Bentuk Penelitian Lokasi Penelitian Populasi dan Sampel

26

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Bentuk Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian asosiatif dengan pendekatan kuantitatif. Metode penelitian kuantitatif dapat diartikan sebagai metode yang didasari oleh falsafah positivisme yaitu ilmu yang valid, ilmu yang dibangun dari empiris, teramati terukur, menggunakan logika matematika dan membuat generalisasi atas rerata Wirartha, 2006: 140.

3.2 Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian merupakan tempat dimana penelitian tersebut dilakukan. Penelitian ini dilakukan pada salah satu usaha jasa pangkas yaitu pada usaha Pangkas Pria Ocean di Jalan Gatot Subroto Binjai.

3.3 Populasi dan Sampel

3.3.1 Populasi

Menurut Juliandi 2013: 54, populasi merupakan totalitas dari seluruh unsur yang ada dalam sebuah wilayah penelitian. Populasi yang diambil di dalam penelitian ini yaitu konsumen yang menggunakan jasa pada Pangkas Pria Ocean yang terletak di Jalan Gatot Subroto Binjai. Selama penelitian berlangsung yakni November 2013- Januari 2014, jumlah konsumen pada periode tersebut sebanyak 1350 orang. Jumlah ini Universitas Sumatera Utara diperoleh setelah melakukan pengamatan pada setiap bulannya yaitu pada bulan pertama 450 orang, pada bulan kedua 400 orang dan pada bulan ketiga 500 orang sehingga diambil rata-rata yaitu sebanyak 1350 orang yang melakukan potong rambut. Jumlah ini dapat dipandang sebagai populasi pada penelitian ini. Wawancara dilakukan oleh peneliti pada setiap hari Sabtu, karena mengingat hari tersebut merupakan hari yang paling tinggi terjadinya peningkatan akan penggunaan jasa potong rambut.

3.3.2 Sampel

Menurut Wirartha 2006: 233, sampel adalah suatu bagian dari populasi yang akan diteliti dan yang dianggap dapat menggambarkan populasinya. Penelitian pada sampel hanya merupakan pendekatan pada populasinya. Teknik yang dipilih dalam penelitian ini adalah teknik non probability sampling yang dalam pengambilan sampel tidak semua anggota atau elemen populasi berpeluang sama untuk dijadikan sampel Juliandi, 2013: 60. Teknik non probability sampling yang digunakan adalah teknik accidental sampling, yaitu dengan cara mencari objek yang akan diteliti. Objek yang kebetulan bertemu pada saat pengumpulan data dan sesuai untuk diteliti, maka dapat dijadikan sebagai sampel penelitian. Dalam penelitian ini sampel akan diambil dengan menggunakan metode slovin yaitu menggunakan tingkat kesalahan sebesar 10 sedangkan besaran sampel yang diambil dari populasi berjumlah 1.350 orang. Penentuan sampel dengan menggunakan rumus slovin yaitu: Universitas Sumatera Utara n = N 1+Ne 2 Keterangan : n : besaran sampel N : besaran populasi e : nilai kritis yang diinginkan 10 n = 1350 1+1350 0,1 2 n = 1350 1+1350 0,01 n = 1350 1+13,5 n = 1350 14 ,5 n = 93,10 n = 93 responden dibulatkan. Maka sampel yang digunakan berjumlah 93 responden. Sampel yang diambil adalah konsumen yang menggunakan jasa Pangkas Pria Ocean di Jalan Gatot Subroto Binjai.

3.3.2.1 Teknik Pengambilan Sampel

Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel untuk penelitian ini adalah secara non probabilitas sampling, yaitu Universitas Sumatera Utara Accidental Sampling merupakan suatu penarikan sampel yang dilakukan dengan cara mengambil objek yang akan diteliti yang dimana bertemu pada saat dilakukan pengumpulan data dan sesuai untuk diteliti. Penelitian ini mengambil sample siapa saja yang ditemui oleh peneliti di lokasi penelitian dengan ketentuan responden tersebut berada di lokasi penelitian untuk melakukan pangkas. Pengambilan sampel yang dilakukan oleh peneliti dalam seminggu sebanyak 15 objek yang dilakukan secara berkala untuk dapat mencapai kuota 93 objek pengambilan sampel. Peneliti melakukan pengambilan sampel dengan cara melakukan pendekatan terlebih dahulu kepada responden yaitu dengan melakukan pembicaraan ringan serta menjelaskan tujuan dari peneliti terhadap pemberian angket kepada responden yang dilakukan untuk dapat melengkapi data yang diperlukan oleh peneliti.

3.4 Teknik Pengumpulan Data