Struktur Organisasi PT. Bank Negara Indonesia Persero Tbk Cabang Syariah Medan

Abdul Wahab : Analisis Perbandingan Prosedur Pemberian Kredit Pada Bank Konvensional Pembiayaan Murabahah Pada PT. Bank BNI Persero Tbk Cab. Medan, 2009. melakukan kegiatan usaha berdasarkan prinsif operasional lain yang lazim dilakukan oleh bank syariah. Hal ini dapat dilakukan sepanjang tidak bertentangan dengan prinsif syariah dan peraturan perundang-undangan yang berlaku serta mendapatkan persetujuan dari Bank Indonesia dan Dewan Syariah Nasional. Istilah bank syariah dapat diterjemahkan menjadi lebih dari satu pengertian, terutama apabila dikaitkan dengan pelaksanaan kegiatan operasional sehari-hari. Kegiatan operasional bank syariah lebih terarah, maka Bank Indonesia memberikan pedoman dan prinsif-prinsif tersebut dituangkan dalam UU No 10 Tahun 1998 dan SK Dir BI No. 3234KepDir 12 Mei 1999 Tentang bank berdasarkan prinsif syariah

F. Struktur Organisasi PT. Bank Negara Indonesia Persero Tbk Cabang Syariah Medan

Struktur organisasi bank syariah adalah suatu kelompok struktur organisasi perbankan yang menerapkan prinsif syariat islam, juga suatu kelompok yang logis dari kegiatan-kegiatan perbankan yang mengedepankan kemurnian syariah, dan tidak menerima segala bentuk produk pendanaan, penyaluran, maupun jasa kedalam hal-hal yang haram, menurut hasil yang ingin dicapai serta menunjukkan dengan jelas wewenang dan tanggung jawab atas suatu tindakan. Struktur organisasi PT. Bank BNI Cabang Syariah Medan adalah struktur organisasi garis lurus yang sesuai dengan laju dengan laju perkembangan PT. BNI syariah Medan. Tugas, wewenang dan tanggung jawab serta posisi dalam organisasi bank syariah harus dirumuskan dengan jelas, sehingga tanggung jawab untuk hasil akhirnya dapat diukur dengan benar, baik, mudah dan bersih. Struktur organisasi dalam suatu perusahaan akan mempengaruhi mekanisme dan sistem yang dipergunakan Abdul Wahab : Analisis Perbandingan Prosedur Pemberian Kredit Pada Bank Konvensional Pembiayaan Murabahah Pada PT. Bank BNI Persero Tbk Cab. Medan, 2009. perusahaan tersebut. Semakin baik, teratur dan lengkap struktur organisasi dalam perusahaan tersebut berarti perusahaan tersebut semakin baik. Dari struktur organisasi dapat terlihat bagaimana perusahaan tersebut menjalankan sistem kerja dalam perusahaannya, bagaimana dengan pendelegasian wewenang, apakah sudah terlaksana dengan baik atau sebaliknya. Berikut ini akan diuraikan tugas dan tanggung jawab dari staf, pegawai, dan karyawan PT. Bank BNI Syariah Cab. Medan F.1. Bidang-Bidang Bahagian Kerja F.1.1. Tugas dan Tanggung Jawab Pemimpin Cabang Syariah a. Melaksanakan penghimpunan danapembiayaan, mengawasi kinerja pegawai dilingkungan cantor cabang, membimbing kegiatan pelayanan nasabah, pengguna teknologi informasi, adminitrasi pembiayaan, mengendalikan semua aktifitas, memantau kegiatan operasional cabang agar tetap sesuai syariah dan meminta pendapat Dewan Pengawas Syariah. b. Memimpin kegiatan kelompok pemutus dana pembiayaan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, membimbing dan memonitor upaya-upaya penyelesaian pembiayaan kurang lancar, memberikan saran dan pertimbangan kepada direksi. F.1.2. Tugas dan Tanggung Jawab Wakil Pemimpin Cabang Syariah Memberikan saran-saran atau pertimbangan lepada pemimpin cabang, membantu pemimpin cabang dalam mengevaluasi kegiatan cantor cabang, sebagai anggota komite pemutus pembiayaan cantor cabang syariah sesuai dengan wewenang, mengawasi penggunaan seluruh harta benda bank yang berada dilingkungan cantor cabang, memeriksa kebenaran lampiran neraca Abdul Wahab : Analisis Perbandingan Prosedur Pemberian Kredit Pada Bank Konvensional Pembiayaan Murabahah Pada PT. Bank BNI Persero Tbk Cab. Medan, 2009. dan saldo rekening F.1.3. Tugas Penyelia Bahagian Pemasaran Mengawasi dan mengatur seluruh tugas operasional pada bahagian pemasaran, membuat rencana verja, anggaran tahunan program pemasaran, melakukan pembinaan, pengawasan, dan pengaturan seluruh kegiatan operasional pelaksanaan dana, analisis pembiayaan, dan penagihan pembiayaan, memeriksa data calon nasabah dan meminta konfirmasi ke bank lain, memeriksa analisa permohonan pembiayaan, menyusun jadwal kunjungan nasabah, meninjau proyek yang dibiayai. F.1.4. Tugas Bahagian Penyelia Pelayanan Nasabah Memeriksa kebenaran pembukuan penerimaan penarikan tabungandepositogiro dan memeriksa kecocokannya dengan yang tertulis pada slip kas bon kredit debet sesuai dengan ketentuan yang berlaku, meneliti dan memeriksa pembayaran simpanan giro dengan cekbilyet giro, pencairan deposito, pembayaran bagi hasil depositotabungan, pembayaran bonus, pembebanan denda dan transfer, kemudian mensahkannya apabila proses yang dilakukan telah sesuai dengan ketentuan yang berlaku, dan lain- lain. F.1.5. Tugas Bahagian Penyelia Operasional Mengawasi seluruh kegiatan operasional, memberikan pembinaan, masukan, pengawasan, pengaturan seluruh kegiatan operacional, melaksanakan transferinkasokliringpajak, membuat dan memeriksa akad pembiayaan dan memeriksa keabsahannya. Memelihara data nasabah yang memperoleh pembiayaan termasuk data instansi. Membuat daftar aktiva tetap dan Abdul Wahab : Analisis Perbandingan Prosedur Pemberian Kredit Pada Bank Konvensional Pembiayaan Murabahah Pada PT. Bank BNI Persero Tbk Cab. Medan, 2009. inventaris, mempersiapkan penggajian, upah, cuti, pinjaman dan lain-lain. F.1.5. Tugas Kontrol Intern Mengawasi dan mengatur seluruh kegiatan operasional, memberikan pertimbangan kepada pemimpin cabang tentang tindakan yang perlu diambil, membantu pemimpin cabang dalam hal pengawasan rutin atas transaksi harian kantor cabang syariah

G. Analisis Prosedur Pemberian Pembiayaan Murabahah Pada PT. Bank BNI Syariah Cab. Medan