Uji Multikolinearitas Analisis Flypaper Effect Dana Alokasi Umum (DAU), Pendapatan Asli Daerah (PAD), Belanja Daerah Terhadap Efisiensi Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Sumatera Utara

Tabel 4.2 Uji Normalitas dengan One - Sample Kolmogrof – Smirnov One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N 99 Normal Parameters a,b Mean ,0000000 Std. Deviation ,03328939 Most Extreme Differences Absolute ,057 Positive ,051 Negative -,057 Test Statistic ,057 Asymp. Sig. 2-tailed ,200 c,d a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Sumber : Diolah dari SPSS, 2015 Dari hasil pengujian data diatas, besarnya nilai Kolmogrov- Smirnov adalah 0,057 dan signifikansinya pada 0,200 maka dapat disimpulkan data tersebut terdistribusi secara normal karena sesuai dengan pedoman penilaian yang ditentukan nilai Asymp.Sig. 2-tailed berada diatas 0,05 yaitu pada 0,200, berarti H0 diterima dan Ha ditolak.

b. Uji Multikolinearitas

Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah pada model regresi ditemukan adanya korelasi diantara variabel independen. Model regresi yang baik seharusnya menunjukkan tidak terjadinya korelasi diantara variabel independen. Menurut Erlina 2008:105, multikolinearitas adalah situasi adanya korelasi variabel-variabel independen antara yang satu dengan yang lainnya, dalam hal ini kita sebut variabel variabel bebas tidak ortogonal. Variabel-variabel bebas yang bersifat ortogonal adalah variabel bebas Universitas Sumatera Utara yang memiliki nilai korelasi diantara sesamanya sama dengan nol. Model regresi yang baik seharusnya tidak ada korelasi antar variabel independen. Ada tidaknya multikolonieritas dapat dideteksi dengan melihat: 1. Melihat nilai tolerance, Nilai cutoff yang umum dipakai untuk menunjukkan adanya multikolonieritas adalah nilai tolerance 0,10. 2. Melihat nilai variance inflation factor VIF, Nilai cutoff yang umum dipakai untuk menunjukkan adanya multikolonieritas adalah nilai VIF 10 Tabel 4.3 Hasil Uji Multikolinearitas tanpa transformasi Lg10 Coefficients a Model Collinearity Statistics Tolerance VIF 1 DAU ,042 23,830 PAD ,029 34,752 BD ,011 92,344 a. Dependent Variable: EK Sumber : Diolah dari SPSS, 2015 Tabel diatas menyimpulkan bahwa untuk uji multikolinieritas, data tidak terdistribusi secara normal. Hal ini ditunjukkan dari hasil perhitungan nilai tolerance menunjukkan variabel independen memiliki nilai tolerance 0.10 yang berarti terjadi korelasi antar variabel independen. Hasil perhitungan VIF juga menunjukkan hal yang sama dimana variabel independen memiliki nilai VIF 10. Berdasarkan tabel diatas dapat disimpulkan bahwa ada multikolinieritas antar variabel independen dalam model ini. Untuk mengatasi hal ini, penulis mencoba melakukan penulis melakukan Universitas Sumatera Utara transformasi data ke model Lg10 dari persamaan Kinerja = fDAU, PAD, Belanja_Daerah, menjadi Kinerja = flog_DAU, log_PAD, log_BD. Berdasarkan hasil dari transformasi data ini, maka di dapat hasil sebagai berikut: Tabel 4.4 Hasil Uji Multikolinearitas Coefficients a Model Collinearity Statistics Tolerance VIF 1 log_DAU ,459 2,177 log_PAD ,211 4,740 log_BD ,178 5,603 a. Dependent Variable: log_EK Sumber: Diolah dari SPSS, 2015 Dari hasil tabel diatas dapat dilihat bahwa angka tolerance log_DAU, log_PAD, log_BD adalah 0,10 dan nilai VIF-nya menunjukkan 10. Berdasarkan uraian sebelumnya hal ini mengindikasikan bahwa tidak terjadi multikolinearitas diantara variabel independen dalam penelitian

c. Uji Heterokedastisitas Data

Dokumen yang terkait

Analisis Flypaper Effect Dana Alokasi Umum (DAU), Pendapatan Asli Daerah (PAD), Belanja Daerah Terhadap Efisiensi Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Sumatera Utara

3 74 100

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU) dan Luas Wilayah terhadap Alokasi Belanja Modal pada Kabupaten/Kota di Sumatera Utara

0 85 80

Flypaper Effect Pada Unconditional Grant Dan Pendapatan Asli Daerah Terhadap Belanja Daerah Kabupaten/Kota Di Provinsi Sumatera Utara

0 45 80

Pendapatan Asli Daerah (PAD), Pengaruh Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK), dan Lain-lain Pendapatan terhadap Belanja Daerah (Studi Kasus Kabupaten/ Kota di Propinsi Sumatera Utara)

1 39 84

Flypaper Effect Pada Pendapatan Asli Daerah (Pad) Dan Dana Alokasi Umum (Dau) Terhadap Belanja Daerah Pada Pemerintahan Kabupaten/Kota Di Propinsi Sumatera Utara

0 41 89

Analisis Flypaper Effect pada Dana Alokasi Umum (DAU) dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) terhadap Belanja Modal pada Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara Tahun 2010-2013

2 47 77

Analisis Flypaper Effect Dana Alokasi Umum (DAU), Pendapatan Asli Daerah (PAD), Belanja Daerah Terhadap Efisiensi Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Sumatera Utara

0 0 15

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Tinjauan Teoritis - Analisis Flypaper Effect Dana Alokasi Umum (DAU), Pendapatan Asli Daerah (PAD), Belanja Daerah Terhadap Efisiensi Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Sumatera Utara

0 1 26

Analisis Flypaper Effect Dana Alokasi Umum (DAU), Pendapatan Asli Daerah (PAD), Belanja Daerah Terhadap Efisiensi Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Sumatera Utara

0 0 11

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU), dan Dana Alokasi Khusus (DAK) terhadap Belanja Modal pada Kota di Pulau Sumatera

0 0 12