Jenis Penelitian Metode Pengumpulan Data Data primer Data sekunder Definisi Operasional Variabel Tabel Pengukuran Kategori Sikap Sikap

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Penelitian ini menggunakan desain penelitian survei deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional yang merupakan rancangan penelitian dengan melakukan pengukuran atau pengamatan pada saat bersamaan sekali waktu untuk melihat hubungan antara variabel independent dan variabel dependent Hidayat, 2011.

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian

3.2.1 Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

3.2.2 Waktu Penelitian

Penelitian ini mulai dilakukan dari bulan Januari sampai bulan Agustus 2015.

3.3 Populasi dan Sampel

3.3.1 Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasisiwi angkatan 2013 Fakultas Kesehatan Masyarakat USU berjumlah 757 orang.

3.3.2 Sampel

Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian mahasiswi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara angkatan 2013. Adapun besar sampel dalam penelitian ini diambil dengan menggunakan rumus besar sampel uji hipotesis 1 sampel sebagai berikut Lemeshow,1997 : 30 Universitas Sumatera Utara √ √ Dimana : Zα = Nilai deviat baku normal untuk α 5 sebesar 1,96 Z β = N ilai deviat baku normal untuk β 20 sebesar 0,842 power = kekuatan uji 1- β = 80 P O = Proporsi yang tahu mengenai kebersihan organ genitalia eksterna sebesar 0,2 Tias, 2014 P a = Proporsi mahasiswi FKM USU yang diharapkan tahu mengenai kebersihan organ genitalia eksterna sebesar 0,3 P a –P o = 0,3 – 0,2 = 0,1 Perbedaan yang diharapkan sebesar 0,1 n = Besar sampel Maka : √ √ n = 136,8 ≈ 137 Berdasarkan rumus diatas sampel minimal adalah 137 orang. Sampelnya diambil secara acak dengan cara pengundian. Universitas Sumatera Utara

3.4 Metode Pengumpulan Data

Menurut teori Budiarto 2001 pengumpulan data dilakukan dengan dua cara, yaitu :

a. Data primer

Dalam penelitian ini digunakan data primer melalui angket yang diperoleh secara langsung di lapangan menggunakan kuesioner untuk menunjang informasi identitas responden, pengetahuan, sikap dan tindakan responden tentang kebersihan organ genitalia eksterna sebagai pencegahan keputihan.

b. Data sekunder

Dalam penelitian ini digunakan data sekunder yang diperlukan yang meliputi jumlah populasi, gambaran umum lokasi dan data penunjang lainnya yang diperoleh dari bagian kemahasiswaan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

3.5 Definisi Operasional Variabel

1. Pengetahuan adalah kemampuan mahasiswi angkatan 2013 FKM USU mendefenisikan dan memahami tentang kebersihan organ genitalia eksterna sebagai upaya pencegahan keputihan. 2. Sikap adalah reaksi atau respon positif atau negatif mahasiswi angkatan 2013 FKM USU mengenai kebersihan organ genitalia eksterna sebagai upaya pencegahan keputihan. 3. Tindakan adalah suatu perbuatan nyata mahasiswi angkatan 2013 FKM USU melakukan kebersihan organ genitalia eksterna sebagai upaya pencegahan keputihan. Universitas Sumatera Utara

3.6 Aspek Pengukuran

Pada penelitian ini data diperoleh dari kuesioner yang diberikan kepada responden. Sebelumnya responden diberi penjelasan perihal penelitian yang akan dilakukan bila responden bersedia maka diminta untuk menandatangani surat persetujuan yang telah disediakan Cara pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner yang telah dirancang sebelumnya tentang pengetahuan dan sikap dengan tindakan kebersihan organ genitalia eksterna sebagai upaya pencegahan keputihan pada mahasiswi angkatan 2013 FKM USU. Kuesioner merupakan alat ukur berupa angket yaitu pertanyaan tertulis yang diajukan kepada responden, jawaban diisi oleh responden sesuai dengan daftar yang diisi Budiarto, 2001.

1. Kuesioner Pengetahuan

Berisi pertanyaan tertutup mengenai pengetahuan responden tentang kebersihan organ genitalia eksterna sebagai pencegahan keputihan. Dalam penelitian ini peneliti mengukur tentang pengetahuan sejumlah 17 pertanyaan yang terdapat pada item 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17. Jumlah kuesioner sebanyak 17 pertanyaan pengetahuan. Tabel 3.1 Tabel Skor Pengetahuan Nilai Pengetahuan 1 Benar Salah Pengetahuan responden dinilai berdasarkan hasil yang diperoleh dari kuesioner pengetahuan berjumlah 17 soal pilihan berganda. Setiap jawaban responden yang benar Universitas Sumatera Utara diberi nilai 1 dan jawaban salah diberi nilai 0, kemudian dijumlah untuk memperoleh nilai total setiap responden Suprapto, 2001. Menurut Arikunto 2006 berdasarkan jumlah skor yang diperoleh maka pengetahuan responden dapat dikategorikan sebagai berikut : Tabel 3.2 Tabel Pengukuran Kategori Pengetahuan Pengetahuan Skor Nilai Jumlah Soal yang Benar Baik 76-100 13 – 17 Cukup 56-75 10 – 12 Kurang ≤ 55 – 9

