Inisiasi Menyusu Dini yang Dianjurkan Persiapan Melakukan Inisiasi Menyusu Dini IMD Tatalaksana Inisiasi Menyusu Dini IMD

a. Begitu lahir bayi diletakkan diperut ibu yang sudah dialasi kain kering. b. Bayi segera dikeringkan dengan kain kering, tali pusat dipotong lalu diikat. c. Karena takut kedinginan, bayi dibungkus dibedong dengan selimut bayi. d. Dalam keadaan dibedong, bayi diletakkan didada ibu tidak terjadi kontak dengan kulit ibu. Bayi dibiarkan didada ibu bonding untuk beberapa lama 10 – 15 menit atau sampai tenaga kesehatan selesai menjahit perineum. e. Selanjutnya diangkat, dan disusukan pada ibu dengan cara memaksukkan putting susu ibu ke mulut bayi. f. Setelah itu, bayi dibawa ke kamar transisi atau kamar pemulihan recovery room untuk ditimbang, diukur, dicap, diazankan oleh ayah, diberi suntikan vitamin K, dan kadang diberi tetes mata.

2.3.5 Inisiasi Menyusu Dini yang Dianjurkan

Berikut ini langkah – langkah melakukan inisiasi menyusu dini yang dianjurkan Roesli, 2008 : a. Begitu lahir, bayi diletakkan diperut ibu yang sudah dialasi kain kering. b. Keringkan seluruh tubuh bayi termasuk kepala secepatnya kecuali kedua tangannya. c. Tali pusat dipotong, lalu diikat. d. Vernix zat lemak putih yang melekat ditubuh bayi sebaiknya tidak dibersihkan karena zat ini membuat nyaman kulit bayi. Universitas Sumatera Utara e. Tanpa dibedong bayi langsung ditengkurapkan didada atau perut ibu dengan kontak kulit bayi dan kulit ibu. Ibu dan bayi diselimuti bersama – sama. Jika perlu bayi diberi topi untuk mengurangi pengeluaran panas dari kepalanya.

2.3.6. Persiapan Melakukan Inisiasi Menyusu Dini IMD

Berikut ini persiapan melakukan Inisiasi Menyusu dini Roesli, 2008 : a. Pertemuan – pimpinan Rumah Sakit, dokter kebidanan, dokter anak, dokter anastesi, bidan, tenaga kesehatan yang bertugas di kamar bersalin, kamar operasi, kamar perawatan ibu melahirkan untuk menyosialisasikan Rumah Sakit Sayang Bayi. b. Melatih tenaga kesehatan terkait yang menolong, mendukung ibu menyusui, termasuk menolong inisiasi menyusu dini yang benar. c. Setidaknya antenatal ibu hamil, dua kali pertemuan tenaga kesehatan bersama orang tua, membahas keuntungan ASI dan menyusui, tatalaksana menyusui yang benar, inisiasi menyusu dini termasuk inisiasi dini pada kelahiran dengan obat – obatan atau tindakan. 1. Pertemuan bersama – sama beberapa keluarga membicarakn secara umum. 2. Pertemuan dengan satu keluarga membicarakan secara khusus. d. Di Rumah Sakit Sayang Ibu, inisiasi menyusu dini termasuk langkah ke-4 dari 10 langkah keberhasilan menyusui. Universitas Sumatera Utara

2.3.7. Tatalaksana Inisiasi Menyusu Dini IMD

Menurut Roesli, 2008, langkah – langkah yang perlu diperhatikan dalam melaksanakan inisiasi menyusui dini, yaitu : 1. Dianjurkan kepada suami atau keluarga untuk mendampingi saat persalinan. 2. Disarankan untuk tidak atau mengurangi penggunaan obat kimiawi saat persalinan dan mengganti dengan cara non kimiawi, misalnya pijat, aroma terapi dan gerakkan. 3. Beri kebebasan pada ibu untuk menentukan cara melahirkan yang diinginkan, misalnya melahirkan normal, didalam air atau dengan jongkok 4. Keringkan secepatnya seluruh badan dan kepala bayi kecuali kedua tangannya karena adanya lemak verniks yang dapat menyamankan kulit bayi 5. Bayi ditengkurapkan didada atau perut ibu. Biarkan kulit bayi melekat dengan kulit ibu. Posisi kontak kulit dengan kulit ini dapt dipertahankan minimal satu jam atau setelah menyusu awal selesai. Keduanya diselimuti jika perlu gunakan topi. 6. Bayi dibiarkan mencari putting susu ibu. Ibu dapat merangsang bayi dengan sentuhan lembut, tetapi tidak memaksakan bayi keputing ibu. 7. Mendukung ayah agar membantu ibu untuk mengenali tanda - tanda perilaku bayi sebelum menyusu dan dapat berlangsung beberapa menit atau satu jam, bahkan lebih. Dukungan ayah akan meningkatkan rasa percaya diri ibu. Biarkan bayi dalam posisi sentuhan kulit dengan kulit ibunya setidaknya selama satu jam, walaupun ia telah berhasil menyusu pertama sebelum satu jam. Jika belum Universitas Sumatera Utara menemukan putting payudara ibunya dalam satu jam, biarkan kulit bayi tetap bersentuhan dengan kulit bayinya sampai berhasil menyusu pertama. 8. Berikan kesempatan kontak kulit dengan kulit pada ibu yang melahirkan dengan tindakan, misalnya operasi Caesar. 9. Bayi dipisahkan dari ibu untuk ditimbang dan diukur setelah satu jam atau menyusui awal selesai 10. Rawat gabung, ibu dan bayi dirawat dlam satu kamar selam 24 jam dan tidak dipisahkan tetap selalu dalam jangkauan ibu.

2.3.8. Manfaat Inisiai Menyusu Dini IMD