24 perusahaan atau permintaan perusahaan akan debt. Perusahaan-perusahaan yang
profitable memiliki lebih banyak earnings yang tersedia untuk retensi atau investasi dan karenanya, akan cenderung membangun equitas mereka relatif
terhadap debt. Oleh karena itu semakin rendah DER akan semakin tinggi kemampuan perusahaan untuk membayar seluruh kewajibannya. Semakin besar
proporsi utang yang digunakan untuk struktur modal suatu perusahaan, maka akan semakin besar pula jumlah kewajibannya Ang, 1997 dalam Wicaksana, 2012.
Peningkatan utang pada gilirannya akan mempengaruhi besar kecilnya laba bersih yang tersedia bagi para pemegang saham termasuk dividend yang akan diterima,
karena kewajiban tersebut lebih diprioritaskan daripada pembagian dividend. Jika beban hutang semakin tinggi, maka kemampuan perusahaan untuk membagi
dividend akan semakin rendah, sehingga DER mempunyai pengaruh negatif dengan dividend payout ratio. Debt to equity ratio dihitung dengan total hutang
dibagi dengan total ekuitas.
2.9 Penelitian Terdahulu
Beberapa penelitian telah dilakukan untuk menganalisis faktor-faktor yang diduga berpengaruh terhadap dividend payout ratio, diantaranya adalah:
1. Dini Rosdini 2009
Rosdini melakukan penelitian yang berjudul “Pengaruh Free Cash Flow terhadap Dividend Payout Ratio” dengan analisis regresi linier sederhana
linier regression dan menggunakan sampel seluruh perusahaan manufaktur yang listing di Bursa Efek Jakarta pada periode laporan keuangan tahun 2000-
25 2002. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa free cash flow memiliki
pengaruh positif dan signifikan terhadap dividend payout ratio. 2.
Nana Gustiana 2009 Penelitian yang dilakukan Gustiana berjudul “Pengaruh Insider Ownership,
Dispersion of Ownership, Free Cash Flow, Collaterizable Assets dan Tingkat Pertumbuhan Terhadap Dividend Payout Ratio DPR Pada Perusahaan-
perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia Tahun 2004-2008”. Penelitian ini menggunakan teknik analisis regresi linier berganda dengan
sampel perusahaan yang didapatkan dari situs Bursa Efek Indonesia sebanyak 18 perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI periode 2004-2008. Hasil
penelitian ini menunjukkan bahwa variabel insider ownership mempunyai pengaruh yang signifikan positif terhadap DPR sedangkan tingkat pertumbuhan
growth berpengaruh negatif signifikan terhadap DPR. Sementara variabel dispersion ownership, free cash flow, dan collaterizable assets tidak
berpengaruh signifikan terhadap DPR. 3.
Hashim Zameer, Shahid Rasool, Sajid Iqbal and Umair Arshad 2013 Zameer, dkk. pada penelitiannya yang berjudul “Determinants of Dividend
Policy: A Case of Banking Sector in Pakistan” menggunakan metode stepwise regression analysis dan pemilihan sampel diambil dari laporan keuangan 27
bank asing dan domestik yang terdaftar di Different Stock Exchanges of
Pakistan tahun 2003-2009. Variabel dependen yang digunakan adalah dividend payout ratio dan variabel independennya adalah size, leverage, liquidity,
profitability, agency cost, growth, last year dividend div
t-1
, risk dan ownership
26 structure. Pada hasil penelitian ini menyatakan bahwa variabel profitability,
last year dividend dan ownership structure menunjukkan pengaruh positif terhadap dividend payout ratio dan liquidity berpengaruh negatif terhadap
dividend payout ratio. Size, leverage, agency cost, growth dan risk tidak berpengaruh terhadap dividend payout ratio.
4. Munsa Ipaktri 2012
Ipaktri dalam penelitiannya yang berjudul “Pengaruh Kepemilikan Manajerial, Profitabilitas, Likuiditas dan Arus Kas Bebas Terhadap Kebijakan Dividen Kas
Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia” menggunakan teknik analisis regresi berganda multiple regression analysis
dengan sampel 8 perusahaan manufaktur dengan periode penelitian tahun 2006 sampai dengan 2010. Pada hasil penelitian ini variabel kepemilikan manajerial
dan arus kas bebas tidak berpengaruh signifikan terhadap kebijakan dividen kas. Sementara profitabilitas dan likuiditas berpengaruh positif signifikan
terhadap kebijakan dividen kas. 5.