2. Kusioner Sikap

Menurut Hidayat 2010, cara pengukuran sikap ini dipilih menggunakan skala likert dengan menggunakan 4 alternatif jawaban yaitu Sangat Setuju SS, Setuju S, Kurang Setuju KS, dan Tidak Setuju TS. Dimana pernyataan sikap terdiri dari pernyataan positif nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 9,10,12 dan negatif nomor 8, 11 dengan penilaian sebagai berikut : a. Untuk pernyataan positif favorable diberi skor : Nilai 4 : Jawaban sangat setuju SS Nilai 3 : Jawaban setuju S Nilai 2 : Jawaban kurang setuju KS Nilai 1 : Jawaban tidak setuju TS b. Untuk pernyataan negatif Unfavorable diberi skor : Nilai 1 : Jawaban sangat setuju SS Nilai 2 : Jawaban setuju S Nilai 3 : Jawaban kurang setuju KS Nilai 4 : Jawaban tidak setuju TS Universitas Sumatera Utara Berdasarkan indikator 12 pernyataan pengukuran mengenai sikap tentang membersihkan genitalia eksterna genitalia sebagai pencegahan keputihan diperoleh responden dapat dikategorikan sebagai berikut :

3.3 Tabel Pengukuran Kategori Sikap Sikap

Skor Nilai Jumlah Nilai Sikap Baik 76- 100 40 – 48 Cukup baik 50-75 30 – 39 Kurang baik 50 12 – 29 3. Kuesioner Tindakan Kuesioner ini berisi pertanyaan tertutup mengenai tindakan membersihkan genitalia eksterna berisi 15 pertanyaan yang akan diajukan dengan menggunakan skala guttman. Dalam Penelitian ini menggunakan skala guttman yang merupakan skala yang bersifat tegas dan konsisten dengan memberikan jawaban yang tegas seperti jawaban dari pertanyaan : ya dilakukan dan tidak dilakukan, positif dan negatif, setuju dan tidak setuju, benar dan salah. Apabila skor benar nilainya 1 dan apabila salah nilainya 0. Pernyataan bersifat positif nomor 1, 2, 4, 5, 6, 9, 10, 11 dan 15 bila dilakukan maka nilainya 1 dan tidak dilakukan nilainya 0, pada pertanyaan bersifat negatif nomor 3, 7, 8, 12, 13, 14 bila melakukan kebersihan organ genitalia esksterna nilainya 0 dan tidak melakukan nilainya 1. Dengan demikian maka skor tertinggi dari 15 pernyataan adalah 15 dan skor terendah yaitu 0. Universitas Sumatera Utara Penilaiannya adalah memberikan skor :

3.4 Tabel Pengukuran Skor Tindakan Nilai

Dokumen yang terkait

Hubungan Perilaku Hygiene Organ Genitalia Eksterna dengan Jenis Keputihan pada Ibu Hamil Usia Gestasi 11-24 Minggu di RS Medirossa Cikarang Periode April-Juni 2013

0 30 76

Gambaran Tingkat Pengetahuan Remaja Tentang Kebersihan Organ Genitalia Ekstena di SMAN 90 Jakarta

3 18 125

Gambaran Tingkat Pengetahuan Remaja Tentang Kebersihan Organ Genitalia Ekstena di SMAN 90 Jakarta

1 6 125

Hubungan Pengetahuan dan Sikap Dengan Tindakan Kebersihan Organ Genitalia Eksterna Sebagai Upaya Pencegahan Keputihan Pada Mahasiswi Fakultas Kesehatan Masyarakat USU Medan Tahun 2015

0 0 15

Hubungan Pengetahuan dan Sikap Dengan Tindakan Kebersihan Organ Genitalia Eksterna Sebagai Upaya Pencegahan Keputihan Pada Mahasiswi Fakultas Kesehatan Masyarakat USU Medan Tahun 2015

0 0 2

Hubungan Pengetahuan dan Sikap Dengan Tindakan Kebersihan Organ Genitalia Eksterna Sebagai Upaya Pencegahan Keputihan Pada Mahasiswi Fakultas Kesehatan Masyarakat USU Medan Tahun 2015

0 0 8

Hubungan Pengetahuan dan Sikap Dengan Tindakan Kebersihan Organ Genitalia Eksterna Sebagai Upaya Pencegahan Keputihan Pada Mahasiswi Fakultas Kesehatan Masyarakat USU Medan Tahun 2015

0 1 21

Hubungan Pengetahuan dan Sikap Dengan Tindakan Kebersihan Organ Genitalia Eksterna Sebagai Upaya Pencegahan Keputihan Pada Mahasiswi Fakultas Kesehatan Masyarakat USU Medan Tahun 2015

1 1 4

Hubungan Pengetahuan dan Sikap Dengan Tindakan Kebersihan Organ Genitalia Eksterna Sebagai Upaya Pencegahan Keputihan Pada Mahasiswi Fakultas Kesehatan Masyarakat USU Medan Tahun 2015

0 0 44

Hubungan Pengetahuan Mengenai Kebersihan Genitalia Eksterna Dengan Kejadian Keputihan Pada Mahasiswi Fakultas Mipa Uns

1 0 56