Tahap – Tahap Interaksi Sosial
2 Persesuaian Accomodation Sargent Santoso, 2010:195 mengemukakan bahwa persesuaian
adalah suatu proses peningkatan untuk saling beradaptasi atau penyesuaian.
Menurut Maryati dan Suryawati 2007:76-77 akomodasi sebenarnya merupakan suatu cara untuk menyelesaikan pertentangan tanpa
menghancurkan lawan. Tujuan akomodasi berbeda-beda, tergantung pada situasi yang dihadapi.
Beberapa tujuan akomodasi menurut Maryati dan Suryawati 2007;77, adalah sebagai berikut :
1 Untuk menghasilkan sintesis atau titik temu antara dua atau
beberapa pendapat yang berbeda agar menghasilkan suatu pola baru.
2 Mencegah terjadinya pertentangan untuk sementara waktu
3 Berusaha mengadakan kerja sama antarkelompok sosial yang
terpisah akibat factor sosial dan psikologis atau kebudayaan. Misalnya, kerjasma antarindividu yang berbeda kasta.
4 Mengusahakan peleburan antarkelompok sosial yang terpisah,
misalnya melalui perkawinan.
Akomodasi merupakan suatu keadaan dimana adanya suatu keseimbangan dalam interaksi antara individu atau kelompok
seinteraksi dengan norma-norma sosial atau nilai-nilai yang berlaku di dalam masyarakat. Dengan adanya akomodasi maka individu belajar
untuk menyesuaikan diri terhadap lingkungan disekitarnya. Selain hal itu akomodasi juga dilakukan untuk mengurangi pertentangan agar
tercipta kerja sama dalam suatu kelompok.
3 Asimilasi Assimilation Asimilasi merupakan usaha-usaha untuk mengurangi perbedaan
antarindividu atau antarkelompok guna mencapai suatu kesepakatan berdasarkan kepentingan dan tujuan-tujuan bersama. Menurut
Koentjaraningrat Maryati dan Suryawati, 2007:78: “proses asimilasi akan timbul jika ada kelompok-kelompok
yang memiliki perbedaan kebudayaan. Kemudian individu- individu dalam kelompok tersebut saling berinteraksi secara
langsung dan terus menerus dalam jangka waktu yang lama, sehingga kebudayaan masing-masing kelompok berubah dan
saling menyesuaikan diri.”
Pada remaja asimilasi akan timbul jika ada kelompok-kelompok bermain yang memiliki perbedaan cara bergaul, kemudian individu-
individu dalam kelompok tersebut berubah dan saling menyesuaikan diri.
Menurut Maryati dan Suryawati 2007:78: “Dalam asimilasi terjadi proses identifikasi diri dengan
kepentingan-kepentingan dan tujuan kelompok. Apabila dua kelompok atau dua orang melakukan asimilasi, maka batas-batas
antarkelompok akan hilang dan keduanya melebur menjadi satu kelompok yang baru.”
Interaksi sosial yang baik akan mencerminkan perilaku penerimaan dari
individukelompok terhadap
individukelompok lain.
Penerimaan tersebut berupa saling menyesuaikan antara norma atau nilai, dan cara berfikir individu satu dengan individu lainya.
4 Akulturasi acculturation Menurut Maryati dan Suryawati 2007:79 akulturasi adalah
berpadunya dua kebudayaan yang berbeda dan membentuk suatu