63
dengan adanya perpustakaan sebagai sumber belajar”.
wawacara tanggal 25 Februari 2016 Pernyataan itu juga dibenarkan pula oleh Kepala
perpustakaan. Beliau
menyatakan bahwa
tujuan perpustakaan di SD Negeri Guntur 1 telah terlaksana
sesuai dengan yang ditetapkan. Pelayanan adalah kunci utama dalam pengelolaan.
“Tujuan perpustakaan kami adalah “Menyediakan sumber belajar yang memadai dalam proses
pembelajaran di sekolah” dan Alhamdulillah tujuan
tersebut dapat
terlaksanan secara
maksimal. Indikatornya
adalah banyaknya
pengunjung terutama
siswa setiap
hari. Perpustakaan bagi siswa sebagai tempat belajar.
Tenaga pustakawan kami secara maksimal bisa melayani pemustaka”.
wawacara tanggal 26 Februari 2016
4.2.1.3 Pengguna Perpustakaan
Perpustakaan di SD Negeri Guntur 1 Kecamatan Guntur Kabupaten Demak dapat dimanfaatkan oleh
siapa saja. Baik dari akademisi maupun tidak. Untuk pemustaka perpustakaan SD N Guntur 1 terbanyak dari
siswa. Pemustaka yang lain berkunjung berasal dari kalangan guru SD Negeri Guntur 1. Guru memanfaatkan
perpustakaan ini biasanya juga mendampingi siswa belajar diperpustakaan. Untuk pemustaka lain juga ada
berasal dari alumni dan sekolah lain. Yang membedakan dari segi pemustaka di SD
Negeri Guntur 1 adalah orang tua siswa. Orang tua siswa juga dapat menikmati layanan perpustakaan tersebut.
Mereka sangat senang dapat membaca dan meminjam
64 buku
untuk dibawa
pulang. Peneliti
melakukan wawancara dengan Kepala Sekolah, berikut petikannya:
“Jelas yang paling utama dalam memanfaatkan pepustakaan
kami adalah
siswa, namun
keberadaan peprustakaan “Pustaka Raja” juga dimanfaatkan oleh pemustaka yang lain, seperti
guru, alumni bahkan orang tua siswa. Orang tua siswa biasa membaca buku di perpustakaan sambil
menanti anaknya pulang sekolah. Kadang mereka juga meminjam buku untuk dibawa pulang. Jenis
buku yang dipinjam oleh orang tua siswa kadang kala buku- buku pelajaran untuk anaknya yang
kelas rendah. Kadang juga resep masakan untuk keluarga”.
wawacara tanggal 25 Februari 2016 Pernyataan ini juga dibenarkan oleh Kepala
Perpustakaan, bahwa orang tua juga menjadi bagian dari perpustakaan. Maksudnya ada orang tua yang dapat
memanfaatkan layanan perpustakaan tersebut. Berikut hasil wawancara dengan Kepala Perpustakaan mengenai
pengguna perpustakaan:
“Dengan melihat data pengunjung di perpustakaan kami pemustaka terdiri dari siswa dengan alokasi
lebih banyak, kemudian guru, alumni, serta yang lebih unik lagi adalah orang tua siswa. Orang tua
siswa ini kebanyakan orang tua siswa pada kelas awal.
Mereka yang
biasa mengantar
dan menjemput putra-
putrinya. Sambil menunggu mereka
biasa memanfaatkan
berkunjung ke perpustakaan”.
wawacara tanggal 26 Februari 2016 Dengan kehadiran perpustakaan di SD Negeri
Guntur 1 sangatlah bermanfaat sekali untuk pemustaka. Pengenalan
internet pada
siswa untuk
kegiatan pembelajaran.
Siswa dituntut
untuk membuka
cakrawala sudut pandang melalui internet tentunya hal-
65 hal yang positif. Berikut hasil wawancara dengan salah
seorang siswa:
“Bermanfaat sekali,
dapat saya
pergunakan meminjam buku untuk dibaca. Tempat saya
mencari pelajaran dengan internet yang ada diperpustakaan. Kadang saya juga membawa HP
sendiri dari rumah. HP saya menggunakan internet sekolah jadi gratis”
wawacara tanggal 2 Maret 2016 Senada dengan pernyataan hasil wawancara
dengan guru. Perpustakaan menjadikan guru hanya sebagai
fasilitator. Dengan
adanya perpustakaan
pembelajaran akan
lebih bermakna.
Demikian pernyataan hasil wawancara dengan seorang guru:
“Dengan adanya perpustakaan berbasis IT tugas guru dalam pembelajaran semakin ringan. Dalam
mencari informasi sesuai dengan Kurikulum 2013 keterampilan mencari informasi menjadikan siswa
kami sudah terbiasa dengan browsing internet. Sebagian pula mencari buku secara cepat di
perpustakaan. Guru tidak lagi sebagai pusat infromasi dalam pembelajaran, namun tugas guru
sekarang
hanya sebagai
fasilitator dalam
pembelajaran. Bukan guru yang aktif, namun siswa dituntut keaktifan dalam mencari literasi”.
wawacara tanggal 1 Maret 2016 Kondisi perpustakaan yang representatif menjadi
daya tarik bagi pemustaka. Hal ini ditunjang dengan penataan serta pelayanan pustakawan yang sangat
memuaskan. Dengan demikian pemustaka lebih nyaman baik di dalam maupun di luar perpustakaan. Demikian
petikan wawancara dengan orang tua siswa:
“Perpustakaan yang ada di SD N Guntur 1 sangat bagus. Berbeda sekali dengan perpustakaan di
sekolah lain. Kebetulan saya juga orang tua, namun dari kecamatan lain. Saya sangat senang
masuk perpustakaan karena didalamnya sejuk
66
ruangannya ada ACnya. Dalamnya bersih, buku- buku ditata rapi. Saya juga sering meminjam buku
dan saya juga punya kartu anggota yang ada fotonya”.
wawacara tanggal 4 Maret 2016
4.2.2 Input Layanan Perpustakaan Berbasis Informasi dan Teknologi IT