Ekha Yunora Sinaga : Pengaruh Partisipasi Anggaran Dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Manajerial Pada PT. Perkebunan Nusantara III Sei Sikambing Medan, 2009.
semakin mendekati 1. suatu variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai cronbach alpha 0,6 Nunnally dalam Ghozali, 2002.
3. Uji Asumsi Klasik
a. Uji Normalitas Data
Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi
variabel terikat dan variabel bebas keduanya mempunyai distribusi normal atau tidak. Model regresi yang baik adalah memiliki distribusi data normal
atau mendekati normal. Uji normalitas dilakukan dengan melihat histogram atau normal probability plot. Normalitas dapat dideteksi dengan melihat
histogram dan residualnya. Jika grafik histogramnya mengikuti pola distribusi normal, artinya titik puncak kurva berada di titik nol 0 pada sumbu X maka
model regresi memenuhi syarat normalitas, begitu juga bila sebaliknya. Distribusi normal akan membentuk satu garis lurus diagonal, dan ploting data
residual akan dibandingkan dengan garis diagonal. Jika distribusi normal, maka garis yang menggambarkan data sesungguhnya akan mengikuti garis
diagonalnya Ghozali, 2002:110. Pengujian normalitas data juga dilakukan menggunakan alat uji statistik,
yaitu alat uji statistik Kolmogorov-Smirnov Uji K-S. jika tingkat signifikansinya lebih besar dari 0,05 maka data itu terdistribusi normal. Jika
signifikansinya lebih kecil dari 0,05 maka distribusi data adalah tidak normal.
Ekha Yunora Sinaga : Pengaruh Partisipasi Anggaran Dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Manajerial Pada PT. Perkebunan Nusantara III Sei Sikambing Medan, 2009.
b. Uji Multikolinearitas
Menurut Ghozali 2005:111 uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi diantara variabel
independen. Suatu model regresi yang baik tidak ditemukan hubungan atau korelasi di antara variable independen. Semakin rendah korelasi antar variabel
independen maka persamaan tersebut semakin baik. Untuk melihat ada tidaknya multikolinearitas maka dilakukan dengan melihat nilai VIF
Variance Inflation Factor dan Tolerance dari model penelitian. Nilai cutoff yang umum dipakai untuk menunjukkan adanya multikolinearitas adalah nilai
Tolerance 0,01 atau sama dengan nilai VIF 10 Ghozali, 2002:92.
c. Uji Heteroskedastisitas