tiga tahun, dan pelatihan pengembangan diri self development training
c. Makmal Pendidikan dalam upaya pengembangan kapasitas guru
melalui beberapa program, yakni pelatihan guru, pendampingan, dan sahabat guru Indonesia.
2. Kesehatan, berupa:
a. Rumah Sehat Terpadu
b. Klinik Sehat Dhuafa 24 jam
c. Aksi Layanan Kesehatan Cuma-cuma
3. Pemberdayaan Ekonomi, yaitu:
a. Pemberdayaan pelaku usaha mikro makanan jajanan yang rentan
terhadap penggunaan bahan kimia berbahaya b.
Pemberdayaan eks dan keluarga pekerja migran c.
Kampung hayati sentra tahu iwul berbasis zero waste d.
Penguatan lembaga lokal petani, nelayan, dan pengrajin kerajinan tangan.
Berdasarkan karakteristik pengelolaan dana zakat yang telah diuraikan, DD Republika merupakan lembaga zakat yang saat ini menjadi inspirator bagi
lembaga non profit lainnya, terutama yang bergerak dibidang pengelolaan zakat, infak, dan shadaqoh.
C. Bentuk Pengelolaan Dana Zakat bagi pendidikan Masyarakat
Kurang Mampu
Latar belakang yang melandasi perlunya alokasi dana zakat bagi anggaran pendidikan di DD Republika adalah rendahnya tingkat pendidikan masyarakat
kurang mampu yang disebabkan oleh kemiskinan ketiadaan biaya dalam mengakses pendidikan. Begitu pula kemiskinan, disebabkan oleh rendahnya
tingkat pendidikan. Oleh karena itu, tingkat pendidikan dan kemiskinan merupakan dua rantai kehidupan yang saling mempengaruhi dan dipengaruhi.
Kemiskinan dipandang sebagai mata rantai yang membelenggu yang harus diretas agar seseorang dapat terlepas dari kemiskinan. Berdasarkan fenomena
sebab akibat antara kemiskinan dengan pendidikan yang terjadi di masyarakat, DD Republika berupaya memutus mata rantai yang ada dengan mengalokasikan
dana zakat bagi anggaran pendidikan dalam pengelolaannya. Pengelolaan dana zakat bagi anggaran pendidikan di DD Republika
direalisasikan dalam beberapa program pendidikan yang dikelola oleh Lembaga Pengembangan Insani LPI selaku jejaring DD Republika yang menangani
masalah pendidikan. Pengelolaan dana zakat bagi anggaran pendidikan dalam meningkatkan akses pendidikan bagi masyarakat kurang mampu di DD Republika
dilakukan melalui tiga bentuk yaitu: 1.
Penghimpunan, yakni kegiatan yang dilakukan untuk memperoleh dana zakat dengan mengajak masyarakat muzaki berdonasi.
2. Pendayagunaan meliputi penyimpanan dan pengaturan, yaitu proses
mengelola hasil penghimpunan dana zakat meliputi aktivitas accounting dan auditing, agar hasil penghimpunan dana zakat dapat
dipertanggungjawabkan. 3.
Pendistribusian, yakni kegiatan merancang dan membuat program, melaksanakan membagikan kepada mustahik, kemudian melakukan
pengawasan. Tidak tanggung-tanggung, pengelolaan dana zakat bagi anggaran
pendidikan di DD Republika mendapatkan alokasi sebesar 13 dari dana distribusi, yakni sebesar Rp9.064.142.843,00 dari total pengelolaan dana zakat
sebesar Rp28.179.620.203,00 untuk periode yang berakhir 29 Sya’ban 1430 H, yang secara lebih rinci diuraikan dalam tabel-tabel berikut: