3.7 ALUR PENELITIAN
3.8 Metode Pengolahan Data
Setelah pengumpulan data segera diperiksa hasil data yang terkumpul untuk melihat kelengkapan isian kuesioner. Apabila data yang kurang lengkap segera dilengkapi, kemudian diolah dengan
tahapan sebagai berikut yaitu :
a. Pengkodean Coding Mengklasifikasikan jawaban responden dan melakukan pengkodean dan dipindah kelembar
koding. Pengkodean untuk setiap variabel b. Edit Editing
-MahasiwaI FKIK UIN 2011
Sampel penelitian
Kriteria inklusi dan eksklusi
Insomnia severity index skrining insomnia
Insomnia Tidak
insomnia
Analisis data
Meneliti setiap kuosioner tentang kelengkapan, kejelasan, dan kesesuaian antara satu dengan yang lain.
c. Tabulasi Tabulating Mengelompokkan data sesuai tujuan kemudian memasukkan kedalam tabel yang telah
disiapkan.
3.9 Analisis Data
Pengolahan dan analisis data dilakukan dengan bantuan komputer dengan menggunakan program SPSS for windows versi 20.0.Analisis data dilakukan hanya dalam satu tahapan yaitu tahapan
statistic deskriptif untuk melihat persentase mahasiswa yang mengalami insomnia berdasarkan kategori imur,jenis kelamin,status merokok,alkoholisme, dan mengalami depresi atau ansietas
3.10 Etik Penelitian
Sebelum dilakukan penelitian akan dimintakan terlebih dahulu rekomendasi dari Program Strudi Pendidikan Dokter UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, informed concent akan diberikan pada
peserta penelitian untuk ditandatangani disertai pemberian penjelasan. Kerahasiaan informasi repondendijamin oleh peneliti dan hanya kelompok data tertentusaja yang akan dilaporkan
sebagai hasil penelitianApabila responden bersedia maka responden diminta untuk menandatangani surat perjanjian yang telah dibaca dan dipahami. Jika responden menolak untuk
berpartisipasi dalam penelitian ini maka peneliti tidak akan memaksa dan tetap menghormati hak-haknya. Kerahasiaan informasi resoonden dijamin oleh peneliti, dan hanya kelompok data
tertentu saja yang akan dilaporkan sebagai hasil penelitian.
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari –Agustus 2012. Pengambilan data dilakukan
dengan menggunakan wawancara terstruktur melalui kuesioner Insomnia Severity Index ISI, The Centre for Epidemiologic Studies Depression Scale CES-D, Hamilton Rating Scale for
Anxiety HRSA Data yang diperoleh antara lain jenis kelamin, usia,riwayat merokok,riwayat konsumsi
kopi,riwayat konsumsi alkohol indeks severitas insomnia, skala depresi,dan skala kecemasan responden ,yang selanjutnya diolah dan disajikan sebagai berikut :
4.1. Distribusi Responden Berdasarkan Usia Tabel 4.1 Distribusi responden berdasarkan usia
Jumlah Persentase
Usia 17
1 0,6
18 21
13,3
19 77
48,1
20 50
31,3
21 11
6,9
Jenis kelamin
Laki-laki 57
35,6 Perempuan
103 64,4
Berdasarkan tabel 4.1 diketahui bahwa jumlah responden sebagian besar berusia 19 tahun yaitu sebanyak 77 orang 48,1, sedangkan pada usia 17 tahun, 18 tahun, 20 tahun, 21 tahun
didapatkan hasil masing-masing 1 orang 0,6, 21 orang 13,1, 50 orang 31,3, 11 orang 6,9
Dari hasil yang tercantum pada tabel 4.2 didapatkan bahwa sebagian besar responden berjenis kelamin perempuan sejumlah 103 orang 64,4, sedangkan pada laki-laki 57 orang
35,6.