Salah satu fungsi positif dari teman sebaya menurut Kelly dan Hansen 1987 dalam Desmita 2014: 230-231 adalah meningkatkan harga
diri. Indikator tersebut akan digunakan untuk mengetahui seberapa
besar pengaruh Pergaulan Kelompok Teman Sebaya terhadap Prestasi Belajar Akuntansi.
3. Motivasi Belajar
a. Pengertian Motivasi Belajar
Motivasi merupakan daya penggerak atau pendorong untuk melakukan suatu pekerjaan Dalyono, 2009: 57. Menurut Mc Donald
1959 dalam Sardiman 2012: 73-74 motivasi merupakan perubahan- perubahan yang ada dalam diri siswa yang ditandai dengan kemunculan
perasaan dan didahului dengan adanya tujuan, munculnya perasaan itu karena adanya rangsangan oleh unsur lain. Perubahan energi dalam diri
seseorang yang ditandai dengan timbulnya perasaan dan reaksi untuk mencapai tujuan Oemar Hamalik, 2013: 158. Motivasi merupakan
suatu yang bersifat kompleks. Motivasi memegang peranan penting dalam pencapaian prestasi belajar seseorang. Motivasi belajar merupakan
dorongan dari dalam diri dan dari eksternal dari siswa-siswa yang sedang belajar dalam rangka merubah tingkah laku yang didukung oleh unsur-
unsur lain yang mendukungnya Hamzah B Uno, 2015: 23. Dari uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa motivasi belajar akuntansi adalah
keseluruhan daya penggerak yang berasal dari dalam diri siswa maupun
dari luar diri siswa yang menciptakan serangkaian usaha untuk dapat mencapai tujuan yang dikehendaki dalam kegiatan belajar akuntansi.
b. Komponen Motivasi Belajar
Motivasi belajar didorong oleh faktor-faktor biologi, naluri, dan unsur lain yang menyangkut perkembangan budaya manusia. Semua itu
tidak lepas dari komponen penyusun motivasi belajar itu sendiri. Menurut Dimyati dan Mudjiono 2009:80-81 ada tiga komponen dalam
motivasi siswa yaitu: 1 Kebutuhan
Kebutuhan muncul apabila seorang merasa ada yang tidak seimbang antara apa yang mereka peroleh dengan apa yang mereka inginkan.
Sebagai contoh siswa mempunyai buku pelajaran yang lengkap, namun hasil belajarnya rendah, walau siswa tersebut mempunyai
cukup waktu namun siswa tersebut kurang baik dalam mengatur waktu untuk belajar. Apabila siswa membutuhkan hasil belajar yang
baik, maka siswa mengubah cara belajarnya yang selama ini. 2 Dorongan
Dorongan merupakan kekuatan mental dalam melakukan kegiatan demi tercapainya keinginan, dimana dorongan berorientasi pada
tujuan yang merupakan inti motivasi. 3 Tujuan
Tujuan merupakan suatu yang akan dicapai dalam diri siswa, tjuan ini mengarahkan siswa dalam perilaku belajar. Sebagai contoh siswa
mengikuti kursus belajar demi lulus ujian akhir nasional untuk mendapakan hasil yang baik.
c. Manfaat Motivasi Belajar