Ina Sariwati 2011 Sariwati meneliti dengan judul “Analisis Pengaruh Insider Ownership, Free
Cash Flow, dan Profitabilitas Terhadap Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI”.
Sampel pada penelitian ini yaitu perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2005-2008 dan menggunakan teknik analisis
regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan variabel insider ownership dengan koefisien regresi bertanda negatif tidak signifikan, yang
27 berarti variabel insider ownership tidak memiliki pengaruh terhadap dividend
payout ratio. Variabel free cash flow dengan koefisien regresi bertanda negatif signifikan, yang berarti variabel free cash flow memiliki pengaruh negatif dan
signifikan terhadap dividend payout ratio. Profitabilitas dengan koefisien regresi bertanda positif signifikan, yang berarti bahwa variabel profitabilitas
memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap dividend payout ratio. 6.
I Gede Ananditha Wicaksana 2012 Wicaksana melakukan penelitian yang berjudul “Pengaruh Cash Ratio, Debt to
Equity Ratio, dan Return on Asset terhadap Dividend Payout Ratio pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia”. Sampel yang digunakan
adalah 27 perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2005-2009. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil dari
penelitian menunjukkan bahwa variabel cash ratio dan return on asset berpengaruh positif dan signifikan, sedangkan variabel debt to equity ratio
berpengaruh negatif dan signifikan terhadap dividend payout ratio. 7.
Sri Novelma 2014 Novelma melakukan penelitian yang berjudul “Pengaruh Insider Ownership,
Free Cash Flow dan Profitabilitas terhadap Kebijakan Dividen Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di BEI”. Sampel yang digunakan adalah 25
perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI selama tahun pengamatan yaitu dari tahun 2008 sampai 2011. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi
berganda. Hasil dari penelitian menunjukkan insider ownership dan free cash
28 flow tidak berpengaruh terhadap kebijakan dividen, sedangkan profitabilitas
berpengaruh signifikan positif terhadap kebijakan dividen. 8.
Iin Kristianawati 2013 Penelitian yang dilakukan oleh Kristianawati berjudul “Pengaruh Free Cash
Flow, Profitabilitas, Likuditas, dan Leverage Terhadap Kebijakan Dividen Studi Empiris Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2007-2011”. Sampel yang
digunakan adalah seluruh perusahaan yang terdaftar di BEI tahun 2007-2011. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil dari
penelitian menunjukan free cash flow dan leverage tidak berpengaruh signifikan terhadap dividend payout ratio, sedangkan profitabilitas berpengaruh
positif signifikan dan likuiditas berpengaruh negatif signifikan. 9.
S. Franklin John dan K.
Muthusamy 2010 John dan Muthusamy meneliti tentang “Leverage, Growth and Profitability as
Determinants of Dividend Payout Ratio-Evidence from Indian Paper Industry” dengan metode Ordinary Least Square OLS Regression dan mengambil
sampel 10 perusahaan kertas teratas dari Industri Kertas India yang terdaftar di Bombay Stock Exchange. Variabel independen terdiri dari Sales growth,
Earning per Share, Price earning ratio, Market to book value, Cash flow, Leverage, Liquidity, dan Return On Asset ROA
.
Pada penelitian ini variabel sales growth, earnings per share, leverage, liquidity, market value to book
value ratio, price earnings ratio, dan ROA berpengaruh negatif terhadap dividend payout ratio. Hanya variabel cash flow yang berpengaruh positif
terhadap dividend payout ratio.
29 10.
Ni Wayan Trisna Dewi 2014 Penelitian yang dilakukan oleh Dewi berjudul “Pengaruh Struktur Modal,
Likuiditas, dan Pertumbuhan Terhadap Kebijakan Dividen Di BEI”. Teknik analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis regresi linier
berganda dengan sampel 40 perusahaan yang terdaftar di BEI periode 2008- 2011. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa struktur modal dan
pertumbuhan perusahaan mempunyai pengaruh negatif signifikan terhadap kebijakan dividen. Likuiditas mempunyai pengaruh positif signifikan
terhadap kebijakan dividen. 11.
