SAMBUNGAN BAUT
Perancangan Struktur Gedung Metode LRFD – Elemen Aksial 186
P O L B A N P O L B A N
8.8 Sambungan Campuran
Baut seringkali digunakan bersamaan dengan las dan rivet misalnya baut dipasang pada sambungan rivet untuk meningkatkan daya dukungnya. Spesifikasi LRFD memberikan
aturan khusus untuk kasus seperti ini. Kombinasi Baut dan Las
Untuk struktur baru, baut biasa A307 dan baut mutu tinggi yang direncanakan untuk sambungan tumpu bearing atau snug-tight tidak boleh dianggap memikul beban
bersama-sama dengan las. Sebelum kekuatan ultimate sambungan tercapai baut akan bergeser, akibatnya las akan memikul sebagian besar beban yang sulit ditentukan.
Untuk kondisi demikian las harus didesain memikul seluruh beban.
Jika baut mutu tinggi direncanakan untuk kondisi kritis geser slip-critical, makabaut tersebut diijinkan untuk memikul beban bersamaan dengan las. Untuk kondisi
ini LRFD Commentary J1.9 menyatakan bahwa baut harus dikencangkan secara penuh sebelum pengelasan dilakukan. Jika las dilakukan lebih dahulu, panas yang ditimbulkan
oleh las akan membuat sambungan mengalami distorsi sehingga tahanan kritis geser dari baut yang diinginkan tidak tercapai. Jika baut dikencangkan secara penuh sebelum
pengelasan, panas dari las tidak akan mengubah sifat mekanis sambungan. Untuk kasus seperti ini baut kritis geser dan las boleh diasumsikan memikul beban bersamaan.
Jika kita membuat perubahan pada struktur yang ada yang disambung dengan baut tumpu atau baut snug-tight atau rivet, maka dapat diasumsikan bahwa geseran yang
akan terjadi telah terjadi sebelumnya. Jadi jika digunakan las dalam perubahan struktur yang telah ada, las direncanakan dengan mengabaikan gaya yang akan ditimbulkan oleh
beban mati struktur yang telah ada. Kombinasi Baut Mutu Tinggi dan Rivet
Baut mutu tinggi dapat dianggap bersama memikul beban dengan rivet untuk bangunan baru atau menyambung pada bangunan yang sudah ada dan direncanakan sebagai geser
kritis slip-critical. Daktilitas rivet mengijinkan kedua sambungan tersebut dianggap bekerja bersama-sama.
8.9
Ukuran Lubang Baut
Selain ukuran lubang baut standar STD yaitu 116 in lebih besar dari diameter baut, ada tiga jenis pembesaran lubang: lubang besar oversized, slot pendek, dan slot
panjang. Lubang besar berguna dalam mempercepat pelaksanaan konstruksi baja. Dengan lubang besar dapat memberikan ruang untuk kemiringan dalam pemasangan
portal untuk plambing. Penggunaan lubang yang tidak standar memerlukan persetujuan perencana dan harus memenuhi persyaratan J3 dari Spesifikasi LRFD. Tabel 8-2 yang
sama dengan Tabel J3.3 LRFD memberikan dimensi nominal untuk beberapa pembesaran lubang yang diijinkan untuk ukuran baut yang berbeda.
Berikut ini akan dijelaskan beberapa kondisi yang boleh menggunakan lubang diperbesar.
Lubang besar oversized hole = OVS dapat digunakan dalam semua pelat penyambung selama beban yang bekerja tidak melebihi tahanan geser yang diijinkan.
OVS tidak boleh digunakan dalam sambungan tipe tumpu. Washer yang digunakan
SAMBUNGAN BAUT
Perancangan Struktur Gedung Metode LRFD – Elemen Aksial 187
P O L B A N P O L B A N
dalam OVS harus dibuat lebih keras dan washer tersebut ditempatkan diluar pelat penyambung. Penggunaan OVS memberikan toleransi pelaksanaan yang besar.
Lubang slot pendek short-slotted hole = SSL dapat digunakan tanpa memperhatikan arah kerja beban baik untuk sambungan kritis geser maupun tipe tumpu.
Jika beban bekerja dalam arah tegak lurus antara 80 – 100
o
Dimensi lubang
terhadap slot, maka lubang ini dapat digunakan dalam salah satu atau semua pelat penyambung tipe tumpu.
Diharuskan untuk menggunakan washer yang diperkeras jika digunakan baut mutu tinggi pada lubang slot pendek pada bagian luar sambungan.
Tabel 8.2 Dimensi Lubang Nominal Dia.
Baut Standar
dia. Oversize
dia. Slot pendek
lebar x panjang Slot panjang
lebar x panjang
12 58
34 78
1 ≥ 1 18
916 1116
1316 1516
1 116 d + 116
58 1316
1516 1 116
1 14 d + 516
916 x 1116 1116 x 78
1316 x 1 1516 x 1 18
d + 116d + 38 916 x 1 14
1116 x 1 916 1316 x 1 78
1516 x 2 316 1 116 x 2 12
d + 1162,5 x d
Lubang slot panjang long-slotted hole = LSL hanya boleh digunakan pada satu bagian yang disambung dari sambungan tipe kritis geser atau tipe tumpu di salah satu
bidang kontak. Untuk sambungan kritis geser lubang jenis ini dapat digunakan dalam segala arah, tetapi untuk sambungan tipe tumpu beban yang bekerja harus tegak lurus
antara 80 – 100
o
8.10 Transfer Beban dan Tipe Sambungan