2. Ditelan sampai ke dalam mulut di mulut saja
3. Ditelan sampai di kerongkongan isapan dalam
Rokok yang dihisap dapat meningkatkan tekanan darah. Namun rokok akan mengakibatkan vasokonstriksi pembuluh darah perifer sehingga terjadi peningkatan
tekanan darah. Dengan menghisap sebatang rokok maka akan mempunyai pengaruh besar terhadap kenaikan tekanan darah atau hipertensi. Hal ini disebabkan karena gas
CO yang dihasilkan oleh asap rokok dapat menyebabkan pembuluh darah “kramp” sehingga tekanan darah naik.
2.2. Haemoglobin Hb
2.2.1. Definisi
Haemoglobin terdiri dari bahan yang mengandung besi yang disebut heme dan protein globulin. Terdapat sekitar 300 molekul haemoglobin dalam setiap sel darah
merah Corwin, 2000. Haemoglobin adalah merupakan zat protein yang ditemukan dal sel darah
merah SDM, yang memberi warna merah pada darah. Haemoglobin terdiri dari zat besi yang merupakan pembawa oksigen, kadar haemoglobin yang tinggi atau
abnormal terjadi karena keadaan hemokonsentrasi akibat dari dehidrasi kehilangan cairan, kadar haemoglobin yang rendah berkaitan dengan berbagai masalah klinis
Corwin, 2000.
2.2.2. Jenis- Jenis Haemoglobin
Haemoglobin terdiri dari beberapa macam yaitu Bustan, 2000 :
Universitas Sumatera Utara
1. Oksihaemoglobin
Oksihaemoglobin merupakan haemoglobin tanpa oksigen haemoglobin tereduksi yang mempunyai warna ungu muda, haemoglobin teroksigenasi penuh,
dengan tiap pasangan hame + globulin membawa dua atom oksigen, berwarna kuning merah. Simbol untuk oksihaemoglobin adalah Hbo8, tetapi Hbo2 adalah
konfensionl. 2.
Karboksihaemoglobin Karboksihaemoglobin merupakan karbonmonoksida yang terikat ke haemoglobin
200 kali lebih besar dari oksigen. Sehingga adanya karbonmonoksida karena banyak menghisap rokok, maka lebih mungkin terbentuk karboksihaemoglobin.
Karboksihaemoglobin berwarna merah ceri terutama didalam larutan encer. 3.
Haemoglobin terglikosilasi Haemoglobin terglikosilasi merupakan haemoglobin yang diikat keglukosa untuk
membentuk dirifat yang stabil bagi kehidupan eritrosit. 4.
Mioglobin Mioglobin merupakan haemoglobin yang disederhanakan, terdapat di otot rangka
dan jantung, di tempat mioglobin dapat bekerja sebagai reservoir oksigen yang sedikit dan dilepaskan setelah atau Crush injury atau iskemia. Karena berat
molekulnya rendah, ia cepat dibersihkan dari plasma dan terdapat sebagai mioglobinuria, yang merupakan indeks kerusakan sel otot yang sensitive juga dari
gerak badan yang hebat.
Universitas Sumatera Utara
5. Haptoglobin
Haptoglobin merupakan globulin spesifik yang mengikat haemoglobin pada globin. Berfungsi untuk mangkonserfasi besi setelah hemolisa intrafakuler, ia
mengikat haemoglobin sekitar 1,25gl plasma dan hanya konsertrasi itu ada haemoglobin bebas yang hilang kedalam urin atau terikat kohaemopeksin.
6. Haemopeksin
Haemopeksin merupakan glikoprotein yang terikat dengan sisa haemoglobin. Konsentrasinya di dalam plasma normal sekitar 0,5 gl.
2.2.3. Faktor yang Memengaruhi Kadar Haemoglobin