Lalu Candra Karami 2013 Karami pada penelitiannya yang berjudul “The Influence Of Leverage and
Liquidity on Dividend Policy Empirical Study On Listed Companies in Indonesia Stock Exchange Of LQ45 in 2008-2010” menggunakan metode
regresi linier berganda dan pemilihan sampel diambil dari laporan keuangan perusahaan yang terdaftar dalam LQ-45 di Bursa Efek Indonesia periode
2008-2010. Pada hasil penelitian ini menyatakan bahwa leverage berpengaruh negatif dan signifikan terhadap dividend payout ratio, sementara liquidity
berpengaruh positif dan signifikan terhadap dividend payout ratio. Berikut ini merupakan rangkuman dari penelitian terdahulu yang
berhubungan dengan penelitian yang berjudul “Analisis Pengaruh Free Cash Flow, Insider Ownership, Likuiditas, Profitabilitas dan Leverage Terhadap
Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri
30
Barang Konsumsi Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia” terdapat pada
Tabel 2.1:
Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu
No
Nama Variabel
Model Hasil
1. Dini Rosdini 2009
Judul: “Pengaruh
Free Cash Flow terhadap Dividend
Payout Ratio”
Variabel Dependen: Dividend Payout
Ratio Variabel
Independen: Free Cash Flow
Regresi Linier
Sederhana Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa free cash flow memiliki
pengaruh positif dan signifikan terhadap
dividend payout ratio.
2. Nana Gustiana 2009
Judul: “Pengaruh
Insider Ownership, Dispersion of
Ownership, Free Cash Flow, Collaterizable
Assets
dan Tingkat Pertumbuhan Terhadap
Dividend Payout Ratio DPR Pada Perusahaan-
perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia
Tahun 2004-2008”
Variabel Dependen: Dividend Payout
Ratio DPR Variabel
Independen: Insider Ownership,
Dispersion Ownership, Free Cash
Flow, Collaterizable Assets dan Tingkat
Pertumbuhan Regresi
Linier Berganda
Variabel insider
ownership mempunyai
pengaruh yang signifikan positif terhadap DPR
sedangkan tingkat
pertumbuhan growth
berpengaruh negatif signifikan terhadap DPR.
Sementara variabel dispersion ownership,
free cash flow, dan collaterizable assets
tidak berpengaruh signifikan terhadap DPR.
3. Hashim Zameer, Shahid
Rasool, Sajid Iqbal and Umair Arshad 2013
Judul: “Determinants of Dividend
Policy: A Case of Banking Sector in Pakistan”
Variabel Dependen: Dividend Payout
Ratio Variabel
Independen: Size, Leverage,
Liquidity, Profitability, Agency
Cost, Growth, Last Year Dividend Div
t-1
, Risk dan Ownership
Structure Stepwise
Regression Analysis
Variabel profitability,
last year dividend dan ownership structure
menunjukkan pengaruh positif terhadap dividend
payout ratio dan liquidity berpengaruh negatif
terhadap dividend payout ratio. Size, leverage,
agency cost, growth dan risk berpengaruh tidak
signifikan
dividend payout ratio.
4. Munsa Ipaktri 2012
Variabel Dependen: Kebijakan Dividen
Kas yang diukur
Analisis Regresi
Berganda Kepemilikan manajerial
tidak berpengaruh signifikan terhadap
31 Judul:
“Pengaruh Kepemilikan Manajerial, Profitabilitas,
Likuiditas dan Arus Kas Bebas Terhadap Kebijakan
Dividen Kas Pada Perusahaan Manufaktur
Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia”
dengan Dividend
Payout Ratio Variabel
Independen: Kepemilikan
Manajerial
Insider Ownership,
Profitabilitas, Likuiditas, dan Arus
Kas Bebas Multiple
Regression Analysis
kebijakan dividen kas, profitabilitas
berpengaruh positif signifikan terhadap
kebijakan dividen kas, likuiditas berpengaruh
positif signifikan terhadap kebijakan
dividen kas, dan arus kas bebas tidak berpengaruh
signifikan terhadap kebijakan dividen kas.
5. Ina Sariwati 2011
Judul: “Analisis Pengaruh Insider
Ownership, Free Cash Flow, dan Profitabilitas
Terhadap Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan
Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia
BEI”
Variabel Dependen: Dividend Payout
Ratio Variabel
Independen: Insider Ownership,
Free Cash Flow, dan Profitabilitas
Regresi Linier
Berganda Insider ownership
dengan koefisien regresi bertanda negatif tidak
signifikan, yang berarti variabel
insider ownership tidak memiliki
pengaruh terhadap dividend payout ratio.
