Kerangka Berpikir TINJAUAN PUSTAKA

Aplikasi hukum Archimedes dapat kita jumpai dalam berbagai peralatan dari yang sederhana sampai yang canggih, seperti: 1 hydrometer, 2 kapal laut, 3 kapal selam, 4 balon udara, 5 dan jembatan ponton.

2.3 Kerangka Berpikir

Model pembelajaran guided inquiry merupakan model pembelajaran yang menghendaki siswa mengembangkan cara kerja untuk menyelidiki atau mencari jawaban dari pertanyaan yang diberikan pendidik. Dalam pembelajaran ini, peserta didik bukan hanya belajar dengan membaca kemudian menghafal materi dari buku atau berdasarkan informasi dan ceramah dari pendidik saja tetapi juga mendapatkan kesempatan untuk berlatih mengembangkan keterampilan proses, keterampilan berpikir dan bersikap ilmiah melalui kegiatan laboratorium. Pada kegiatan laboratorium dengan pembelajaran guided inquiry, guru membimbing siswa untuk mengembangkan aspek psikomotorik berupa kerja ilmiah. Guru membimbing siswa dalam melakukan tahapan kerja ilmiah seperti merumuskan masalah, menyusun hipotesis, merencanakan percobaan, mengumpulkan dan menganalisis data dan menarik kesimpulan. Dalam hal ini, materi tidak diberikan secara langsung namun guru membimbing siswa untuk menemukan pengetahuan berdasarkan pengalamannya sendiri sehingga akan lebih mudah diingat dan dikuasi. Berdasarkan hal tersebut maka proses pembelajaran guided inquiry melalui kegiatan laboratorium tidak hanya meningkatkan kerja ilmiah tetapi juga penguasaan konsep. Fluida statis merupakan salah satu materi yang diajarakan di kelas XI semester genap pada kurikulum KTSP. Pada materi fluida statis terdapat pokok bahasan yang meliputi: tekanan hidrostatis, hukum pokok hidrostatika, hukum Pascal dan hukum Archimedes. Pada pokok bahasan tersebut terdapat percobaan dan praktikum yang dapat dilakukan seperti percobaan menentukan tekanan hidrostatis, praktikum menentukan massa jenis zat cair berdasarkan hukum pokok hidrostatika dan hukum Archimedes. Berdasarkan hal tersebut, materi fluida statis dapat diajarkan dengan model pembelajaran guided inquiry melalui kegiatan laboratorium. Kegiatan laboratorium membutuhkan waktu yang banyak sehingga terkadang waktu untuk pembasahan konsep secara lebih luas masih kurang. Berdasarkan hal tersebut, maka dibutuhkan media pembelajaran sebagai alat bantu dalam pembelajaran guided inquiry. Dalam hal ini, student handout dapat digunakan untuk membantu peserta didik dalam melakukan percobaan maupun praktikum. Student handout juga dilengkapi dengan teks bergambar sehingga dapat menarik perhatian siswa untuk belajar dan memahami materi. Selain itu pada student handout terdapat contoh aplikasi fisika dalam kehidupan sehari-hari sehingga memberikan pengetahuan kepada siswa bahwa materi yang dipelajari dapat dilihat dan dialami dalam kehidupan nyata. Berdasarkan penjelasan pada paragraf-paragraf sebelumnya, maka diasumsikan bahwa model pembelajaran guided inquiry berbantuan student handout dapat meningkatkan penguasaan konsep dan kerja ilmiah siswa kelas XI pada materi fluida statis. Pembelajaran guided inquiry berbantuan student handout dikendalikan dengan rencana pelaksanaan pembelajaran RPP yang berbasis guided inquiry. Peningkatan penguasaan konsep dapat diketahui dengan uji gain dari hasil pretes dan postes. Sedangkan peningkatan kerja ilmiah dapat diketahui dengan uji gain dari nilai kerja ilmiah tahap 1 ke tahap 2, tahap 2 ke tahap 3 dan tahap 1 ke tahap 3. Kriteria peningkatan penguasaan konsep dan kerja ilmiah berdasarkan uji gain yaitu: tinggi jika g ≥ 0,7, sedang jika 0,3 ≤ g 0,7 dan rendah jika g 0,3 .

2.4 Hipotesis Penelitian

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL GUIDED INQUIRY TERHADAP SIKAP ILMIAH DAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA PADA TEMA EKOSISTEM

1 8 142

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GUIDED INQUIRY DENGAN MULTIREPRESENTASI UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN KETERLIBATAN BELAJAR SISWA

5 26 146

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN OPEN INQUIRY DAN GUIDED INQUIRY TERHADAP PENGUASAAN KONSEP DAN SIKAP ILMIAH SISWA SMP PADA TEMA SUHU DAN PERUBAHAN.

0 4 41

ANALISIS KEMAMPUAN PENALARAN DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA PADA SISTEM INDERA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN GUIDED INQUIRY.

0 2 11

PENERAPAN MODEL KONTEKSTUAL BERBANTUAN MULTIMEDIA UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN LITERASI SAINS SISWA PADA MATERI FLUIDA DI SMA KELAS XI IPA.

0 1 41

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL BERBANTUAN MULTIMEDIA UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN LITERASI SAINS SISWA PADA MATERI FLUIDA DI SMA KELAS XI IPA.

0 3 44

MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTUAN WEBSITE PADA KONSEP FLUIDA STATIS UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA KELAS XI.

0 0 47

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GUIDED INQUIRY UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATERI SISTEM EKSKRESI PADA SISWA KELAS XI IPA ICT SMAN KEBAKKRAMAT.

0 0 19

LEMBAR KERJA SISWA (LKS) MENGGUNAKAN MODEL GUIDED INQUIRY UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA

0 2 16

Peningkatan Keterlibatan Siswa Dan Penguasaan Konsep Biologi Melalui Penerapan Model Guided Inquiry Pada Siswa Kelas XI MIPA SMA - UNS Institutional Repository

0 0 18