ibu dan anak KIA, poli usila, Unit Gawat Darurat UGD, poli gigi, laboratorium, apotek, dan ruang kartu.
Visi Puskesmas Langsa Barat adalah tercapainya Kecamatan sehat menuju terwujudnya Indonesia sehat, lingkungan sehat, prilaku sehat, cakupan kesehatan
yang bermutu dan derajat kesehatan yang optimal. Misi pembangunan kesehatan yang diselengggarakan Puskesmas Langsa
Barat adalah mendukung tercapainya misi pembangunan kesehatan nasional. Misi tersebut adalah :
1. Menyelenggarakan pembangunan berwawasan kesehatan di wilayah kerja Puskesmas
2. Mendorong kemandirian hidup sehat bagi keluarga dan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas
3. Memelihara dan meningkatkan mutu pemerataan dan keterjangkauan pelayanan kesehatan di wilayah kerja Puskesmas
4. Memelihara dan meningkatkan kesehatan perorangan, keluarga dan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas
4.2 Data Demografi
Data demografi yang ada di wilayah Kerja Puskesmas Langsa Barat meliputi data usia dan jenis kelamin.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.1 Distribusi Penduduk Menurut Usia dan Jenis Kelamin di Wilayah Kerja Puskesmas Langsa Barat Tahun 2012
No. Usia
Jenis Kelamin Total
Pria Wanita
1. 2.
3. 4.
5. 6.
7. 8.
9.
10. 11.
12. 13.
14. 15.
16. 0–4 tahun
5–9 tahun 10–14 tahun
15–19 tahun 20–24 tahun
25–29 tahun 30–34 tahun
35–39 tahun 40–44 tahun
45–49 tahun 50–55 tahun
55–59 tahun 60–64 tahun
65–69 tahun 70–74 tahun
75 + 796
970 960
931 870
867 658
678 605
497 426
383 180
133 84
58 861
1.003 1.012
1.052 910
975 752
708 676
622 427
396 178
157 85
71 1.657
1.973 1.972
1.983 1.780
1.842 1.410
1.386 1.281
1.119 853
779 358
290 169
129
Jumlah 9.096
9.885 18.981
Berdasarkan Tabel 4.1 dapat diketahui bahwa sebagian besar penduduk di wilayah kerja Puskesmas Langsa Barat berusia 15–19 tahun sebanyak 1.983 orang,
jumlah pria terbanyak pada kelompok usia 5–9 tahun berjumlah 1.003 orang dan jumlah wanita terbanyak pada kelompok usia 15–19 tahun berjumlah 1.052 orang.
Sementara wanita yang berusia 40–55 tahun sebanyak 1.725 orang. Apabila dilihat dari piramida penduduk maka menggambarkan bentuk piramida ekspansif dimana
sebagian besar penduduk berada dalam kelompok umur muda. Hal ini menunjukkan banyaknya tingkat kelahiran.
Universitas Sumatera Utara
4.3 Karakteristik Responden
Karakteristik responden dalam penelitian ini meliputi suku bangsa, pendidikan terakhir yang telah dilalui, pekerjaan, usia menopause, usia menarche, status
perkawinan dan paritas.
Tabel 4.2 Distribusi Responden Berdasarkan Karakteristik di Wilayah Kerja Puskesmas Langsa Barat Tahun 2013
No. Karakteristik Responden
n
1.
2.
3.
4. Suku Bangsa
Aceh Jawa
Padang Batak
Pendidikan Tidak SekolahTidak Tamat SD
Tamat SDsederajat Tamat SMPsederajat
Tamat SMAsederajat Tamat DiplomaPerguruan Tinggi
Pekerjaan PNS
Guru Pedagang
Petani IRT
Usia Menopause 40 tahun
41 tahun 42 tahun
43 tahun 44 tahun
45 tahun 46 tahun
47 tahun 48 tahun
49 tahun 50 tahun
51 tahun 52 tahun
53 tahun 76
22 11
3
11 56
17 21
7
5 8
8 3
88
1 10
1 1
13 6
6 9
6 12
26 11
8 2
67,9 19,6
9,8 2,7
9,8 50,0
15,2 18,7
6,3
4,5 7,1
7,1 2,7
78,6
0,9 8,9
0,9 0,9
11,6 5,4
5,4 8,0
5,4 10,7
23,2 9,8
7,1 1,8
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.2 Lanjutan No.
Karakteristik Responden n
5. 6.
7. Usia Menarche
14 tahun ≥14 tahun
Status Perkawinan Menikah
Tidak Menikah Paritas
≥2 orang 2 orang
75 37
99 13
83 29
67,0 33,0
88,4 11,6
74,1 25,9
Jumlah 112
100,0
Berdasarkan Tabel 4.2 dapat dilihat bahwa sebagian besar suku bangsa
responden adalah suku Aceh sebanyak 76 orang 67,9, pendidikan responden sebagian besar berada pada tingkat tamat SDsederajat sebanyak 56 orang 50 dan
terdapat 88 orang 78,6 yang hanya menjadi ibu rumah tangga saja, mengalami menopause pada usia 50 tahun 23,2 dengan rata-rata usia menopause 47,63 tahun,
mengalami menarche pada usia 14 tahun sebanyak 75 orang 67 dengan rata-rata usia menarche 12,94 tahun atau 13 tahun, tidak menikah sebanyak 13 orang 11,6
dan paritas ≥2 sebanyak 83 orang 74,1.
4.4 Analisis Univariat