Free cash flow dengan koefisien regresi
bertanda negatif signifikan, yang berarti
variabel free cash flow memiliki pengaruh
negatif dan signifikan terhadap dividend payout
ratio. Profitabilitas dengan koefisien regresi
bertanda positif signifikan, yang berarti
bahwa variabel profitabilitas memiliki
pengaruh
positif dan signifikan terhadap
dividend payout ratio. 6.
I Gede Ananditha Wicaksana 2012
Judul: “Pengaruh Cash Ratio,
Debt to Equity Ratio, dan Return on Asset terhadap
Dividend Payout Ratio
Variabel Dependen: Dividend Payout
Ratio Variabel
Independen: Cash Ratio, Debt To
Equity Ratio, dan Regresi
Linier Berganda
Variabel cash ratio dan return on asset
berpengaruh positif dan signifikan, sedangkan
variabel debt to equity ratio berpengaruh negatif
dan signifikan terhadap dividend payout ratio.
32 pada Perusahaan
Manufaktur di Bursa Efek Indonesia”
Return On Assets
7. Sri Novelma 2014
Judul: “Pengaruh
Insider Ownership,
Free Cash Flow dan Profitabilitas
terhadap Kebijakan Dividen Perusahaan
Manufaktur Yang Terdaftar di BEI”
Variabel Dependen: Kebijakan dividen
yang diukur dengan dividend payout ratio
Variabel Independen:
Insider Ownership, Free Cash Flow dan
Profitabilitas ROA Regresi
Linier Berganda
Insider ownership tidak berpengaruh terhadap
kebijakan dividen, free cash flow tidak
berpengaruh terhadap kebijakan dividen, dan
profitabilitas berpengaruh signifikan
positif terhadap kebijakan dividen.
8. Iin Kristianawati 2013
Judul: “Pengaruh
Free Cash Flow, Profitabilitas,
Likuditas, dan Leverage Terhadap Kebijakan
Dividen Studi Empiris Di Bursa Efek Indonesia
Tahun 2007-2011”
Variabel Dependen: Dividend Payout
Ratio Variabel
Independen: Free Cash Flow,
Profitabilitas, Likuditas, dan
Leverage Regresi
Linier Berganda
Free cash flow dan leverage
tidak berpengaruh signifikan
terhadap dividend payout ratio,
sedangkan profitabilitas
berpengaruh positif signifikan dan likuiditas
berpengaruh negatif signifikan.
9. S. Franklin
John dan K. Muthusamy 2010
Judul: “Leverage, Growth and
Profitability as Determinants of Dividend
Payout Ratio-Evidence from Indian Paper
Industry”
Variabel Dependen: Dividend Payout
Ratio Variabel
Independen: Sales growth, Earning
per Share,
Price earning ratio, Market
to book value, Cash flow,
Leverage, Liquidity, dan Return
On Asset ROA Ordinary
Least Square OLS
Regression Sales growth, earnings
per share, leverage,
liquidity, market value to book value ratio, price
earnings ratio, dan ROA berpengaruh negatif
terhadap dividend payout ratio. Hanya variabel
cash flow
yang berpengaruh positif
terhadap dividend payout ratio.
10. Ni Wayan Trisna Dewi 2014
Judul: “Pengaruh Struktur Modal,
Likuiditas, dan Pertumbuhan Terhadap
Kebijakan Dividen Di BEI”
Variabel Dependen: Kebijakan dividen
yang diukur dengan dividend payout ratio
Variabel Independen:
Struktur modal Regresi
Linier Berganda
Struktur modal dan pertumbuhan perusahaan
mempunyai pengaruh negatif signifikan
terhadap kebijakan dividen. Likuiditas
mempunyai pengaruh positif signifikan
terhadap
kebijakan
33 DER,
Likuiditas Current Ratio, dan
Pertumbuhan perusahaan Growth
dividen.
11. Lalu Candra Karami 2013
Judul: “The Influence Of
Leverage And Liquidity On Dividend Policy
Empirical Study On Listed Companies in
Indonesia Stock Exchange Of LQ45 in 2008-
2010”Yang Terdaftar di BEI”
Variabel Dependen: Kebijakan dividen
yang diukur dengan dividend payout ratio
Variabel Independen:
Leverage
dan Liquidity
Regresi Linier
Berganda Leverage
berpengaruh negatif dan signifikan
terhadap dividend payout ratio, sementara liquidity
berpengaruh positif dan signifikan terhadap
dividend payout ratio.
Sumber : berbagai jurnal dan penelitian terdahulu
2.10 Kerangka Konseptual