Tinjauan Materi Gerak Lurus

menjawab soal dapat segera menempelkan jawaban soal di papan tulis. Jawaban kelompok tercepat dan benar mendapat nilai reward. c. Eksperimen secara kelompok. 3. Media pembelajaran yang digunakan dalam penerapan model pembelajaran joyfull learning dengan berbantuan modul SMART- Interaktif yaitu modul, buku fisika pegangan siswa, kartu soal dan kartu jawaban serta alat dan bahan untuk melaksanakan praktikum.

2.1.8 Tinjauan Materi Gerak Lurus

Suatu benda melakukan gerak, bila benda tersebut kedudukannya jaraknya berubah setiap saat terhadap titik asalnya titik acuan. Sebuah benda dikatakan bergerak lurus, jika lintasannya berbentuk garis lurus. Contoh : - gerak jatuh bebas - gerak mobil di jalan. Gerak lurus ada dua macam yaitu: 1. Gerak lurus beraturan GLB 2. Gerak lurus berubah beraturan GLBB Definisi yang perlu dipahami: 1. Kinematika ialah ilmu yang mempelajari gerak tanpa mengindahkan penyebabnya. 2. Dinamika ialah ilmu yang mempelajari gerak dan gaya-gaya penyebabnya. Jarak dan Perpindahan Pada Gerak Lurus - Jarak merupakan panjang lintasan yang ditempuh oleh suatu materi zat. - Perpindahan ialah perubahan posisi suatu benda yang dihitung dari posisi awal acuan benda tersebut dan tergantung pada arah geraknya. a. Perpindahan “positif” jika arah gerak ke “kanan” b. Perpindahan “negatif” jika arah gerak ke “kiri” contoh: Perpindahan dari ke = = 7 - 2 = 5 positif Perpindahan dari ke = = -2 - +2 = -4 negatif Kecepatan dan Kelajuan Dalam fisika kelajuan dan kecepatan mengandung arti yang berbeda. Sering terjadi kesalahan umum tentang kelajuan dan kecepatan. Misalkan mobil bergerak 60 kmjam, maka dikatakan mobil bergerak dengan kelajuan 60 kmjam bukan kecepatannya. Kelajuan termasuk besaran skalar karena tidak tergantung pada arahnya. Sehingga kelajuan selalu bernilai positif. Alat yang digunakan untuk mengukur kelajuan adalah speedometer. Bagaimanakah cara menentukan seberapa cepat kedudukan telah berubah ? misalnya seseorang berlari 5 ms ke arah barat. Dari pernyataan tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa kelajuan pelari tersebut 5 ms, sedangkan kecepatannya adalah 5 ms ke arah barat. Kecepatan termasuk besaran vektor karena bergantung kepada arahnya. Kelajuan didefinisikan sebagai jarak dibagi selang waktu, sedangkan kecepatan didefinisikan sebagai perpindahan dibagi selang waktu. Kecepatan Rata-Rata dan Kelajuan Rata-Rata Kecepatan rata-rata didefinisikan sebagai hasil bagi antara perpindahan yang ditempuh terhadap waktu. Jika suatu benda bergerak sepanjang sumbu x dan posisinya dinyatakan dengan koordinat x, secara matematis persamaan kecepatan rata-ratanya adalah sebagai berikut: Dimana: = Kecepatan rata-rata ms = perpindahan m = perubahan waktu s Kelajuan rata-rata adalah hasil bagi antara jarak yang ditempuh terhadap waktu tempuh. Dimana: = kelajuan rata-rata = jarak total yang ditempuh = waktu total Gerak Lurus Beraturan GLB Gerak lurus beraturan ialah gerak dengan lintasan serta kecepatannya selalu tetap. Kecepatan ialah besaran vektor yang besarnya sesuai dengan perubahan lintasan tiap satuan waktu. Kelajuan ialah besaran skalar yang besarnya sesuai dengan perubahan lintasan tiap satuan waktu. Pada gerak lurus beraturan GLB berlaku rumus: dimana: = jarak yang ditempuh perubahan lintasan = kecepatan = waktu Grafik gerak lurus beraturan GLB a. Grafik terhadap Kita lihat grafik di atas, dari rumus , maka: s, = 20 m s, = 40 m s, = 60 m s, = 80 m Kesimpulan: pada grafik terhadap , maka besarnya perubahan lingkaran benda jarak merupakan luas bidang yang diarsir. b. Grafik terhadap . Kelajuan rata-rata dirumuskan: Kesimpulan: pada gerak lurus beraturan kelajuan rata-rata selalu tetap dalam selang waktu sembarang. Gerak Lurus Berubah Beraturan GLBB Hal-hal yang perlu dipahami dalam GLBB: 1. Perubahan kecepatannya selalu tetap. 2. Perubahan kecepatannya tiap satuan waktu disebut “percepatan”. notasi = 3. Ada dua macam perubahan kecepatan: a. Percepatan: positif bila b. Percepatan: negatif bila 4. Percepatan maupun perlambatan selalu tetap. Bila kelajuan awal = dan kelajuan setelah selang waktu t = , maka: Oleh karena perubahan kecepatan ada 2 macam, maka GLBB juga dibedakan menjadi dua macam yaitu GLBB dengan dan GLBB , bila percepatan searah dengan kecepatan benda maka pada benda mengalami percepatan, jika percepatan berlawanan arah dengan kecepatan maka pada benda mengalami perlambatan. Grafik terhadap dalam GLBB, grafiknya berupa “garis lurus” jarak yang ditempuh = luas grafik terhadap . = Luas trapesium = = = v t t v t t v o t v t v Grafik terhadap dalam GLBB: grafiknya berupa ‘parabola” Gerak Vertikal Pengaruh Grafitasi Bumi. a. Gerak jatuh bebas. Gerak jatuh bebas ini merupakan gerak lurus berubah beraturan tanpa kecepatan awal , dimana percepatannya disebabkan karena gaya tarik bumi dan disebut percepatan grafitasi bumi . Misal: Suatu benda dijatuhkan dari suatu ketinggian tertentu, maka: Rumus GLB: b. Gerak benda dilempar ke bawah.Merupakan GLBB dipercepat dengan kecepatan awal . Rumus GLBB: c. Gerak benda dilempar ke atas. Merupakan GLBB diperlambat dengan kecepatan awal . Rumus GLBB: = jarak yang ditempuh setelah t sekon. Syarat - syarat gerak vertikal ke atas yaitu: a. Benda mencapai ketinggian maksimum jika b. Benda sampai di tanah jika

