yang akan
diperiksa dalam gelas piala ±200 mL, kemudian diletakkan dibawah alat viskometer Brookfield model LV dengan tongkat pemutar spindel yang sesuai.
Spindel dimasukkan ke dalam sediaan sampai terendam. Pengukuran dilakukan setiap minggu selama 8 minggu penyimpanan.
4.7.5 Pengukuran Tegangan Permukaan
Pengukuran Tegangan Permukaan sediaan sampo antiketombe dengan berbagai konsentrasi ekstrak kubis dilakukan dengan menggunakan alat
Stalagnometer metode berat tetes, sebagai berikut : a. Menentukan kerapatan air sebagai standar dan kerapatan sediaan sampo
antiketombe dengan berbagai konsentrasi ekstrak kubis menggunakan Piknometer.
b. Memasukkan air ke dalam Stalagnometer. c. Memasukkan Stalagnometer ke dalam termostat pada temperatur sebesar
25 C.
d. Menghitung jumlah tetesan yang jatuh dari Stalagnometer. e. Pengukuran dilakukan setiap minggu selama 8 minggu penyimpanan.
4.7.6. Pengujian Aktivitas Sediaan Sampo Antiketombe