11 guru yang kurang berpengalaman tersebut, guru yang mempunyai persepsi positif terhadap kompetensi sosial berjumlah 8 orang atau sebesar 72,73 ,
kemudian guru yang mempunyai persepsi negatif berjumlah 3 guru atau sebesar 27,27. Jadi sebagian besar guru pamong yang kurang
berpengalaman dalam membimbing mempunyai persepsi positif terhadap kompetensi sosial. Dari 20 guru yang cukup berpengalaman tersebut, guru
yang mempunyai persepsi positif terhadap kompetensi sosial berjumlah 18 orang atau sebesar 90, kemudian guru yang mempunyai persepsi negatif
berjumlah 2 guru atau sebesar 10. Jadi sebagian besar guru pamong yang cukup berpengalaman dalam membimbing mempunyai persepsi positif
terhadap kompetensi sosial. Data responden guru pamong sangat berpengalaman berjumlah 60 guru. Dari 60 guru yang mempunyai persepsi
positif terhadap kompetensi sosial berjumlah 58 guru atau sebesar 96,67. Guru yang mempunyai persepsi negatif terhadap kompetensi sosial berjumlah
2 guru atau sebesar 3,33. Jadi sebagian besar guru sangat berpengalaman mempunyai persepsi positif terhadap kompetensi sosial.
5. Persentase Persepsi Guru Pamong terhadap Kompetensi Profesional
Berdasarkan data penelitian hal 139 maka peneliti mengelompokkan variabel kompetensi profesional untuk variabel bebas tingkat pendidikan dan
pengalaman membimbing ke dalam kategori positif dan negatif. Adapun analisisnya adalah sebagai berikut:
a. Mencari nilai tengah dengan cara mencari skor maksimal dan skor minimal yang dicapai kemudian di bagi dua
Skor maksimal = skor tertinggi yang bisa dicapai x jumlah item kuesioner 4 x 6 = 24
Nilai tengah = skor maksimal + skor minimal : 2 = 24 + 6 : 2
= 15 Selanjutnya persepsi guru pamong terhadap kompetensi profesional
dikategorikan menjadi positif dan negatif. 1 Persepsi guru pamong positif apabila skor yang diperoleh guru pamong
lebih besar nilai tengah yaitu 15 skor 15 2 Persepsi guru pamong negatif apabila skor yang diperoleh guru pamong
lebih kecil nilai tengah yaitu 15 skor 15 b. Mencari mean :
Mean = : N
∑
X = 1689 : 91
= 18,57 Berdasarkan kategori di atas maka dapat disimpulkan bahwa rata-rata
persepsi guru pamong terhadap kompetensi profesional adalah positif 15
Tabel 4.12 Persentase persepsi guru pamong terhadap kompetensi profesional
mahasiswa PPL
Persepsi Responden Persentase
76 83,52
Positif 15
≤
15 16,48
15 Negatif
Jumlah 91 100
Sumber: lampiran 3
Berdasarkan data yang diperoleh, persentase persepsi guru pamong terhadap kompetensi profesional mahasiswa PPL ternyata sebagian besar guru pamong
mempunyai persepsi positif terhadap kompetensi profesional mahasiswa PPL. Dari 91 guru pamong yang mempunyai persepsi positif berjumlah 73 guru
atau 83,52. Guru pamong yang mempunyai persepsi negatif berjumlah 15 guru atau 16,48 saja.
1. Persentase persepsi guru pamong terhadap kompetensi profesional mahasiswa PPL ditinjau dari tingkat pendidikan
Tabel 4.13 Persentase persepsi guru pamong terhadap kompetensi profesional
mahasiswa PPL ditinjau dari tingkat pendidikan
Tingkat Pendidikan Persepsi
Tinggi Rendah
Jumlah Positif 57 91,9 19 65,5
76 Negatif
5 8,1
10 34,5 15
Jumlah 62 100 29 100
91 Sumber: lampiran 3
Berdasarkan data persentase persepsi guru terhadap kompetensi profesional berdasarkan tingkat pendidikan ternyata guru pamong berpendidikan tinggi
yang menjadi responden berjumlah 62 guru dan guru pamong berpendidikan rendah yang menjadi responden berjumlah 29 guru. Dari 62 guru tersebut,
guru yang mempunyai persepsi positif terhadap kompetensi profesional berjumlah 57 orang atau sebesar 91,9, kemudian guru yang mempunyai
persepsi negatif terhadap kompetensi profesional berjumlah 5 guru atau sebesar 8,1. Jadi sebagian besar guru pamong berpendidikan tinggi
mempunyai persepsi positif terhadap kompetensi profesional.Dari data PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
responden guru berpendidikan rendah berjumlah 29 guru. Dari 29 guru yang mempunyai persepsi positif terhadap kompetensi profesional berjumlah 19
guru atau sebesar 65,5. Guru yang mempunyai persepsi negatif terhadap kompetensi profesional berjumlah 10 guru atau sebesar 34,5. Jadi sebagian
besar guru berpendidikan rendah mempunyai persepsi positif terhadap kompetensi profesional.
2. Persentase persepsi guru pamong terhadap kompetensi profesional mahasiswa PPL ditinjau dari pengalaman membimbing
Tabel 4.14 Persentase persepsi guru pamong terhadap kompetensi profesional
mahasiswa PPL ditinjau dari pengalaman membimbing
Pengalaman membimbing Persepsi
Kurang berpengalaman
Cukup berpengalaman
Sangat berpengalaman
Jumlah
Positif 7 63,64 14
70 55 91,67 76
Negatif 4
36,36 6 30
5 8,33 15
Jumlah 11 100
20 100 60
100 91
Sumber: lampiran 3
Berdasarkan data ternyata persentase persepsi guru terhadap kompetensi profesional berdasarkan pengalaman membimbing ternyata guru pamong
kurang berpengalaman yang menjadi responden berjumlah 11 guru, guru pamong cukup berpengalaman yang menjadi responden berjumlah 20 guru
dan guru yang sangat berpengalaman yang menjadi responden berjumlah 60 guru. Dari 11 guru yang kurang berpengalaman tersebut, guru yang
mempunyai persepsi positif terhadap kompetensi profesional berjumlah 7 orang atau sebesar 63,64 , kemudian guru yang mempunyai persepsi negatif
berjumlah 4 guru atau sebesar 36,36. Jadi sebagian besar guru pamong yang kurang berpengalaman dalam membimbing mempunyai persepsi positif
terhadap kompetensi profesional. Dari 20 guru yang cukup berpengalaman tersebut, guru yang mempunyai persepsi positif terhadap kompetensi
profesional berjumlah 14 orang atau sebesar 70, kemudian guru yang mempunyai persepsi negatif berjumlah 6 guru atau sebesar 30. Jadi sebagian
besar guru pamong yang cukup berpengalaman dalam membimbing mempunyai persepsi positif terhadap kompetensi professional. Data responden
guru pamong sangat berpengalaman berjumlah 60 guru. Dari 60 guru yang mempunyai persepsi positif terhadap kompetensi profesional berjumlah 55
guru atau sebesar 91,67. Guru yang mempunyai persepsi negatif terhadap kompetensi profesional berjumlah 5 guru atau sebesar 8,33. Jadi sebagian
besar guru sangat berpengalaman mempunyai persepsi positif terhadap kompetensi profesional.
B. Uji prasyarat analisis 1.