Tehnik Pengumpulan Data METODOLOGI PENELITIAN

b. Evaluasi. diperlukan untuk didemonstrasikan. 1. Memberikan pertanyaan dan memberikan tugas setelah bahan ajaran di demonstrasikan. 2. Memberikan ujian peraktek untuk menilai pemahaman siswa. 16 17,18,19 ,20,21, 22 23,24,25 5 4 Variabel Y Hasil belajar siswa a. Pengetahuan. b. Kecakapan c. Kebiasaan. 1. Penguasaan materi. 2. Keaktifah siswa dalam mengikiti pelajaran fiqih. 1. Dapat diukur dengan test. 2. Perubahan tingkah laku. 1. Kemajuan dalam belajar Diambil dari nilai peraktek siswa dalam bidang study fiqih Haji

F. Tehnik Analisis Data

Teknik analisis data digunakan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui ada atau tidaknya korelasi antara dua variabel. Maka cara-cara yang digunkan dalam penelitian ini yaitu : 1. Editing, yaitu memeriksa jawaban angket yang telah diserahkan oleh responden. Tujuannya adalah mengurangi kesalahan atau kekurangan yang adaldalam daftar peranyaan. Bila jawaban yang meragukan atau tidak dijawab, penulis menghubungi responden yang bersangkutan untuk disempurnakan jawabannya agar angket itu sah. 2. Skoring yaitu bahan untuk menentukan skor dalam hasil penelitian, tetepkan bahwa untuk responden yang menjawab diberi bobot nilai sebagai berikut : Tabel 3.2 Jawaban Dalam Skoring Pertanyaan Positif Negatif Selalu 4 1 Sering 3 2 Kadang-kadang 2 3 Tidak pernah 1 4 3. Tabulating yaitu mentabulasi jawaban yang berhasil dikumpulkan kedalam tabel yang telah disediakan. Setelah mengumpulkan data, maka tahap selanjutnya adalah menganalisis data tersebut dengan menganalisis kuantitatif secara deskriptip yang sebelumnya telah dilakukan perosentasinya dengan menggunakan rumus distribusi frekuensi sebagai berikut : Keterangan : P = Presentase untuk setiap kategori jawaban F = Frekuensi jawaban responden N = Number Of Cases banyaknya individu TABEL 3.3 Indeks Korelasi Produc Moment Besarya “r” produc Interpretasi 0,00 – 0,20 Antara variabel X dan varabel Y memang terdapat korelasi, akan tetepi itu sangat lemah atau sangat rendah sehingga korelasi itu diabaikan. 0,20 – 0,40 Antara variabel X dan varabel Y terdapat korelasi yang lemah 0,40 – 0,70 Antara variabel X dan varabel Y