FQA Frequent Question and Answer a. Bolehkah non muslim menjadi nasabah bank syariah?

61 konvensional, mulai dari tataran paradigma, operasional, organisasi hingga produk dan skema yang ditawarkan. Paradigma bank syariah sesuai dengan ekonomi syariah yang telah dijelaskan di muka. Sedangkan perbedaan lainnya adalah: Jenis Perbedaan Bank Syariah Bank Konvensional Landasan hukum Al Qur`an dan as Sunnah + Hukum positif Hukum positif Basis operasional Bagi hasil Bunga Skema produk Berdasarkan syariah, semisal mudharabah, wadiah, murabahah, musyarakah, dsb. Bunga Perlakuan terhadap Dana Masyarakat Dana masyarakat merupakan titipaninvestasi yang baru mendapatkan hasil bila diputardi’usahakan’ terlebih dahulu Dana masyarakat merupakan simpanan yang harus dibayar bunganya saat jatuh tempo Sektor penyaluran dana Harus yang halal Tidak memperhatikan halalharam Organisasi Harus ada DPS Dewan Pengawas Syariah Tidak ada DPS Perlakuan Akuntansi Accrual dan cash basis untuk bagi hasil Accrual basis Terdapat perbedaan pula antara bagi hasil dan bunga bank, yaitu: Bunga Bagi hasil Suku bunga ditentukan di muka Nisbah bagi hasil ditentukan di muka Bunga diaplikasikan pada pokok pinjaman untuk kredit Nisbah bagi hasil diaplikasikan pada pendapatan yang diperoleh nasabah pembiayaan Suku bunga dapat berubah sewaktu-waktu secara sepihak oleh bank Nisbah bagi hasil dapat berubah bila disepakati kedua belah pihak 5. FQA Frequent Question and Answer a. Bolehkah non muslim menjadi nasabah bank syariah? Boleh. Semangat syariah adalah rahmat bagi alam semesta, sebagaimana tertuang dalam al Qur`an: ”Dan tidaklah kami mengutus engkau Muhammad kecuali sebagai rahmat bagi alam semesta” 21:107. Dengan demikian, layanan perbankan syariah dapat dinikmati oleh muslim dan non muslim. b. Saya mendapatkan pembiayaan dari bank syariah, tapi ternyata angsuran yang harus saya bayar lebih mahal dibandingkan bank konvensional. Apakah ini sesuai syariah? 61 Aspek harga sebenarnya bukan merupakan wilayah syariah, melainkan wilayah bisnis. Maksudnya, penetapan harga suatu produk berdasarkan pertimbangan bisnis, yaitu supply, demand dan value yang diterimadipersepsi oleh nasabah. Begitu pula dalam penetapan harga pembiayaan yang disalurkan oleh bank syariah, memperhatikan supply, demand dan value untuk nasabah. Dalam praktiknya, terkadang suatu produk pembiayaan bank syariah lebih mahal dibandingkan bank konvensional, sedangkan produk pembiayaan lainnya lebih murah. Produk pembiayaan antara suatu bank syariah dengan bank syariah lainnya juga beragam. c. Saat ini bank syariah marak memberikan program undian kepada nasabah, khususnya nasabah pendanaan. Bukankah undian termasuk dalam kategori perjudian? Undian merupakan alatinstrumen yang bisa bernilai positif ataupun negatif termasuk judi. Praktik undian yang diselenggarakan bank syariah bukan termasuk judi, karena nasabah tidak dipungut biaya apapun untuk mengikuti undian tersebut. Oleh karenanya, bank syariah diperbolehkan melakukan undian tersebut. Produk Perbankan Syariah Beberapa produk jasa yang disediakan oleh bank berbasis syariah antara lain: Jasa untuk peminjam dana  Mudharabah, adalah perjanjian antara penyedia modal dengan pengusaha. Setiap keuntungan yang diraih akan dibagi menurut rasio tertentu yang disepakati. Risiko kerugian ditanggung penuh oleh pihak Bank kecuali kerugian yang diakibatkan oleh kesalahan pengelolaan, kelalaian dan penyimpangan pihak nasabah seperti penyelewengan, kecurangan dan penyalahgunaan.  Musyarakah joint venture, konsep ini diterapkan pada model partnership atau joint venture. Keuntungan yang diraih akan dibagi dalam rasio yang disepakati sementara kerugian akan dibagi berdasarkan rasio ekuitas yang dimiliki masing- masing pihak. Perbedaan mendasar dengan mudharabah ialah dalam konsep ini ada campur tangan pengelolaan manajemennya sedangkan mudharabah tidak ada campur tangan  Murabahah, yakni penyaluran dana dalam bentuk jual beli. Bank akan membelikan barang yang dibutuhkan pengguna jasa kemudian menjualnya kembali ke pengguna jasa dengan harga yang dinaikkan sesuai margin keuntungan yang ditetapkan bank, dan pengguna jasa dapat mengangsur barang tersebut. Besarnya angsuran flat sesuai akad diawal dan besarnya angsuran=harga pokok ditambah margin yang disepakati. Contoh:harga rumah, 500 juta, margin bankkeuntungan bank 100 jt, maka yang dibayar nasabah peminjam ialah 600 juta dan diangsur selama waktu yang disepakati diawal antara Bank dan Nasabah.  Takaful asuransi islam, asuransi yang dikelola berdasarkan prinsip syariah saling tolong menolong ta’awun, dari dana tabarru’ nasabah yang mengikuti asuransi ini. Seperti; prudentianl insurance, asuransi takaful, dan asuransi berbasi syariah lainnya. Jasa untuk penyimpan dana 61  Wadi’ah jasa penitipan, adalah jasa penitipan dana dimana penitip dapat mengambil dana tersebut sewaktu-waktu. Dengan sistem wadiah Bank tidak berkewajiban, namun diperbolehkan, untuk memberikan bonus kepada nasabah.  Deposito Mudharabah, nasabah menyimpan dana di Bank dalam kurun waktu yang tertentu. Keuntungan dari investasi terhadap dana nasabah yang dilakukan bank akan dibagikan antara bank dan nasabah dengan nisbah bagi hasil tertentu. Sumber: duniabaca.comsejarah perbankan syariah, diakses , tanggal 09 maret 2012, pukul 20.50

BAB IV PENILAIAN DAN PENGUKURAN