Peran dan Fungsi Puskesmas

28 Tabel. 1 Lanjutan yang memerlukan pelayanan Kesehatan Kerja - Penemuan suspek kasus penyakit akibat kerja melalui kunjungan Poliklinik Puskesmas PuskesmasPustuP usling - Pendidikankesehata n bagi penderita di PuskesmasPustuP usling - Melakukan tindakan keperawatan pada klien di Poliklinik Puskesmas PuskesmasPustuP usling - Merujuk suspek kasus ke dokter untuk penegakan diagnosa - Memberikan konseling keperawatankeseh atan - Penemuan suspek kasus di keluarga binaan di daerah kawasan industri - Pendidikan kesehatan pada keluarga dengan kasus akibat verja yang ditemukan di keluargakelompok masyarakat - Melakukan tindakan keperawatan pada keluarga dengan kasus penyakit akibat kerja - Merujuk masalah kesehatan di kelompokmasyarakat ke petugas penanggung jawab program

1.5 Peran dan Fungsi Puskesmas

Peran puskesmas dalam konteks otonomi daerah saat ini, puskesmas mempunyai peran sangat vital sebagai institusi pelaksanaan teknis, dituntut memiliki kemampuan manajerial dan wawasan jauh ke depan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan. Peran tersebut ditunjukkan dalam bentuk ikut serta menentukan kebijakan daerah melalui sistem perencanaan yang matang dan realisize, tata laksana kegiatan yang tersusun rapi serta system evaluasi dan pemantauan yang akurat. Rangkaian manajerial di atas Universitas Sumatera Utara 29 bermanfaat dalam penentuan skala prioritas daerah dan sebagai bahan kesesuaian dalam menetukan RAPBD yang berorientasi kepentingan masyarakat. Adapun ke depan, puskesmas juga dituntut berperan dalam pemanfaatan teknologi informasi terkait upaya peningkatan pelayanan kesehatan secara komprehensif dan terpadu Hatmoko, 2007. Fungsi puskesmas sebagai pusat pembangunan kesehatan masyarakat di wilayah kerjanya. Puskesmas selalu berupaya menggerakkan dan memantau penyelenggaraan pembangunan lintas sektoral termasuk masyarakat dan dunia usaha di wilayah kerjanya, sehingga berwawasan serta mendukung pembangunan kesehatan. Disamping itu puskesmas aktif memantau dan melaporkan dampak kesehatan dari penyelenggara setiap program pembangunan di wilayah kerjanya. Khusus untuk pembangunan kesehatan,upaya yang dilakukan puskesmas adalah mengutamakan pemeliharaan kesehatan, pencegahan penyakit tanpa mengabaikan penyembuhan penyakit dan pemulihan Trihono, 2005. Menurut Azwar 1999 ada 3 fungsi pokok puskesmas, yaitu sebagai pusat pembangunan kesehatan masayarakat di wilayahnya, membina peran serta masyarakat di wilayah kerjannya dalam rangkan meningkatkan kemampuan hidup sehat, memberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan terpadu kepada masyarakat di wilayah kerjanya. Sebagai sarana pelayanan kesehatan tingkat pertama di Indonesia pegelolaan program kerja puskesmas berpedoman pada empat asas pokok yakni asas pertanggungjawaban wilayah, asas peran serta masyarakat, asas keterpaduan dan asas rujukan. Universitas Sumatera Utara 30 Membina peran serta masyarakat di wilayah kerjanya dalam rangka meningkatkan kemampuan untuk hidup sehat. Puskesmas selalu berupaya agar perorangan terutama masyarakat, keluarga dan massyarakat termasuk dunia usaha memiliki kesadaran, kemauan dan kemampuan melayani diri sendiri dan masyarakat untuk hidup sehat termasuk sumber pembayaannya serta ikut menetapkan, menyelenggarakan dan memantau pelaksanaan program kesehatan. Pemberdayaan perorangan, keluarga dan masyarakat ini diselenggarakan dengan memperhatikan situasi, khususnya sosial budaya masyarakat setempat Trihono, 2005. Memberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan terpadu kepada masyarakat di wilayah kerjanya. Puskesmas bertanggung jawab menyelenggarakan pelayanan kesehatan tingkat pertama secara menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan Trihono, 2005. Menurut Hatmoko 2007 dalam melaksanakan fungsinya, puskesmas melaksanakan dengan beberapa cara yaitu : a. Merangsang masyarakat termasuk swasta untuk melaksanakan kegiatan dalam rangka menolong dirinya sendiri. b. Memberikan petunjuk kepada masyarakat tentang bagaimana menggali dan menggunakan sumber daya yang ada secara efektif dan efisien c. Memberikan bantuan yang bersifat bimbingan teknis materi dan rujukan medis maupun rujukan kesehatan kepada masyarakat dengan ketentuan bantuan tersebut tidak menimbulkan ketergantungan. d. Memberikan pelayanan kesehatan langsung kepada masyarakat Universitas Sumatera Utara 31 e. Bekerjasama dengan sektor-sektor yang bersangkutan dalam melaksanakan program puskesmas

1.6 Pelayanan Puskesmas