Demokrasi Merupakan Sistem Yang Lebih Cocok di Aplikasikan.

65 pemicu unjuk rasa untuk menuntut penegakan demokrasi di tanah Suriah sebagai lanjutan dari Arab Spring yang terjadi di Timur tengah. 147 Dalam beberapa kasus yang terjadi ketika Arab Spring yang menimpa beberapa negara di Timur Tengah. Amerika Serikat memiliki peranan yang besar dalam membantu mengakhiri krisis yang terjadi akibat gejolak yang terjadi melalui bantuan kemanusiaan. Melalui USAID Amerika Serikat memiliki tujuan untuk mengakhiri kemiskinan serta meringankan beban para korban melalui bantuan kemanusiaan. Selain meringkan beban masyarakat Suriah melalui USAID, Amerika Serikat juga memiliki kepentingan lain untuk menyebarkan nilai-nilai demokrasi. 148 Penyebaran demokrasi yang terjadi pada Arab Spring ini menjadi sebuah model bagi Amerika Serikat untuk menanamkan nilai-nilai demokrasi. Hal ini dikarenakan Amerika Serikat percaya sistem demokrasi dapat menjamin setiap peristiwa kenegaraan serta perkembangan sebuah negara dibawah demokrasi dapat diarahkan sesuai kepentingan dan keinginan masyarakat. 149 Demokrasi juga menyediakan lingkungan dimana perlindungan terhadap hak warga negara yang mendasar dijamin dengan cara yang baik. Demokrasi menawarkan dasar yang menguntungkan bagi perdamaian dan stabilitas dalam hubungan internasional. 150 147 Christopher Phillips,Syria‟s Bloody Arab Spring, London School of Economics and Political Science . h.1. 148 “USAID, WHO WE ARE,” [database-online]; tersedia di http:www.usaid.govwho-we-are; Internet; diakses pada 1 November 2014 149 Henry Lamb, “Report of the Commission on Global Governance: Our Global Neighborhood”,Oxford, Oxford University Press,1995h.72. 150 Ibid. h. 73. 66 Unjuk rasa yang berawal damai untuk menuntut demokrasi di Suriah ini menjadi sebuah tragedi besar. Keinginan masyarakat Suriah akan demokrasi ini seakan ditentang oleh sang pemimpin yang telah memimpin sejak lama dan menjadi bertangan besi. 151 Keinginan masyarakat Suriah terhadap penegakan nilai demokrasi ini menjadi perhatian dunia terutama negara Barat seperti Amerika Serikat. Negara seperti Amerika Serikat ini memiliki peranan penting dalam penyebaran demokrasi. Demokrasi menurut Amerika Serikat adalah sistem yang sangat baik untuk mencapai perdamaian dunia dan kesejahteraan masyarakat. 152 Paska perang dunia kedua Amerika Serikat mulai menyebarkan demokrasi karena sesuai dengan landasan dasar dari liberty, dimana hak asasi manusia dan kebebasan sangat dijunjung tinggi dalam hidup bernegara. 153 Oleh karena Amerika Serikat menggangap demokrasi adalah sistem terbaik, maka Amerika Serikat memiliki tujuan untuk menyebarkan demokrasi keseluruh dunia termasuk Suriah. Nilai-nilai yang terkandung dalam demokrasi adalah equal. Pengertian equal ini merupakan hukum alam dan hukum dari Tuhan dimana setiap manusia itu terlahir setara tanpa adanya perbedaan equal. 154 Dalam demokrasi yang dianut Amerika Serikat juga menjunjung tinggi kebebasan, seperti kebebasan berpendapat, berekspresi, memilih agama, bebas memilih dalam pemilu. Hak-hak 151 Ibid. h. 38. 152 Henry Lamb, “Report of the Commission on Global Governance: Our Global Neighborhood”.h.72. 153 Dionysius Markakis,US Democracy Promotion in The Middle East, The Pursuit of Hegemony? ,London: Departement of International Relation, London School of Economics.Oktober 2012,h.49. 154 Larry Diamond,The Spirit of Democracy, Henry Holt and Company,LLC,New York,2008.h.17 67 ini bertujuan untuk melindungi hak asasi manusia yang pada dasarnya adalah equal , dimana semua manusia setara tanpa adanya perbedaan sehingga haknya harus dilindungi negara. 155 Dengan masuknya bantuan Amerika Serikat ke Suriah melalui USAID ini Amerika Serikat memiliki maksud untuk membantu masyarakat dan setelah itu menyebarkan demokrasi. USAID sebagai lembaga negara memiliki fokus untuk membantu negara-negara yang sedang mengalami transisi demokrasi. Selain itu USAID juga memilik tujuan untuk menciptakan pemerintahan yang lebih baik di negara-negara yang sedang mengalami transisi demokrasi. 156 Dengan masuknya USAID ke Suriah ini pemerintah Amerika Serikat turut membantu meringakan beban para korban perang sipil di Suriah. Amerika Serikat sebagai negara yang konsen menyebarkan demokrasi, mulai menanamkan pengaruhnya kembali ke Timur Tengah terutama paska kebijakan War on Terror yang mengurangi kepercayaan negara Timur Tengah yang mayoritas Islam terhadap dunia Barat. Dalam menyebarkan demokrasi, Amerika Serikat mendukung upaya para oposisi yang tergabung SOC dengan mengakui mereka sebagai wakil dari warga Suriah yang demokrasi. 157 Upaya Amerika Serikat ini merupakan salah satu cara dalam menyebarkan demokrasi. 155 Ibid. h 22. 156 “Democracy, Human Rights and Governance,” USAID.gov, [database-online]; tersedia di http:www.usaid.govwhat-we-dodemocracy-human-rights-and-governance; Internet; diunduh pada 24 Desember 2014. 157 “Friends of Syria recognize opposition”, Al Jazeera 12 Desember 2012[media-online]; tersedia di http:www.aljazeera.comnewsmiddleeast201212201212124541767116.html; Internet diakses pada 20 Desember 2014. 68 Amerika Serikat mendukung oposisi karena menginginkan masa transisi dari Bashar Al Assad yang otoriter menjadi demokratis. 158 Pemerintah Amerika Serikat juga mendukung masa transisi rezim Bashar Al Assad dan ingin menjamin bahwa transisi ini mengedepankan kebebasan dan toleransi. 159 Tujuan Amerika Serikat dalam menjamin kebebasan dan toleransi ini merupakan respon dari Amerika Serikat terhadap kasus pelanggaran HAM yang dilakukan Bashar Al Assad. Seperti yang dijelaskan pada bab sebelumnya banyak pelanggaran HAM yang terjadi pada masa Bashar Al Assad terutama ketika unjuk rasa yang berawal damai menjadi perang saudara yang berdarah. 160 Pelanggaran HAM ini menjadi perhatian Amerika Serikat yang mana negara ini menjunjung tinggi kebebasan serta HAM bagi warga negaranya. HAM merupakan unsur penting dalam demokrasi, dimana hak setiap warga harus dilindungi. 161 Penegakan nilai demokrasi ini merupakan tujuan dari Amerika Serikat, agar kedepannya Suriah menjadi negara yang menghargai hak- hak warga negaranya. Dalam demokrasi, HAM ini merupakan salah satu hal yang menjadi dasar untuk negara dalam bertindak. Sehingga konflik dan perang itu akan cenderung dijauhi oleh negara yang menganut demokrasi, karena dalam perang keadaan 158 Ibid. 159 Ambassador Robert Ford,”Congressional Testimony for The Record Senate Foreign Relations Committee ” April 11, 2013 [Pdf-online]; tersedia di http:www.foreign.senate.govdownload20130411testimony ; Internet diakes pada 22 Desember 2014. 160 Christopher Phillips “Syria‟s Bloody Arab Spring” LSE London School of Economics and Political Science , h.1. 161 Democracy and Human Rights:The human rights normative framework,UN.org [database- online] tersedia di http:www.un.orgenglobalissuesdemocracyhuman_rights.shtml;internet; diakses pada 3 Januari 2015. 69 perang HAM banyak yang dilanggar, banyak korban berjatuhan baik warga sipil atau tentara. Negara yang menganut demokrasi akan mengedepankan keinginan dari rakyatnya. Konflik dan perang ini tidak akan menghasilkan keuntungan untuk negara, karena hanya akan menghasilkan penderitaan untuk negara yang berkonflik. Karena konflik atau perang ini hanya akan menimbulkan banyak kerugian maka sesama negara demokrasi akan cenderung menjauhi perang. 162 Pendekatan melalui bantuan kemanusiaan ini menjadi cara dari Amerika Serikat untuk menyebarkan demokrasinya terhadap negara yang sebelumnya otoriter menjadi negara yang lebih demokratis. Dengan Amerika Serikat menjadi pemberi bantuan yang tetap dalam konflik di Suriah ini akan menjadikan Amerika Serikat sebagai negara yang akan diperhitungkan Suriah setelah rezim Bashar Al Assad jatuh. Amerika Serikat sebagai negara yang konsen terhadap kemanusiaan dan menjunjung tinggi HAM maka Amerika Serikat akan menjadi salah satu mitra Suriah untuk membangun Suriah yang lebih demokratis.

