82
Untuk mengetahui seberapa besar perbedaan kualitas ketiga sampel abon kulit pisang hasil eksperimen dilakukan uji Tukey dengan menggunakan nilai
pembanding.
3.5.3 Uji Tukey
Dalam penelitian ini Uji Tukey digunakan untuk mengetahui perbedaan antar sampel hasil eksperimen. Rumus Uji Tukey adalah sebagai berikut :
Standar error =
Selanjutnya diketahui nilai Least Significan Diference dari tabel. Nilai LSD ini digunakan untuk mencari nilai pembanding antar sampel dengan rumus :
Nilai pembanding = Standar error x nilai LSD
Sumber : Bambang Kartika, 1988 : 84
Untuk melakukan pembanding antar sampel, dilakukan dengan cara mengurangkan rata-rata antar sampel sesuai dengan besar rata-rata, kemudian
hasilnya dibandingkan dengan nilai pembanding. Jika hasilnya lebih besar dari nilai pembanding berarti ada perbedaan yang nyata pada produk, tetapi jika
hasilnya lebih kecil dari nilai pembanding berarti tidak ada perbedaan yang nyata pada produk.
Sebelum membandingkan sampel rerata hasil perhitungan diurutkan terlebih dahulu. Apabila nilai mean antar sampel lebih besar dari nilai pembanding maka
ada perbedaan yang nyata antar kedua sampel Apabila selisih sampel lebih kecil
83
dari pembanding, maka kesimpulannya diantara kedua sampel tidak ada perbedaan yang nyata Bambang Kartika, 1988 .
3.5.4 Metode Analisis Deskriptif Prosentase
Untuk mengetahui daya terima dari konsumen dilakukan analisis deskriptif kualitatif persentase yaitu kualitatif yang diperoleh dari panelis yang dianalisis
terlebih dahulu untuk dijadikan data kualitatif, Menurut Suharsimi Arikunto 2010:282. Analisis Deskriptif Prosentase ini digunakan untuk mengkaji reaksi
konsunen terhadap suatu bahan atau memproduksi reaksi konsumen terhadap sampel yang diujikan, oleh karena itu panelis diambil dari jumlah banyak dan
mewakili populasi masyarakat tertentu. Skor nilai untuk mendapatkan nilai prosentase dirumuskan sebagai
berikut:
100 x
N n
Keterangan: = Skor persentase
n = Jumlah skor yang diperoleh N = Skor ideal skor tertinggi x jumlah panelis
Sumber : Ali, M. 1992 : 186 Untuk merubah data skor prosentase menjadi nilai kesukaan
konsumen, analisisnya sama dengan analisis kualitatif dengan nilai yang berbeda, yaitu :
Nilai tertinggi = 5 sangat suka
Nilai terendah = 1 tidak suka
84
Jumlah kriteria yang ditentukan = 5 kriteria
Jumlah panelis = 80 orang
1 Skor maximum = jumlah panelis x nilai tertinggi
= 80 x 5 = 400 2 Skor minimum
= jumlah panelis x nilai terendah = 80 x 1 = 80
3 Prosentase Maximum = um
skormaksim um
skormaksim x 100
= 400
400 x 100 = 100
4 Prosentase Minimum = um
skormaksim imum
skormin x 100
= 400
80 x 100 = 20
5 Rentangan = Prosentase Maximum – Prosentase Minimum
= 100 - 20 = 80 6 Interval Prosentase = Rentangan : Jumlah kriteria
= 80 : 5 = 16
85
Berdasarkan hasil perhitungan tersebut maka dapat dibuat tabel interval persentase dan kriteria kesukaan pada tabel 3.14:
Tabel 3.14 Interval persentase dan kategori kesukaan
Interval Persentase Tingkat Kesukaan
84 - 100 68 - 83,99
52 - 67,99 36 - 51,99
20 - 35,99 Sangat suka
Suka Cukup suka
Kurang suka Tidak suka
Jumah skor tiap aspek penilaian berdasarkan tabulasi data dan dihitung prosentasenya, kemudian dikonsultasikan dengan tabel di atas sehingga diketahui
kriteria kesukaan panelis.
86
BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini akan diuraikan mengenai hasil penelitian dan pembahasan, meliputi hasil penelitian uji inderawi, hasil penilaian uji kesukaan, hasil uji
kandungan gizi produk abon hasil eksperimen dan pembahasan hasil penelitian.
4.1 HASIL PENELITIAN
Hasil penelitian menjawab tentang rumusan masalah yang terdapat pada bab 1 mengenai penilaian subyektif uji inderawi dan uji kesukaan dan penilaian
obyektif uji kimiawi. Abon hasil eksperimen menggunakan tiga sampel yaitu abon menggunakan bahan dasar kulit pisang kepok kode sampel AKP A, abon
menggunakan bahan dasar kulit pisang raja kode sampel AKP B, dan abon menggunakan bahan dasar kulit pisang ambon kode sampel AKP C.
Kepanjanagan dari AKP adalah Abon Kulit Pisang, sedangkan huruf A, B, dan C adalah bahan dasar yang digunakan dalam pembuatan abon eksperimen.
4.1.1 Hasil Uji Inderawi Eksperimen Abon Kulit Pisang
4.1.1.1 Hasil Uji Prasyarat Sebelum melangkah menggunakan analisis varian klasifikasi tunggal dan uji
tukey terlebih dahulu dilakukan uji prasyarat yaitu uji homogenitas dan normalitas data hasil uji inderawi.
4.1.1.1.1 Hasil Uji Homogenitas Pengujian homogenitas untuk mengetahui apakah aspek yang diteliti dari
abon hasil eksperimen homogen atau tidak, maka akan dilakukan uji homogenitas. Jika hasil uji koefisien signifikansi p lebih kecil dari tingkat kepercayaan 5