2.2 Kerangka Berfikir

Dokumen yang terkait

Pengaruh media video terhadap hasil belajar siswa SMA pada konsep gerak lurus: kuasi eksperimen di SMA Negeri 6 Tangerang Selatan

1 8 273

Pengaruh hypermedia terhadap hasil belajar siswa SMA pada konsep gerak lurus: eksperimen semu di SMA Negeri 1 Karawang

0 4 273

PENGARUH MODEL LEARNING CYCLE BERBANTUAN MODUL SMART INTERAKTIF TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP SISWA SMA MATERI POKOK HIDROKARBON

0 3 172

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN JOYFULL LEARNING BERBANTUAN MODUL SMART INTERAKTIF PADA KOMPETENSI DASAR MOTOR BAKAR

0 14 168

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN BERBASIS JOYFULL Penerapan Strategi Pembelajaran Berbasis Joyfull Learning Pada Materi Sistem Gerak Pada Manusia Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas VIII A SMP Muhammadiyah 4 Surakarta Tahun Ajaran 2011/ 20

1 1 14

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN BERBASIS JOYFULL Penerapan Strategi Pembelajaran Berbasis Joyfull Learning Pada Materi Sistem Gerak Pada Manusia Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas VIII A SMP Muhammadiyah 4 Surakarta Tahun Ajaran 2011/ 20

0 0 6

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 7E BERBANTUAN WEBSITE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMAHAMI DAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI KINEMATIKA GERAK LURUS.

1 7 52

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN JOYFUL LEARNING BERBANTUAN MODUL SMART-INTERAKTIF PADA HASIL BELAJAR MATERI KELARUTAN DAN HASIL KALI KELARUTAN.

0 0 2

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN TUTORIAL BERBANTUAN KUIS INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI SISTEM GERAK MANUSIA

1 3 30

Penerapan Model Pebelajaran Learning Cycle 7E Berbantuan Website Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa Pada Materi Kinematika Gerak Lurus

0 0 31