A. Makanan - Gorengan
- Makanan bersantan
- Sate tusuk - Bakso
B. Minuman - Teh manis
- Kopi - Susu
28
31 60,9
0,0 0,0
0,0 67,4
0,0 0,0
23 15
1 17
18 0,0
50,0 32,6
2,2 0,0
37,0 39,1
18 21
26 43
10 6
9 39,1
45,7 56,5
93,5 21,7
13,0 19,6
2 5
2 5
23 19
0,0 4,3
10,9 4,3
10,9 50,0
41,3 46
46 46
46 46
46 46
100,0 100,0
100,0 100,0
100,0 100,0
100,0
Berdasarkan Tabel 4.9 dapat dilihat bahwa PNS BAPPEDA Kabupaten Langkat selalu mengkonsumsi jenis makanan lain seperti gorengan yaitu
sebanyak 28 orang 60,9 dan sering mengkonsumsi makanan bersantan sebanyak 23 orang 50,0. Selain itu PNS juga selalu mengkonsumsi jenis
minuman lain seperti teh manis sebanyak 31 pegawai 67,4 dengan frekuensi 2- 3 kali dalam sehari.
4.5.2 Asupan Karbohidrat
Berdasarkan data yang telah dikumpulkan melalui formulir recall 24 jam, maka dapat dilihat asupan karbohidrat PNS BAPPEDA Kabupaten Langkat pada
Tabel 4.10. Tabel 4.10 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Asupan Karbohidrat pada PNS
BAPPEDA Kabupaten Langkat Tahun 2015 Asupan Karbohidrat
n Kurang
9 19,6
Baik 10
21,7 Lebih
27 58,7
Jumlah 46
100,0 Berdasarkan Tabel 4.10 dapat dilihat bahwa tingkat asupan karbohidrat
PNS BAPPEDA Kabupaten Langkat paling tinggi adalah tergolong lebih yaitu sebanyak 27 orang 58,7, sedangkan tingkat asupan karbohidrat paling rendah
adalah tergolong kurang yaitu sebanyak 9 orang 19,6.
Universitas Sumatera Utara
4.5.3 Asupan Protein
Berdasarkan data yang telah dikumpulkan melalui formulir recall 24 jam, maka dapat dilihat asupan protein PNS BAPPEDA Kabupaten Langkat pada
Tabel 4.11. Tabel 4.11 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Asupan Protein pada PNS
BAPPEDA Kabupaten Langkat Tahun 2015 Asupan Protein
n Kurang
4 8,7
Baik 16
34,8 Lebih
26 56,5
Jumlah 46
100,0 Berdasarkan Tabel 4.11 dapat dilihat bahwa tingkat asupan protein PNS
BAPPEDA Kabupaten Langkat paling tinggi adalah tergolong lebih yaitu sebanyak 26 orang 56,5, sedangkan tingkat asupan protein paling rendah
adalah tergolong kurang yaitu sebanyak 4 orang 8,7.
4.5.4 Asupan Lemak
Berdasarkan data yang telah dikumpulkan melalui formulir recall 24 jam, maka dapat dilihat asupan lemak PNS BAPPEDA Kabupaten Langkat pada Tabel
4.12.
Tabel 4.12 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Asupan Lemak pada PNS BAPPEDA Kabupaten Langkat Tahun 2015
Asupan Lemak n
Kurang 15
32,6 Baik
8 17,4
Lebih 23
50,0 Jumlah
46 100,0
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan Tabel 4.12 dapat dilihat bahwa tingkat asupan lemak PNS BAPPEDA Kabupaten Langkat paling tinggi adalah tergolong lebih yaitu
sebanyak 23 orang 50,0, sedangkan tingkat asupan lemak paling rendah adalah tergolong baik yaitu sebanyak 8 orang 17,4.
4.6 Status Gizi PNS BAPPEDA Kabupaten Langkat