E. Dukungan Masyarakat Amerika Serikat untuk terlibat memberikan bantuan kemanusiaan.

Dukungan Amerika Serikat pada Suriah ini didukung oleh masyarakat Amerika Serikat. Berdasarkan Survey yang dilakukan oleh NBC News Poll ada beberapa pertanyaan yang dilayangkan pada masyarakat Amerika Serikat terkait kasus perang sipil di Suriah. 162 Jeff Pugh. “Democratic Peace Theory : A Review and Evaluation.” CEMPROC Working Paper Series. April 2005. Hal 6 70 Tabel.IV.C.1. Polling Masyarakat Amerika Serikat terhadap Suriah. Sumber: Hart Research AssociatesPublic Opinion Strategies, NBC News Survey 28-29 Agustus 2013. Berdasarkan polling yang dilakukan oleh NBC news, terlihat bahwa masyarakat Amerika Serikat mendukung untuk memberikan bantuan kemanusiaan pada Suriah. Tidak banyak penduduk Amerika Serikat yang menginginkan negaranya mengambil tindakan untuk melakukan military action, terlihat dari hasil polling yang menunjukan hanya 13 - 26 penduduk Amerika Serikat yang setuju akan military action. 163 Dan dari jumlah polling keseluruhan terbukti bahwa bantuan kemanusiaan merupakan solusi terbaik untuk masyarakat Suriah dengan nilai 40 - 48 masyarakat Amerika Serikat setuju untuk memberikan bantuan kemanusiaan. 164 Tidak hanya dukungan saja yang diberikan oleh masyarakat Amerika Serikat dalam menanggapi krisis yang terjadi di Suriah. Berdasarkan hasil polling 163 “Hart Research AssociatesPublic Opinion Strategies, Interviews: 700 Adults, including 210 cell phone only respondents”, NBC News Survey 28-29 Agustus 2013. h.3. 164 Ibid. h.3.